Dokter Florentina R. Wahyuni CQ.Phy., CHt menurut buku ini adalah orang Indonesia pertama yang mendapatkan Certificate of Qualification in Phytobiophysics International (UK) langsung dari founder-nya, yaitu Prof. Dr. Diana Mossop, MD. Phytobiophysics adalah metode kesehatan komplementer dari Inggris yang bertujuan untuk menyelaraskan energi dalam tubuh, secara spiritual, mental, emosional, dan fisik. Dr. Floren membagikan pengalaman dan pembelajarannya mengenai metode kesehatan phytobiophysics ini di buku yang berjudul "Hidup Sepenuhnya, Tertawa Lepas, Mencintai Tanpa Syarat, Tersenyumlah, Sekarang juga".
Buku ini memberikan gambaran tentang proses penyembuhan dari rasa sakit dengan menciptakan kebahagiaan yang berasal dari dalam diri sendiri. Dr. Floren memberikan sebuah terapi kepada para pasiennya dengan bertumpu pada proses alami yang menyeluruh dengan menyelaraskan kesadaran spiritual, mental, emosional, dan fisik pada proses penyembuhannya.
Pada halaman 104, dijelaskan tentang faktor yang mempengaruhi naik turunnya tingkat kesehatan seseorang. Ternyata ada banyak hal, bukan hanya dari fisik saja yang melemah. Tapi sumber masalahnya ada di dalam diri kita. Sumber yang menyebabkan turunnya tingkat kesehatan bisa berasal dari depresi, kurangnya aktivitas dan kegiatan bekerja sehari-hari, hasil pekerjaan yang tidak memuaskan. Ada lagi karena ketidakmampuan seseorang untuk mengungkapkan perasaan, tidak mampu untuk mengubah diri, hidup sendiri, tidak adanya teman dekat, jam kerja yang terlalu panjang, masalah keuangan, merasa cemas, terlalu menyesali masa lalu, menilai diri dan orang lain secara berlebihan.
Sedangkan beberapa hal yang dapat meningkatkan kesehatan kita secara tidak langsung di antaranya adalah pernikahan yang bahagia, aktivitas dan kegiatan bekerja sehari-hari cukup, hasil pekerjaan yang memuaskan, kemampuan untuk mudah tertawa, kemampuan untuk memulai dan menjaga pertemanan, jadwal libur yang teratur, kemampuan untuk mengungkapkan perasaan, optimis menghadapi masa depan, keuangan yang baik dan aman, dan menikmati waktu luang.
Memang ya, kalau setiap individu itu bahagia, masalah hidup apa saja bisa terasa mudah saja. Kesehatan bukan hanya tentang fisik yang bugar, ternyata kebahagiaan seseorang dari dalam diri juga mempengaruhi. Inti dari terapi phytobiphysics yang dilakukan oleh dokter Floren adalah dengan menggunakan metode alami kesehatan yang selaras dengan hukum alam, yaitu menyeleraskan energi dari 4 level kesadaran manusia, yaitu spiritual, mental, emosional, dan fisik. Kemampuan tubuh untuk menyembuhkan diri sendiri ini akan mencoba menyelaraskan dengan kinerja organ tubuh sehingga dapat bekerja secara harmoni dan kesehatan dapat tercapai secara optimal tanpa bertentangan dengan hukum alamiahnya.
Sedikit berbagi tips juga dari dr. Floren, hidup sehat secara alami dapat kita lakukan dengan memperhatikan pola hidup sehat, seperti aktivitas istirahat, pikiran, dan makanan yang harus kita seimbangkan. Misalnya memperhatikan jam kerja organ tubuh, mengosongkan usus dengan buang air besar pukul 05.00-07.00, wajib sarapan, mengingat bahwa waktu kerja produktif lambung adalah pukul 07.00-09.00, sehingga nutrisinya dapat terserap lebih baik pada waktu itu.
Kesehatan pikiran dapat kita jaga dengan menghindari berpikir keras pada pukul 11.00-13.00, karena di waktu ini adalah waktunya bagi jantung. Jaga kecukupan air pada pukul 15.00-19.00 karena waktunya bagi ginjal dan kandung kemih. Kurangi minum setelah pukul 19.00 agar ginjal dapat beristirahat. Selain itu, kita juga memperhitungkan kecukupan air yang harus kita konsumsi setiap hari. Dihitung dari 0,3-0,4 liter air setiap 10 kilogram. Kurangi juga minum teh dan kopi yang berakibat tidak baik bagi tubuh jika berlebihan.
Hal yang penting juga untuk mengatur waktu istirahat yang cukup. Hindari terlalu sering begadang, karena pukul 23.00-03.00 adalah waktu bagi hati dan kandung empedu bekerja. Sedangkan waktu bagi paru-paru bekerja adalah pada pukul 03.00-05.00.
Kita perlu tahu dan mengenali bagaimana tubuh kita bekerja. Ritme tubuh setiap orang pasti berbeda. Yang terpenting adalah kita berusaha untuk menyeimbangkan semuanya karena sangat berdampak pada kesehatan tubuh kita Selagi masih muda, kita jaga dan rawat tubuh kita. Dan yang terpenting juga, cobalah untuk berbahagia menikmati hidupmu.
Itulah tadi ulasan singkat mengenai buku ini. Tersenyumlah sekarang juga, berbahagialah dengan kehidupan yang kamu jalani saat ini. Terima kasih. Semoga bermanfaat.
Baca Juga
Artikel Terkait
-
Menguak Misteri Pembunuhan Sebuah Keluarga dalam Novel 'Pasien'
-
Ulasan Buku 'Di Tanah Lada': Pemenang II Sayembara Menulis Novel DKJ 2014
-
Belajar Berani Untuk Tidak Disukai Melalui Buku The Courage to be Dislike
-
IDI Bogor Komitmen Tingkatkan Kapasitas Dokter, Percepat Penanganan Darurat, Hengky Apresiasi
-
Ulasan Novel Binding 13, Kisah Cinta yang Perlahan Terungkap
Ulasan
-
Menguak Misteri Pembunuhan Sebuah Keluarga dalam Novel 'Pasien'
-
Ulasan Buku 'Di Tanah Lada': Pemenang II Sayembara Menulis Novel DKJ 2014
-
Belajar Berani Untuk Tidak Disukai Melalui Buku The Courage to be Dislike
-
Scrambled: Journeylism, Misteri Dokumen yang Hilang dan Musuh dalam Selimut
-
Ulasan Novel If You Need Me, Cerita Cinta Palsu yang Jadi Nyata
Terkini
-
Piala AFF 2024: Vietnam Girang, Maarten Paes Tidak Perkuat Timnas Indonesia
-
Timnas Indonesia Diminta Tak Cepat Puas, Ini Pesan Mendalam Erick Thohir
-
Sejarah Baru! ATEEZ Jadi K-Pop Artist Ketiga dengan Album No. 1 Billboard
-
Manganya Berakhir, You and I Are Polar Opposites Siap Diadaptasi Jadi Anime
-
Jeongnyeon: The Star Is Born, Puncaki Peringkat Drama Korea dan Aktor Terbaik