Kelompok 26 KKM Universitas Bina Bangsa (UNIBA) sukses menggelar seminar edukasi tentang pentingnya mengamankan data pribadi di Aula Desa Tegal Maja, Senin (5/8/2024).
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan ancaman terhadap data pribadi yang semakin marak di era digital. Jumlah peserta yang hadir 50 peserta.
Data pribadi adalah setiap data tentang kehidupan seseorang baik yang teridentifikasi dan atau dapat diidentifikasi secara tersendiri atau dikombinasi dengan informasi lainnya baik secara langsung maupun tidak langsung melalui sistem elektronik dan atau nonelektronik.
“Setiap orang berhak atas perlindungan diri pribadi, keluarga, kehormatan, martabat, dan harta benda yang di bawah kekuasaannya serta berhak atas rasa aman dan perlindungan dari ancaman ketakutan untuk berbuat atau tidak berbuat sesuatu yang merupakan hak asasi manusia,” ujar narasumber Alghifari Budiman S.Kep, Ns., M.Kep.
Dalam seminar tersebut, para peserta diberikan pemahaman mendalam mengenai berbagai jenis ancaman terhadap data pribadi, mulai dari pencurian identitas hingga serangan cyber. Narasumber yang kompeten juga berbagi tips-tips praktis untuk melindungi data pribadi, seperti:
- Tidak memfoto dan upload hal hal pribadi kita di medsos
- Tidak membuang catatan dan atau fc yang berisikan data pribadi kita.
- Bila ingin membuang kertas berisi data pribadi, dengan cara dibakar
- Bacalah kebijakan-kebijakan yang ada di aplikasi ketika kita memasukkan data pribadi.
Bahayanya data pribadi ke pihak tidak bertanggung jawab:
- Data pribadi dijualbelikan
- Data digunakan untuk penipuan
- Data digunakan untuk keuntungan pihak tak bertanggung jawab.
"Kami berharap melalui seminar ini, masyarakat semakin sadar akan pentingnya menjaga kerahasiaan data pribadi. Dengan begitu, mereka dapat terhindar dari berbagai kerugian yang mungkin timbul akibat kebocoran data," ujar salah satu anggota bidang pemerintahan.
Mengapa Keamanan Data Pribadi Penting?
- Perlindungan Identitas: Mencegah penyalahgunaan identitas untuk melakukan tindakan kriminal seperti penipuan atau pemalsuan dokumen.
- Privasi: Menjaga privasi individu agar tidak sembarangan diakses atau dipublikasikan tanpa izin.
- Keamanan Transaksi: Melindungi data keuangan dari pencurian atau kebocoran yang dapat mengakibatkan kerugian finansial.
- Kepatuhan Hukum: Memenuhi persyaratan hukum yang berlaku terkait perlindungan data pribadi.
Seminar ini mendapat sambutan positif dari peserta. Mereka merasa terbantu dengan informasi yang disampaikan dan berjanji akan lebih berhati-hati dalam menjaga keamanan data pribadi mereka.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Artikel Terkait
-
KKM 08 UNIBA Salurkan Donasi untuk Ponpes Terbakar di Pancalaksana
-
Perangi Hoax, KKN UIN Walisongo Semarang Gelar Seminar Literasi Digital untuk Ibu-Ibu PKK
-
Heboh Seminar Tokoh Yahudi AS Ari Gordon, Masjid Istiqlal: Flyer Beredar Tanpa Diketahui Pimpinan
-
Seminar Perempuan Indonesia: Berani Berkarya dengan Kekayaan Intelektual
-
The Rising 2024: Memajukan Bisnis Kecantikan dengan Analisis Data, Tren, dan Strategi
News
-
Wajib Tahu! Kenapa Writer's Voice Adalah Pembeda Terkuat di Tengah Banjir Konten Medsos
-
Dari Korban Bullying Menjadi Inspirasi: Kisah 3 Sosok yang Bangkit Lebih Kuat
-
Wapres Gibran Puji Aksi Masyarakat Berdonasi, Mensos Malah Singgung Izin?
-
Apa Itu Blockchain dan Mengapa Penting untuk Keamanan Data Anda?
-
Komunitas Bermain Yogyakarta: Ruang Rehat Gen Z dari Gempuran Dunia Maya
Terkini
-
Mahalini Cepat Ramping usai Melahirkan Tanpa Tummy Tuck, Kok Bisa?
-
Kevin Diks Ajak Timnas Indonesia Bangkit usai Gagal ke Piala Dunia 2026
-
Di Balik Tahta Sulaiman: Menyusuri Batin Bilqis di Novel Waheeda El Humayra
-
NCT WISH Nyanyikan OST Ceria untuk Catch! Teenieping 6, "Princeping Song"
-
4 Sunscreen Korea Aman untuk Anak Agar Tetap Ceria di Bawah Matahari