Kreativitas adalah suatu kondisi, sikap atau keadaan yang sangat khusus sifatnya dan hampir tidak mungkin dirumuskan secara tuntas. Kreativitas adalah kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru berdasarkan ide, gagasan yang dikombinasikan dari hasil penemuan-penemuan sebelumnya, akhirnya menjadi karya baru yang berguna.
Keberhasilan kreativitas menurut Amabile (Munandar, 2004: 77) adalah persimpangan antara keterampilan anak dalam bidang tertentu, keterampilan berfikir dan bekerja kreatif, dan motivasi instrinsik.
Persimpangan kreativitas tersebut, yang disebut dengan teori persimpangan kreativitas. Anak yang kreatif dapat terlihat dari perilaku yang dilakukannya, yaitu selalu aktif dalam segala kegiatan, tidak pernah diam, dan selalu ingin bergerak karena rasa ingin tahunya terhadap sesuatu yang baru di lihatnya, selalu bertanya tentang hal yang baru saja di lihatnya, memiliki kekhasan tersendiri dalam hal bakat, minat, gaya belajar, dan yang lainnya, suka dengan hal-hal yang menantang keingintahuannya.
Dengan bermain anak-anak mendapatkan kesenangan yang berbeda, karena dapat membantu pertumbuhan dan perkembangan anak baik dari segi perkembangan otot kasar dan otot halus anak, meningkatkan penalaran anak, dan memahami kebermaknaan lingkungannya, membentuk daya imajinasi anak serta mengembangkan kreativitas.
Anak secara langsung mengamatii lingkungan area bermain disekitarnya, karena dengan bermain anak dapat menemukan lingkungan orang lain, sehingga anak dapat bersosialisasi dengan lingkungan tersebut. lebih mengutamakan diri sendiri, dan memiliki konsentrasi yang sangat pendek atau cepat merasa bosan.
Dalam rangka memenuhi program studi kampus, mahasiswa kelompok 27 gelombang 7 dengan dosen pembimbing lapang Hutri Agustino, S.Sos melakukan pengabdian pada Masyarakat oleh Mahasiswa ( PMM ) Universitas Muhammadiyah Malang ( UMM ) di beji, Kecamatan junrejo, Kota Batu ( 25,06 2021 )
Pada (jum’at, 25/6) mahasiswa UMM yang melakukan pembekalan mahasiswa oleh masyarakat (PMM) melakukan Program Kerja (PROKER) kretivitas anak di Taman Pendidikan Al-quran (TPQ) Nur Rohmah Desa Beji, Kecamatan Junrejo, Kota Batu.
Dalam agenda tersebut mahasiswa mengadakan kegitan kreativitas anak dalam kegiatan ini Mahasiswa mengajak anak-anak menggambar kaligrafi, kegiatan ini disambut baik oleh ketua TPQ dan warga sekitar, karena TPQ sendiri masih bingung akan mengadakan kegiatan tersebut karena padatnya jadwal yang diadakan. Karena itu pihak TPQ sangat berantusias dalam membantu kegiatan mahasiswa, harapanya dengan adanya kegiatan tersebut dapat membuat adik-adik lebih gemar dalam mewarnai.
Baca Juga
Artikel Terkait
-
Komitmen Relawan Mahasiswa, Sekadar Formalitas atau Pilihan Hati?
-
Mahasiswa PPG FKIP Unila Asah Religiusitas Awardee YBM BRILiaN Lewat Puisi
-
Polisi Gerebek Rumah Mahasiswa di Bekasi, Temukan Ladang Ganja Mini
-
Teman Mabuk hingga Penjual Miras Ikut Diperiksa Polisi, Pemicu Tewasnya Mahasiswa UKI Tersingkap?
-
Puluhan Visa Mahasiswa Dicabut AS di Tengah Gelombang Aksi Bela Palestina
Release
-
Mahasiswa KKN UIN Walisongo Ikut Serta dalam Kegiatan Posyandu
-
Bantu Program Sekolah Kampung, KKN UIN Walisongo Gagas Model Pembelajaran Baru
-
Gowes dan Tanam: Aksi Nyata Menjaga Bumi ala Pencinta Alam UIN Jakarta
-
Ekspor Indonesia Alami Penurunan, Akibat Pandemi Covid-19?
-
Komunikasi Publik dalam Pemilu Lahirkan Pemilih Cerdas dan Berdaulat
Terkini
-
Final AFC U-17: Uzbekistan Lebih Siap untuk Menjadi Juara Dibandingkan Tim Tuan Rumah!
-
Media Asing Sebut Timnas Indonesia U-17 akan Tambah Pemain Diaspora Baru, Benarkah?
-
Ulasan Novel Monster Minister: Romansa di Kementerian yang Tak Berujung
-
Ulasan Novel The Confidante Plot: Diantara Manipulasi dan Ketulusan
-
Taemin Buka Suara Soal Rumor Kencan dengan Noze, Minta Fans Tetap Percaya