Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto tegas dalam merespons polemik pagar laut di pesisir utara Pantai Tangerang, Banten. Prabowo memerintahkan agar pagar laut tersebut dicabut, lalu pihak yang bertanggung jawab diusut tuntas.
Presiden Prabowo Subianto mengintruksikan agar pagar laut di perairan kabupaten Tangerang dicabut, karena menuai polemik dan merugikan para nelayan.
Hal ini diungkapkan oleh Ketua MPR sekaligus Sekjen Gerindra, Ahmad Muzani, ketika menanggapi pertanyaan awak media, bahwa Presiden Prabowo Subianto memberi perhatian serius terkait pagar sepanjang 30,16 km di laut Tangerang tersebut. Muzani menyebutkan kepala negara telah meminta pagar laut misterius itu disegel, kemudian dicabut.
"Sudah, beliau (Prabowo) sudah setuju pagar laut, pertama itu disegel," tutur Ahmad Muzani, dikutip dari Youtube Metro TV, Kamis (16/1/2025).
Muzani mengatakan bahwa Prabowo juga ingin pagar laut tersebut dicabut. Ia sebut Prabowo telah memberi perintah kepada jajaran pemerintah untuk mengusut siapa pihak yang bertanggung jawab atas pembuatan pagar itu.
"Kemudian yang kedua, beliau perintahkan untuk dicabut, (pihak terkait) diusut begitu," tambah Muzani.
Namun, Muzani mengaku dirinya tak mengetahui proses investigasi pagar laut tersebut secara detail. Ketua MPR itu ogah berkomentar jika pagar laut tersebut dikaitkan dengan Proyek Strategis Nasional Pantai Indah Kapuk (PSN PIK 2). Ia sebut, selaku Ketua MPR dirinya tak memiliki kewenangan terkait hal itu.
"Tidak sampai di situ pengetahuan saya. Saya Ketua MPR," tandas Muzani.
Sebelumnya, masyarakat pesisir Kabupaten Tangerang dihebohkan dengan adanya pagar laut. Pasalnya, pagar yang terbuat dari bambu itu diperkirakan terbentang hingga 30,16 kilometer yang mencakup enam kecamatan dan 16 desa di kabupaten Tangerang.
Sementara akibat munculnya pagar bambu tersebut, para nelayan di sekitar Karang Serang, kecamatan Sukadiri, kabupaten Tangerang, menjadi khawatir terhadap mata pencahariannya. Di samping telah menutup akses para nelayan, pagar laut itu juga melenyapkan ikan yang ada di tempat berdirinya bambu tersebut.
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Clara Shinta Minta Cerai Gegara Suami Kecanduan Drama China hingga Lupa Perhatikan Istri
-
Clara Shinta Kesal Menunggu Kepastian, Desak Alexander Assad Jatuhkan Talak
-
Aktor Jonathan Frizzy Divonis 8 Bulan Penjara Akibat Kasus Peredaran Obat Keras Berjenis Etomidate
-
Momen Menkeu Purbaya Diduga Dicuekin Menteri Lain saat Hadiri Sidang Kabinet
-
Na Daehoon Optimis Tetap Kuat Jalani Hidup meski Tanpa Julia Prastini: Selama Ada 3 Malaikat Kecil
Artikel Terkait
-
Presiden Prabowo: Kita Sering Lakukan Pemborosan
-
Prabowo Bertekad Pangkas Habis Pemborosan Anggaran: Saya Paham Teknik Akal-akalan!
-
Ombudsman Sebut Pagar Laut Dekat PSN PIK2 Rugikan Nelayan hingga Rp9 Miliar
-
Tak Lagi Pakai APBN, Prabowo Ingin Swasta Urus Proyek Strategis
-
PusHAM UII: Gelar Istimewa Prabowo Sejarah Buruk Bangsa Indonesia
News
-
Desak DPR, Pigai Ingin Korupsi Diakui Sebagai Pelanggaran HAM
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
-
Bukan Sekadar Gelar, Amnesty International Menolak Soeharto Jadi Pahlawan Nasional
-
Menkeu Purbaya Ancam Mafia Impor Baju Bekas, Thrifting Pasar Senen Gimana?
-
Presiden Ramaphosa Puji Indonesia: Sekutu Setia Sejak Era Anti-Apartheid!
Terkini
-
Halloween Bareng Pacar? Ini 5 Kostum Couple yang Simple tapi Tetap Stylish
-
Never Boring! 4 Ide OOTD Hitam ala Ningning aespa Buat yang Suka Gaya Bold
-
SEA Games 2025: Beda Nasib Timnas Putra dan Putri Indonesia, Seperti Apa?
-
Clara Shinta Minta Cerai Gegara Suami Kecanduan Drama China hingga Lupa Perhatikan Istri
-
4 Mix and Match Outfit Putih ala Yerin, Biar Daily Look Kamu Makin Kalem!