Setelah mendapatkan banyak permintaan dari penggemar "University War" untuk menghadirkan versi Indonesia, akhirnya Indonesia meluncurkan "University War" sendiri. Acara ini diberi nama "Clash of Champions" dan diselenggarakan oleh Ruang Guru, yang merupakan tempat bimbingan belajar terkemuka di Indonesia.
Sebelumnya, Ruang Guru telah menjalin kerja sama dengan Heo Seong-Beom, salah satu peserta "University War" dari Korea sekaligus alumni dari Korea Advanced Institute of Science and Technology (KAIST), untuk mengadakan acara meet and greet.
Kompetisi ini akan menjadi ajang seru yang mempertemukan mahasiswa-mahasiswa terbaik dari perguruan tinggi terbaik untuk membuktikan siapa yang paling unggul dan berhak menyandang gelar juara.
Tidak hanya sekadar adu kecerdasan, kompetisi ini juga akan menguji keberanian, strategi, dan kekompakan tim. Dalam setiap langkahnya, peserta akan dihadapkan pada tantangan yang tak biasa, menguras energi, dan bahkan memicu emosi yang intens.
Hingga saat ini, Ruang Guru baru mengumumkan dua kelompok dari total lima kelompok yang akan berpartisipasi dalam "Clash of Champions".
Profil Kelompok Pertama "Clash of Champions"
Di kelompok pertama, terdapat Alfie, mahasiswa dari Universitas Indonesia (UI) jurusan Kedokteran, kemudian Nana, mahasiswi dari Universitas Gadjah Mada (UGM) jurusan Geografi Lingkungan, Maxwell, mahasiswa dari Universitas Airlangga (UNAIR) jurusan Kedokteran, Nashita, mahasiswi dari Institut Teknologi Bandung (ITB) jurusan Teknik Sipil, Yesaya, mahasiswa dari Universitas Indonesia (UI) jurusan Teknik Sipil, Dini, mahasiswi dari Universitas Andalas (UNAND) jurusan Kedokteran, Ficky, mahasiswa dari Institut Pertanian Bogor (IPB) jurusan Statistika dan Sains Data, serta yang terakhir, Hanif, mahasiswa dari Universitas Gadjah Mada (UGM) jurusan Matematika.
Profil Kelompok Kedua "Clash of Champions"
Di kelompok kedua, terdapat Rafif, mahasiswa dari Universitas Gadjah Mada (UGM) jurusan Teknik Kimia, kemudian Kadit, mahasiswa dari Institut Teknologi Bandung (ITB) jurusan Teknik Elektro, Greg, mahasiswa dari Universitas Indonesia (UI) jurusan Biologi, Manuella, mahasiswi dari Institut Teknologi Bandung (ITB) jurusan Teknik Informatika, Brian, mahasiswa dari Universitas Gadjah Mada (UGM) jurusan Kedokteran, Oliv, mahasiswi dari Universitas Bina Nusantara (BINUS) jurusan Marketing Komunikasi, Agas, mahasiswa dari Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) jurusan Teknik Kelautan, serta yang terakhir, Dinar, mahasiswi dari Universitas Gadjah Mada (UGM) jurusan Gizi Kesehatan.
Dari dua kelompok di atas, peserta yang mendapat perhatian besar di media sosial adalah Hanif, seorang mahasiswa dari Universitas Gadjah Mada (UGM). Hal ini disebabkan oleh prestasi Hanif yang memiliki IPK sempurna, yaitu 4.00, di jurusan Matematika. Karena tingkat kesulitan jurusannya yang tinggi dan pencapaian IPK yang luar biasa, Hanif mendapat banyak pujian dari netizen Indonesia di berbagai platform media sosial.
Namun, tidak hanya Hanif, peserta lainnya juga memiliki prestasi luar biasa dengan jurusan-jurusan yang menjadi favorit di Indonesia.
Masih ada tiga kelompok lagi yang belum diumumkan. Bagi yang penasaran dengan siapa saja mahasiswa terbaik yang akan bergabung dalam "Clash of Champions", jangan lewatkan pengumumannya secara bertahap di Instagram @Ruangguru dan TikTok ClassofChampions2024. Pengumuman akan dilakukan mulai tanggal 15 Juni hingga 19 Juni 2024, memperlihatkan siapa-siapa saja yang akan menjadi bagian dari persaingan seru ini.
"Clash of Champions" akan disiarkan secara eksklusif melalui aplikasi dan kanal YouTube Ruangguru, serta TikTok ClashofChampions2024. Jangan sampai ketinggalan momen seru ini yang akan menghadirkan aksi kompetitif yang mendebarkan, ya!
Baca Juga
-
HBO Umumkan Pemeran Anak-Anak Weasley di Serial Harry Potter, Ini Potretnya
-
YG Beberkan Rencana Album Baru BLACKPINK, Comeback BABYMONSTER dan TREASURE
-
Tulis Surat Tangan, Kim Jong Kook Umumkan Menikah di Tahun ke-30 Debutnya
-
Good Boy: Film Horor Unik dari POV Seekor Anjing Selamatkan Pemiliknya
-
NewJeans Menang Gugatan Pelecehan Seksual, Dapat Ganti Rugi 29 Juta Won
Artikel Terkait
News
-
Nampan Makan Bergizi Gratis Prabowo Subianto Jadi Sorotan, Ternyata Mengandung Lemak Babi?
-
Nurminah Seminggu Lebih Hilang, Pas Ketemu Jasadnya Dicor Pacar di Septictank
-
Dalang Korupsi Haji? Circle Terdekat Gus Yaqut Bakal 'Disikat' Buat Lacak Duit Panas Rp1 Triliun
-
Demo 25 Agustus: Lautan Manusia dari Mahasiswa, Pelajar hingga Ojol Geruduk Gedung DPR RI
-
Polisi Nangis Histeris di Ternate Bikin Kita Mikir Ulang soal Kesehatan Mental Seragam Coklat
Terkini
-
4 Sheet Mask Korea Berbahan Beras, Ampuh Mencerahkan dan Menutrisi Kulit!
-
Ketika Strategi Bertemu Kreativitas: Seni Bermain Futsal
-
Azizah Salsha Punya Waktu 14 Hari Buat Gagalin Talak Pratama Arhan, Kok Bisa Begitu?
-
Masih Pelajari Motor RS-GP, Jorge Martin Langsung Finis P4 di Balaton Park
-
Cukup13 Menit Debut danKevin Diks Mulai Buktikan Hijrahnya ke Jerman karena Kualitas