Bagi orang Jawa, sambat bukanlah kata yang asing. Sambat memiliki makna mengeluh. Sambat sangat dekat dengan kehidupan sehari-hari. Beban kehidupan yang berat dapat menjadi lebih ringan setelah sambat dengan orang terdekat. Ada perasaan lega dan merasa tak sendirian.
Untuk kalian yang berada di Yogyakarta, terdapat tempat yang nyaman berbagi sambat yaitu adalah Warung Mbah Sambat. Pendatang baru dunia kuliner di Kota Pelajar ini menangkap peluang banyaknya anak muda yang membutuhkan tempat untuk sekedar nongkrong, me time, dan yang pasti sambat untuk melepas penat.
Bangunan Warung Mbah Sambat terlihat seperti rumah nenek pada zaman dahulu. Pendopo terbuka dengan lantai dari konblok, serta lampu jadul membuat nostalgia bagi siapa saja yang menginjakkan kaki di sini. Tulisan nyentrik tentang persambatan duniawi terpampang di beberapa dinding pendopo seperti menjawab sambatan kalian.
Meskipun desain interior terkesan tradisional, namun mereka termasuk warung yang modern lho. Pasalnya, untuk memesan menu di sini, kalian harus memindai QR Code yang terdapat di meja. Tak hanya melihat menu, kalian langsung dapat memilih makanan dan minuman. Selanjutnya, pembayaran pun dapat kalian lakukan secara mandiri. Jika masih ada kebingungan, jangan ragu untuk bertanya pada pramusaji di warung.
Warung Mbah Sambat menyuguhkan beragam menu hidangan khas Nusantara. Sebut saja ada sego goreng mbah sambat, soto ayam sambatan, nasi bakar biru, mie kare ayam pedas, dan beberapa lainnya.
Jika perut kalian hanya sedikit lapar, cobalah makanan ringan yang tak kalah menarik, seperti lumpia semarang, cilok saus kacang, singkong goreng sambal roa, dan bubur ketan spesial. Harga makanan di sini masih cukup terjangkau dengan kisaran Rp10.000 – Rp32.000.
Lebih lanjut, Warung Mbah Sambat menyediakan aneka minuman yang menyegarkan. Minuman di sini terdiri dari dingin dan panas. Sebut saja ada teh, teh susu jahe, kopi susu jahe, kopi susu, wedang jahe, wedang sekoteng, jeruk nipis, jeruk manis, dan masih banyak lainnya. Harga minuman dibanderol mulai dari Rp6.000 – Rp12.000.
Kalian dapat mampir ke Warung Mbah Sambat setiap hari Rabu-Senin. Selama masa PPKM ini, mereka buka dari pukul 14.00-20.00 WIB. Warung Mbah Sambat berlokasi di Jl. Pandean Sari III No. 12, Candok, Condongcatur, Kapanewon Depok, Kabupaten Sleman, DIY.
Nah, jadi tunggu apalagi, jika kalian berniat untuk sambat bersama sahabat, Warung Mbah Sambat dapat menjadi pilihan yang tepat.
Tag
Baca Juga
-
Wanita Harus Tahu, 4 Penyebab Badan Lemas saat Menstruasi
-
Hindari dari Sekarang, Ini 4 Kebiasaan Penyebab Sahabat Pergi Menjauh
-
Mudah Tergiur? Ini 4 Tips Ampuh Tahan Godaan Makan Junk Food
-
4 Kesalahan Mencuci Wajah, Bisa Bikin Jerawatan
-
Belajar Memasak, Ini 4 Kesalahan Penyebab Donat Tidak Mengembang
Artikel Terkait
Ulasan
-
Ulasan Lagu Answer oleh ATEEZ: Pesan Kuat dari Perjalanan Mencari Jati Diri
-
Review Film Love and Leashes, Eksperimen Cinta yang Unik di Dunia Kerja
-
Ulasan Novel The Manor of Dreams: Perseteruan Keluarga Demi Sebuah Warisan
-
Review Film My Sunny Maad: Realita Cinta yang Nggak Seindah Harapan
-
Review Film Tak Ingin Usai di Sini: Cinta Sejati yang Bikin Baper!
Terkini
-
Tragisnya Pemain Keturunan Malaysia, Dinaturalisasi Hanya untuk Bermain di JDT!
-
Dampak Nikel terhadap Ikan Pari dan Penyu: Raja Ampat Sudah Tak Aman
-
Debut 23 Juni, THEBLACKLABEL Perkenalkan Member Grup Co-ed ALLDAY PROJECT
-
Rilis Teaser, Film The Lost Bus Suguhkan Aksi Penyelamatan yang Dramatis
-
BOYS II PLANET Mulai Produksi, Simak Format Debut dan Tanggal Tayangnya