Kemunculan film dokumentar Ice Cold: Murder, Coffee and Jessica Wongso membuat kasus kopi sianida kembali menjadi perbincangan hangat. Tak sedikit hal yang dipertanyakan publik mulai dari orang-orang terkait, persidangan hingga kasus itu sendiri.
Termasuk dengan Jessica Kumala Wongso sebagai terpidana pembunuh Wayan Mirna Salihin dalam kasus kopi sianida. Ekspresi Jessica yang selalu tersenyum saat menghadapi persidangan kasus tersebut memancing pertanyaan.
Ternyata ada alasan Jessica Wongso memilih selalu tersenyum dalam persidangan kasus kopi sianida 2016 lalu. Ia merasa bahwa dirinya tidak bersalah dalam kasus ini sehingga enggan untuk melakukan sandiwara seperti sedih.
"Selagi di sidang ini Jessicanya raut wajahnya senyum-senyum, nggak ada masalah sama sekali. Memang kepribadian Jessica menurut Bang Otto kayak gimana orangnya?" tanya dokter Richard Lee dikutup dari kanal YouTubenya pada Minggu (15/10/2023).
"Dia selalu mengatakan kepada saya, 'Saya nggak merasa bersalah, kenapa saya harus bersandiwara?'. Dia tidak merasa bersalah sampai detik ini," jawab Otto Hasibuan menirukan ucapan Jessica Wongso.
Sekalipun dalam lubuk hati Jessica Wongso merasa terzalimi atas kasus yang membuatnya menjadi pesakitan. Namun, ia tetap tidak ingin menangis karena harus menguatkan sang ibunda.
"Iya memang (sakit dizalimi) sakit dia bilang. Tapi dia tidak mau tunjukkan karena dia bilang, 'Kalau saya nangis di sidang ibu saya pasti kolaps kalau lihat saya nangis'," kata Otto Hasibuan tentang pengakuan Jessica tidak mau menangis ketika sidang.
Maka dari itu, Jessica Wongso saat sidang mmeinta agar sang ibunda tidak datang. Hal ini untuk menghindari ibunya nangis yang akhirnya akan dilakukannya pula.
Sikap Jessica Wongso demikian membuat sang pengacara menilainya sebagai sosok yang memiliki sifat rela berkorban demi orang lain.
"Jadi saya lihat dirinya ini (Jessica) orang yang bersedia menderita demi orang lain," kata Otto Hasibuan.
"Bang Otto nggak mau nasihati dia suruh nangis, sedih gitu?" tanya dokter Richard penasaran.
"Kita nggak mau membuat satu drama-drama seperti itu," ucap pengacara Jessica Wongso tersebut.
Namun, bukan berarti Jessica Wongso sama sekali tidak menitikan air mata selama menghadapi kasus kopi sianida. Hanya saja, ia menumpahkan kesedihan setelah sidang dan yang mengetahui hanya Otto Hasibuan.
"Tapi setiap habis sidang di situ dia meledak (nangis) tanpa orang lain, di depan saya. Kalau ada orang lain dia pendam, hanya depan saya dia nangis," tutur Otto Hasibuan.
Cek berita dan artikel yang lain di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Tayang 2027, Vin Diesel Ingin Paul Walker 'Muncul' di Fast and Furious 11
-
Momen Langka, Liga Indonesia All Star Diminta All Out Lawan Oxford United
-
Infinix Hot 60i Resmi Rilis, HP Rp 1 Jutaan Bawa Memori Lega dan Chipset Helio G81 Ultimate
-
Indonesia Sudah Otomatis, Bagaimana Perhitungan Rasio Kelolosan Tim-Tim ASEAN ke AFC U-17?
-
Dihuni 15 Pemain Kaliber Timnas Senior, Gerald Vanenburg Wajib Bawa Kembali Piala AFF U-23
Artikel Terkait
News
-
5 Potret Kenangan Ira Wibowo di Lokasi Jatuhnya Juliana Marins di Gunung Rinjani
-
Tanpa Ahmad Dhani, Ketua AKSI dan VISI Akhirnya Bertemu, Bahas Apa?
-
Rumah DAS Menjaga Eksistensi Seniman Melalui Pameran BOX TO BOX
-
Gemakan #SuaraParaJuara Versimu! Ikuti Kompetisi Menulis AXIS Nation Cup 2025, Menangkan Hadiahnya!
-
Berkesan! Angga Fuja Widiana Ubah Momen Bagi Rapor Jadi Ajang Perenungan
Terkini
-
Tayang 2027, Vin Diesel Ingin Paul Walker 'Muncul' di Fast and Furious 11
-
Momen Langka, Liga Indonesia All Star Diminta All Out Lawan Oxford United
-
Infinix Hot 60i Resmi Rilis, HP Rp 1 Jutaan Bawa Memori Lega dan Chipset Helio G81 Ultimate
-
Indonesia Sudah Otomatis, Bagaimana Perhitungan Rasio Kelolosan Tim-Tim ASEAN ke AFC U-17?
-
Dihuni 15 Pemain Kaliber Timnas Senior, Gerald Vanenburg Wajib Bawa Kembali Piala AFF U-23