Pembangunan infrastruktur jalan yang ada di seluruh wilayah Indonesia, tampaknya belum merata, terutama jalan yang ada di desa-desa. Dengan masih adanya daerah yang tidak tersentuh pembagunan infrastruktur jalan, tentu itu bisa mengalami ketertinggalan perkembangan.
Padahal, pembangunan infrastruktur jalan menjadi vital penting membuat masyarakat bisa maju dan sejahtera. Mengapa? Infrastruktur jalan sangat mempengaruhi aktivitas masyarakat, terutama dari segi prekonomian. Jadi, kalau infrastruktur jalannya tidak baik, itu juga dapat berdampak pada pertumbuhan ekonominya.
Salah satu bukti kalau infrastruktur jalan di Indonesia belum merata, dengan banyaknya beredar di media sosial mengenai aksi masyarakat yang memang sengaja memviralkan jalan terkait. Dulu ada aksi mancing jalan sebagai bentuk protes terhadap pemerintah, lantaran jalanan itu berlubang hingga digenahi air, sering juga terjadi aksi tanam pohon pisang di jalan lantaran jalanan tersebut sangat rusak.
BACA JUGA: Inilah yang Bisa Terjadi kalau Kamu Suka Main HP saat Mengendarai Motor di Jalan
Baru-baru ini kembali beredar di media sosial aksi warga yang cukup menuai perhatian. Aksi warga tersebut dilakukan lantaran pembangunan infrastruktur jalan terjadi cukup lambat di daerahnya.
Melansir dari akun TikTok @ekobudiyono78, terlihat seorang warga yang mewujudkan nazarnya lantaran di daerahnya sudah diaspal. Nazar itu diwujudkan yang sudah lama ia ucapkan, sejak jalan di desanya mengalami kerusakan yang bertahun-tahun.
Dalam video tersebut, terlihat salah satu warga yang mengenakan baju kaos berwarna merah merangkak di jalan lantaran jalanan yang ada di desanya kini sudah diaspal.
BACA JUGA: Orang Tua Kirim Durian untuk Anaknya, Netizen Malah Menyebutnya Buah Sukun
Ternyata, warga itu merangkak demi mewujudkan nazar yang telah ia ucapkan pada 2014 lalu. Rupanya, sebelumnya jalanan yang ada di desanya itu masih berupa tanah dan bebatuan. Bahkan, jalanan itu hanya di cor blok di beberapa bagian saja. Harapan untuk memiliki jalanan yang beraspal baru terwujud di tahun 2023 ini. Artinya warga di sana telah lama merasakan jalanan yang rusak.
Warga itu memenuhi nazarnya dengan merangkak sejauh 1 km dari rumahnya menuju balai warga.
“Nazar seorang warga bila depan rumahnya diaspal akan jalan merangkak dari rumahnya sampai Balai warga,” tulis sebagai keterangan dalam video tersebut, dikutip dari TikTok @ekobudiyono78.
Terlihat pula, banyak warga setempat mengawal aksi merangkak yang dilakukan salah satu warga mengenakan baju warna merah itu. Diketahui kalau kejadian itu terjadi di Gunungkidul, DI Yogyakarta.
Aksi itu pun kini beredar di media sosial dan menjadi viral. Dari uggahan akun TikTok @ekobudiyono78 sendiri, kini sudah ditonton sebanyak 12,3 ribu kali.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Hidupmu Bukan Konten: Melawan Standar Sukses Versi Media Sosial
-
Remaja, Keranjang Oranye, dan Ilusi Bahagia Bernama Checkout
-
Banjir Sumatra dan Mimpi Indonesia Emas: Mau Lari ke Mana Kalau Lantainya Amblas?
-
Ahli Gizi: Pahlawan Super yang Cuma Ditelfon Kalau Badan Sudah Ngeluh Keras
-
Logika Sesat dan Penyangkalan Sejarah: Saat Kebenaran Diukur dari Selembar Kertas
Artikel Terkait
-
Inilah yang Bisa Terjadi kalau Kamu Suka Main HP saat Mengendarai Motor di Jalan
-
Viral Stadion JIS Kebanjiran Usai Laga Piala Dunia U-17 Inggris vs Iran karena Hujan Deras di Jakarta, Penonton Nyeker
-
Viral! Ada Oknum Batalkan Tiket Kereta Api Tanpa Sepengatuhan Pemilik, Ini Penjelasan KAI
-
Usai Penetapan Nomor Urut, Para Pendukung Capres-Cawapres Beradu Yel-yel di Depan Gedung KPU RI
-
Orang Tua Kirim Durian untuk Anaknya, Netizen Malah Menyebutnya Buah Sukun
News
-
4 Moisturizer yang Ampuh Berikan Efek Brightening dan Perkuat Skin Barrier!
-
Bukan Meninggalkan, Hanya Mendefinisikan Ulang: Kisah Anak Nelayan di Era Modern
-
Jangan Cuma Rebahan, Coba 5 Kegiatan Ini Bersama Pasangan di Akhir Pekan
-
Lebih dari Sekadar Kenakalan Remaja: Membedah Akar Psikologis Kekerasan Anak
-
Mengunjungi Thaif: Napak Tilas Spiritualitas Rasulullah di Kota di Atas Awan
Terkini
-
Pesan untuk Para Ibu di Hari Ibu: Jangan Lupa Mengapresiasi Diri Sendiri
-
Jangan Terjebak Ekspektasi, Ini Cara Sehat Mengelola Tekanan Sosial
-
Jangan Anggap Sepele! Larangan Selama Kehamilan yang Sering Diabaikan
-
CERPEN: Banjir di Hari Pernikahan
-
Hidupmu Bukan Konten: Melawan Standar Sukses Versi Media Sosial