Scroll untuk membaca artikel
Hikmawan Firdaus | Yulianti Prasetyaningsih
Ilustrasi broken heart.(unsplash)

Memutuskan hidup satu atap dan berkomitmen dengan laki-laki alias menikah memang tidak mudah, terlebih jika kita dan pasangan memiliki sifat dan karakter yang sangat berbeda.

Memiliki pernikahan yang harmonis memang menjadi dambaan setiap pasangan suami istri. Sayangnya, untuk merealisasikannya bukan perkara yang mudah. Butuh pengorbanan, toleransi, termasuk komitmen yang kuat dari setiap pasangan.

Namun perlu diperhatikan, pernikahan adalah komitmen yang sangat lama bahkan paling lama. Perbedaan adalah suatu hal yang biasa dalam hubungan pertemanan, bermasyarakat dan juga percintaan. Perlu diperhatikan, jika ingin kehidupan pernikahanmu terhindar dari kesengsaraan, hindarilah pria dengan sifat-sifat di bawah ini. 

1. Pemalas

Harga diri seorang pria adalah tanggung jawabnya. Tanggung jawab seorang pria setelah menikah adalah memberikan nafkah kepada keluarganya. Namun, ketika seorang pria memiliki sifat pemalas, sangat mungkin pria tersebut tidak akan mau bekerja. Alih-alih bekerja, tipe pria benalu seperti ini lebih senang menggantungkan diri pada wanitanya. 

2. Mata Keranjang

Pria dengan tipe ini akan sulit mengalihkan pandangannya pada wanita yang berparas menarik. Jangan pernah berpikir bahwa mereka hanya senang jika memandang wanita berpenampilan menarik. Dari sinilah awal mula perselingkuhan terjadi. Awalnya saling pandang, saling sapa kemudian saling suka. So, pilihlah pria yang menundukkan pandangannya pada wanita. 

3. Playing Victim

Tipe pria seperti ini sangat berbahaya bagi kesehatan mental pasangannya. Ketika mereka melakukan salah, mereka akan selalu menyalahkan balik pasangannya. Akan selalu membuat si wanita merasa rendah dan penuh kekurangan. Sedangkan pria tersebut sempurna dan penuh wibawa. Pria seperti ini cenderung anti kritik. Ketika menikahi pria dengan sifat seperti ini, siap-siaplah menjalani hari-hari seperti di neraka. 

4. Kasar dan Arogan

Pernah ada pepatah yang mengatakan bahwa seorang wanita dibalik sikapnya yang tangguh, hatinya begitu rapuh. Dalam sebuah rumah tangga, pasti akan ditemui kerikil-kerikil tajam yang kadang kala menimbulkan pertengkaran. Wanita adalah makhluk rumit dan sulit dimengerti. Dalam sebuah pertengkaran ketika didiamkan tidak akan terima, ketika dijawab akan sakit hatinya. Namun, apabila bertemu dengan pria yang bersikap arogan dan kasar, siap-siaplah untuk menghabiskan sisa hidupmu dengan tidak ada artinya. 

Secinta apa pun terhadap seorang pria, sadarlah wanita. Kalian juga memerlukan sebuah kebahagiaan. Semoga bermanfaat. 

Yulianti Prasetyaningsih