Mario Dandy Satriyo, tersangka penganiayaan David telah melakukan reskonstruksi tindakan kejinya pada Jumat (10/3/2023). Selama rekonstruksi berlangsung Mario Dandy menjadi sorotan tajam publik.
Salah satu momen yang kini sedang jadi buah bibir yaitu saat Mario Dandy tertangkap kamera menangis di lokasi rekonstruksi. Momen tersebut mendadak viral di media sosial menuai nyinyiran pedas netizen.
BACA JUGA: Irish Bella Ngaku Bangga Punya Ammar Zoni Sebelum Sang Suami Terjerat Kasus Narkoba
Melansir dari akun Instagram lambegosiip memperlihatkan Mario Dandy duduk di trotoar sedang menangis. Ia tampak mengusap air air mata yang jatuh.
Mario Dandy juga menundukkan kepala saat menangis. Ia kemudian membenarkan maskernya dan menengadahkan kepala sedikit.
Namun, tak berselang lama Mario Dandy kepergok menangis lagi dibalik maskernya. Momen Mario Dandy menangis ini berbanding terbalik ketika dirinya melakukan jumpa pers awal mula ditangkap pihak kepolisian.
Kala itu, Mario Dandy menegakkan kepala tanpa terlihat ada kesedihan di raut wajahnya. Hal tersebut membuat Mario Dandy dicap 'sombong' karena tampak ekspresinya dianggap menantang.
BACA JUGA: Selain Ammar Zoni, Ini 3 Artis yang Ditangkap Berkali-kali Karena Narkoba!
Netizen melihat Mario Dandy menangis saat rekonstruksi penganiayaan David langsung menimpali tersangka tersebut dengan ultimatum nyinyiran.
"Punya air mata bro???" sindiran pedas seorang netizen.
"Air mata buaya mah dia," balas yang lain.
"Dia nangis mungkin karena tau bapaknya lagi kena sidak harta kekayaan kali ya jadi gak bisa bantuin dia bebas," celetuk lainnya.
"Dia nangis bahagia karena dah bisa bikin Indonesia bangga karena berkat dia pejabat-pejabat hedon kena usut," tanggapan netizen lain.
Cek berita dan artikel yang lain di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Jonathan Alden Dituding Tidak Peka, Brisia Jodie: Suamiku The Best!
-
Permalukan Orang Jadi Hiburan: Fenomena Prank yang Melenceng Jadi Bullying!
-
Tetap Bercadar, Mawa Jadi Brand Ambassador Skincare Milik dr. Oky Pratama
-
Saat Alam Bicara: Membaca Banjir dan Longsor Sumatera lewat Filsafat Minangkabau
-
No Viral No Justice: Ketika Kasus Bullying Baru Dipedulikan setelah Ramai
Artikel Terkait
News
-
Gantikan Marselino Ferdinan, Rifqi Ray Farandi Hadapi Tanggung Jawab Besar
-
Ketika Grup Chat Jadi "Medan Bullying": Bagaimana Cara Menghadapinya?
-
Golden Hanoman untuk 'Becoming Human': Daftar Lengkap Pemenang JAFF 2025 yang Guncang Sinema Asia
-
10 Tanaman Hias Pembersih Udara, Bikin Kamar Segar Tanpa Air Purifier
-
Hewan-Hewan Tangguh yang Hidup di Tempat Paling Ekstrem
Terkini
-
Jonathan Alden Dituding Tidak Peka, Brisia Jodie: Suamiku The Best!
-
Permalukan Orang Jadi Hiburan: Fenomena Prank yang Melenceng Jadi Bullying!
-
Tetap Bercadar, Mawa Jadi Brand Ambassador Skincare Milik dr. Oky Pratama
-
Saat Alam Bicara: Membaca Banjir dan Longsor Sumatera lewat Filsafat Minangkabau
-
No Viral No Justice: Ketika Kasus Bullying Baru Dipedulikan setelah Ramai