Scroll untuk membaca artikel
Hayuning Ratri Hapsari | Rizka Utami Rahmi
Suasana Mal Siam Paragon saat terjadi penembakan brutal (YouTube/ST Clips)

Suasana mencekam terjadi di salah satu mal di Kota Bangkok, Thailand pada Selasa (3/10/2023). Pasalnya kondisi pusat perbelanjaan yang awalnya kondusif berubah drastis usai suara tembakan menggema dari mal tersebut.

Dilansir dari The Star, peristiwa penembakan massal tersebut berasal dari toilet wanita di Mal Siam Paragon. Hal tersebut diinformasikan oleh salah seorang yang sepupunya menjadi korban dalam kejadian penembakan tersebut.

Saksi tersebut diketahui bernama Chloe Wan. Saat peristiwa penembakan tersebut terjadi, ia dan beberapa orang keluarganya bersembunyi di bilik toilet.

Saat momen bersembunyi itu diketahui bibi saksi tersebut bersama dua orang wanita asing lainnya terjatuh di toilet tersebut setelah gagal bersembunyi di dalam bilik toilet.

Dilansir dari Straits Time, total korban tewas dalam kejadian penembakan tersebut berjumlah dua orang, sementara lima orang lainnya dikabarkan luka-luka. Saat kejadian penembakan berlangsung, ratusan pengunjung mal tersebut terlihat berhamburan keluar untuk mencari perlindungan.

Berdasarkan laporan dari Biro Investigasi Pusat Thailand, pelaku kejadian penembakan tersebut adalah seorang remaja laki-laki berusia 14 tahun yang ditangkap di lantai tiga Hotel Siam Kempinski.

Detik-detik penangkapan pelaku penembakan tersebut juga beredar di media sosial, beberapa orang petugas terlihat mengepung remaja tersebut dari luar.

Sementara itu suasana kekacauan Mal Siam Paragon juga diabadikan dalam video amatir yang diunggah oleh para pengunjung yang berada di sekitar mal tersebut. Salah satu video diambil secara tidak sengaja saat seorang wanita tengah melakukan live di media sosial.

Akun Instagram @folkshitt membagikan ulang momen mencekam tersebut pada Rabu (4/10/2023)

Belum diketahui motif sebenarnya dari pelaku saat melakukan penembakan massal secara brutal yang menewaskan dua orang itu. Kepala Kepolisian setempat Torsak Sukvimol mengatakan seorang warga negara Tiongkok dan seorang warga negara Myanmar menjadi korban dalam kejadian penembakan tersebut.

Warga negara Tiongkok dikabarkan langsung meninggal di tempat, sedangkan warga negara Myanmar meninggal saat berada di rumah sakit.

Direktur Jenderal Departemen Informasi dan Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Kanchana Patarachoke melaporkan lima orang yang terluka adalah satu warga negara Laos, satu warga negara Tiongkok, dan tiga warga Thailand. Para korban tersebut menderita luka dengan tingkat keparahan yang berbeda-beda.

Kabar mengenai penembakan di Mal Bangkok itu hingga kini masih menjadi trending topik di media sosial.

Rizka Utami Rahmi