Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang diorganisir oleh mahasiswa Universitas Lampung (UNILA) telah membawa dampak menguntungkan di Desa Merbau Mataram.
Para mahasiswa KKN di Desa Merbau Mataram sukses dalam mengimplementasikan presensi online dengan memanfaatkan teknologi QR Code di Balai Desa Merbau Mataram.
Menyadari betapa pentingnya transformasi digital, Tim KKN Unila kelompok 2 Desa Merbau Mataram menciptakan Sistem Presensi Online yang memfasilitasi pencatatan kehadiran secara langsung, tepat, dan efektif. Diharapkan, sistem ini dapat menjadi solusi yang berkelanjutan untuk desa Merbau Mataram.
“Kami melihat bahwa digitalisasi dalam sistem desa, termasuk pencatatan presensi, sangat penting untuk meningkatkan efisiensi dan akurasi data. Dengan sistem ini, kami berharap aparatur desa Merbau Mataram dapat lebih mudah dalam mengelola data kehadiran para aparatur desa,” Melda Frestiana selaku Koordinasi program kerja ini.
Sistem yang dikembangkan tim KKN Unila ini memiliki berbagai fitur yaitu:
1. Admin presensi berbasis online
2. Dashboard absensi dalam format excel
3. Manajemen data aparatur desa
4. Sistem presensi online
Menurut Rica Lizania, sistem absensi online ini dirancang agar mudah digunakan oleh aparatur desa.
“Kami juga memberikan pelatihan kepada Bul Endang selaku kaur umum agar mereka dapat mengoperasikan sistem ini dengan optimal. Selain itu, sistem ini fleksibel dan dapat dikembangkan lebih lanjut sesuai kebutuhan sekolah,” jelasnya.
Penerapan Sistem Presensi Online ini diharapkan membawa dampak positif, seperti:
1. Meningkatkan akurasi dan efisisensi dalam pencatatan kehadiran aparatur desa
2. Memudahkan penanggung jawab absensi dalam mengelola data kehadiran secara digital
3. Menjadi contoh penerapan teknologi dalam sistem administrasi di Desa Merbau Mataram
Program kerja ini merupakan wujud nyata kontribusi mahasiswa KKN UNILA dalam mendukung digitalisasi. Dengan hadirnya sistem presensi online, aparatur desa Merbau Mataram kini memiliki solusi modern dan efisien dalam mengelola data kehadiran.
Diharapkan absensi online ini memberikan dampak positif di Desa Merbau Mataram supaya memudahkan dalam merekap absen para aparatur desa Merbau Mataram.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
Artikel Terkait
-
Kampus Digital dan Pembelajaran Online: Solusi atau Tantangan Baru?
-
Optimasi Profit, KKN Undip Kenalkan Program Linear ke UMKM di Desa Jatisobo
-
Tingkatkan Keahlian Guru SD/MI di Desa Jatisobo, KKN Undip Kenalkan LaTeX
-
Sinergi KKN Unila, UPTD Puskesmas Kalianda, dan PKK Cegah Stunting dan PTM
-
Terlibat Judol, 5 Warga Aceh Dihukum Cambuk
News
-
Kontroversi Podcast Berujung Mundur, Ini Jejak Politik Rahayu Saraswati
-
Pede Tingkat Dewa atau Cuma Sesumbar? Gaya Kepemimpinan Menkeu Baru Bikin Netizen Penasaran
-
Lebih dari Sekadar Keponakan Prabowo, Ini Profil Rahayu Saraswati yang Mundur dari DPR
-
Bukan Cuma Anak Menkeu, Ini Sumber Kekayaan Yudo Sadewa yang Dihujat Netizen
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
Terkini
-
Sesak Ruang Digital Penuh Komentar hingga Iklan Hasil Deepfake Judi Online
-
Politik Ketakutan: Membungkam Kritik dengan Label Pidana
-
Public Speaking yang Gagal, Blunder yang Fatal: Menyoal Lidah Para Pejabat
-
4 Inspirasi Outfit Airport Style ala Han So Hee, Nyaman dan Fashionable!
-
Kembali Dibintangi Vin Diesel, Sekuel The Last Witch Hunter Tengah Digarap