Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) berfungsi sebagai platform bagi mahasiswa untuk menerapkan hasil penelitian dan memberikan kontribusi positif kepada masyarakat. PMM UMM Bhaktiku Kelompok 85 Gelombang 9, dengan anggota Wisnu Anggara sebagai koordinator, Anindyta Dysti Pratiwi sebagai hubungan masyarakat, Rizkianta Tresna Caesandro untuk publikasi dan dokumentasi, Aura Faziaturrohim sebagai sekretaris, dan Najwa Syahida Nahumarury sebagai bendahara, serta dosen pembimbing lapang (DPL) Susanti Prasetyaningrum, S.Psi., M.Psi., telah melaksanakan program mereka di Desa Sumbersuko, Kecamatan Tajinan, Kabupaten Malang.
Program ini berfokus pada dukungan pengembangan UMKM Anggrek Sekawan Welas dengan memanfaatkan media sosial. Sebelumnya, UMKM ini tidak memiliki akun media sosial, yang merupakan alat pemasaran penting di era digital. Tim PMM memulai dengan membuat dan mengelola akun media sosial untuk Anggrek Sekawan Welas, menyadari potensi besar dari pemasaran digital. Mereka bekerja keras untuk meningkatkan jumlah pengikut akun tersebut dan mengoptimalkan konten agar dapat menarik perhatian audiens yang lebih luas.
Selain itu, tim PMM turut membantu dalam proses budidaya anggrek dan mendukung kegiatan pemasaran produk melalui media sosial. Dalam kegiatan ini, mereka tidak hanya memberikan saran tetapi juga terlibat langsung dalam pembuatan konten promosi yang menarik dan relevan.
Dukungan dari pemilik usaha sangat positif mereka tidak hanya menerima bantuan tetapi juga berbagi pengetahuan mendalam tentang teknik budidaya anggrek, yang merupakan pengalaman berharga bagi kita mahasiswa untuk kedepanya apabila ingin bekerja di bidang budidaya anggrek.Beberapa tips yang membuat anggrek tumbuh menjadi bagus juga di berikan oleh pemilik anggrek Sekawan Welas.
Program ini menunjukkan pentingnya kolaborasi antara universitas dan masyarakat. Harapan dari kegiatan ini adalah agar UMKM di desa dapat tumbuh dan beradaptasi dengan perkembangan teknologi. Dengan adanya program ini, Anggrek Sekawan Welas diharapkan bisa memperluas jangkauan pasar, meningkatkan penjualan, dan memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal. Selain itu, kegiatan ini mempererat hubungan antara akademisi dan masyarakat serta mengaplikasikan hasil penelitian dan pengabdian yang bermanfaat bagi kemajuan bersama.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
Artikel Terkait
-
Daya Fest 2024: Komitmen Berkelanjutan Bank BTPN dalam Pemberdayaan Masyarakat dan UMKM Lokal
-
Kue Klepon Sidoarjo Go Internasional, BRI Jadi Pendukung Utama
-
Jeruk Sungai Penuh Makin Manis Berkat Sentuhan BRI
-
Skrining Kesehatan dan Penyuluhan Stunting Bersama Mahasiswa PMM UMM
-
Nongkrong Seru di Tebet? Merapat ke Kumpul JKT, Ada Kuliner Otentik Hingga Kekinian dari 6 Tenant UMKM Pilihan!
News
-
Gemakan #SuaraParaJuara Versimu! Ikuti Kompetisi Menulis AXIS Nation Cup 2025, Menangkan Hadiahnya!
-
Berkesan! Angga Fuja Widiana Ubah Momen Bagi Rapor Jadi Ajang Perenungan
-
Mahasiswa AMIKOM Yogyakarta Angkat Kisah Desa Wunut Klaten Lewat Dokumenter
-
Dari Kampus ke Desa: Langkah Awal Mahasiswa UMBY Lewat Pembekalan KKN 2025
-
Tari dan Diplomasi Akademik di Medan, Beginilah AP2TPI Disambut
Terkini
-
Cara Bijak Mengatasi Rasa Iri dan Cemas Lewat Buku The Art of Stoicism
-
Tinggalkan Persib Bandung, Edo Febriansah Pertimbangkan Ini saat Pilih Dewa United
-
Targetkan Semifinal, Ternyata Malaysia adalah Tim Besar Paling Tak Beruntung di Piala AFF U-23
-
BabyMonster Usung Energi yang Pedas dan Berapi-api di Lagu Baru 'Hot Sauce'
-
Book Buying Ban: Ujian Terbesar Bagi Pecinta Buku di Era Banjir Diskon