Fenomenal Ida Dayak yang viral karena pengobatan tradisionalnya membuat beberapa pihak menyampaikan pro dan kontra. Dengan Minyak Bintang yang selalu digunakan dalam setiap sesi praktiknya, Ida Dayak dikabarkan mampu mengobati patah tulang, tuna wicara (bisu), dan penyakit lainnya.
Tak heran bila antrian pasien yang ingin sembuh pun sampai mengular di tempat praktiknya. Selain itu, meski tidak untuk berobat, beberapa warga sekitar juga datang karena sekedar ingin tahu dan penasaran.
Berikut beberapa pro dan kontra Praktik Pengobatan Ida Dayak.
1. Guruh Soekarnoputra
Guruh Soekarnoputra mengaku pernah menjadi salah satu pasien Ida Dayak. Keluhan akibat tangannya yang sakit hingga tak bisa ditekuk pun akhirnya sembuh.
Melalui TikTok @17_patria.m., terlihat video Guruh sedang berobat pada Ida Dayak. Wanita asal Kalimantan itu pun terlihat mengusap jari-jari putra Presiden Soekarno itu dengan membaca tasbih.
Meski sempat menangis selama menjalani pengobatan akibat menahan sakit, keterangan dalam video tersebut pun seakan menyampaikan rasa terima kasih dari Guruh untuk ibu Ida Dayak.
"Mas Guruh yang sudah lama tidak bisa ditekuk akhirnya setelah diobatin ibu ida bisa ditekuk dengan rasa sakit menahan diobatin beliau, terima kasih bu Ida Dayak yang baik dan santun orangnya," tulis caption yang dikutip pada Kamis, (6/4/2023).
2. Jenderal Andika Perkasa
Mantan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dan keluarganya sempat melihat aksi Ida Dayak saat mengobati pasiennya. Melalui video yang diunggah di TikTok @belinya_disini38, Jenderal Andika Perkasa memuji kemampuan Ida Dayak.
Bahkan, Andika Perkasa mengatakan kemampuan Ida Dayak ini karena banyaknya jam terbang saat mengobati pasiennya.
3. Mantan Kepala BIN Jenderal TNI (Purn) AM Hendropriyono
Pejabat lain yang mengakui kehebatan Ida Dayak adalah mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Jenderal TNI (Purn) AM Hendropriyono.
"Terbukti semua, bahwa bisa menyembuhkan, sesuatu yang ajaib. Yang merupakan kearifan lokal yang harus kita angkat sebagai tradisi yang unggul," tuturnya usai memboyong Ida Dayak ke kediamannya akibat sakit dengkul yang dideritanya.
4. Kementerian Kesehatan
Menurut Kementerian Kesehatan, Indonesia memang memiliki beragam tanaman asli yang bisa dijadikan obat herbal atau obat tradiosinal. Diketahui, komposisi dari Minyak Bintang Ida Dayak ini berasal dari akar-akaran asli Kalimantan yang memang mujarab bagi berbagai penyakit.
Namun, Kementerian Kesehatan masih skeptis akan ragam pengobatan tradisional Indonesia ini, termasuk yang dilakukan Ida Dayak.
"Pengobatan tradisional ini masih perlu penelitian lebih lanjut dan didukung bukti empiris layaknya pengobatan modern," kata Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes, dr. Siti Nadia Tarmizi.
5. Dokter Spesialis Ortopedi
Menurut Ketua Dewan Pakar Perhimpunan Dokter Spesialis Ortopedi dan Traumatologi Indonesia (PABOI) Prof Dr dr Ferdyansyah, SpOT(K), patah tulang yang ditangani dengan tidak tepat bisa memperparah kondisi pasien. Lebih buruknya, bahkan bisa menyebabkan kelumpuhan.
"Harus diingat tulang tidak berdiri sendiri. Di sekitarnya ada saraf, otot, pembuluh darah. Kalau kita melakukan manipulasi dengan cara yang tidak benar maka justru memperberat. Yang ditakutkan (mengenai) pembuluh darah dan saraf," kata Ferdyansyah yang dikutip melalui webinar kesehatan pada Rabu, (5/4/2023).
Ferdyansyah memang tidak menyebut secara gamblang mengenai praktik Ida Dayak ini, tetapi ia menambahkan bahwa, pasien yang mengalami cedera tulang harus didiagnosis secara tepat agar bisa mendapatkan penanganan yang baik. Sehingga, tulang bisa kembali seperti sedia kala.
Sumber: https://www.google.com/amp/s/amp.suara.com/news/2023/04/06/105409/pro-kontra-pengobatan-ida-dayak-banjir-pujian-hingga-tanggapan-skeptis
Baca Juga
-
Isu Diskriminatif di Balik Film Jepang 'Sweet Bean'
-
Bukan Sekadar Berpesta, Ini Kekonyolan Masa Muda di BIGBANG We Like 2 Party
-
Kontras dengan Judulnya, Ini Kisah Patah Hati di Lagu Key SHINee 'Easy'
-
Hampers Tidak Wajib, Tapi Jangan Ajak Orang Lain Stop Kirim Hadiah Lebaran
-
Lebaran Penuh Kepalsuan, saat Momen Suci Berubah Menjadi Tekanan Tahunan
Artikel Terkait
-
Riset Ungkap Orang Indonesia Suka Tonton Video Online Berupa Konten Musik hingga Komedi-Viral
-
Mengenal Kolonoskopi: Langkah Awal yang Menyelamatkan Nyawa dari Kanker Usus Besar
-
Palembang Kembali Jadi Sorotan: Viral Motor WNA Dicuri, Netizen Serbu Kolom Komentar
-
Viral Bapak 11 Anak Bikin Heran Dedi Mulyadi, Ini Tips Atur Keuangan Keluarga Pas-pasan
-
Viral Beli Emas usai Lebaran: Kecemasan Kolektif Tanpa Solusi?
News
-
Record Store Day Yogyakarta 2025, Lebarannya Rilisan Fisik Kini Balik Ke Pasar Tradisional
-
Kode Redeem Genshin Impact Hari Ini, Hadirkan Hadiah Menarik dan Seru
-
Pasar Literasi Jogja 2025: Memupuk Literasi, Menyemai Budaya Membaca
-
Bukan Hanya Kembali Suci, Ternyata Begini Arti Idulfitri Menurut Pendapat Ulama
-
Contoh Khutbah Idul Fitri Bahasa Jawa yang Menyentuh dan Memotivasi
Terkini
-
AI Ambil Alih Estetika, Apakah Pertanda Proses Kreatif Mulai Terpinggirkan?
-
Ulasan Novel If at First: Misteri Kelam Kehidupan Masyarakat Kelas Atas
-
Gila! 2 Catatan Bersejarah Sukses Diukir oleh Skuad Timnas Indonesia U-17
-
Sekolah Rakyat Segera Dibuka, Awasi Supaya Tidak Salah Arah!
-
7 Karakter Pemeran Utama Drama Netflix Weak Hero Class 2, Ada Lee Jun Young