Istilah Hallyu berasal dari bahasa Cina yang berarti Gelombang Korea. Hallyu dianggap sudah dimulai pada tahun 1999 ketika jurnalis dari Cina pertama kali menciptakan istilah Hallyu Wave atau Gelombang Korea.
Kepopulerannya sudah tidak diragukan lagi. Beragam film, drama, bahkan musik sudah menyebar ke berbagai negara. Hal ini tidak mengherankan karena pemerintah juga turut berperan untuk menyukseskan Gelombang Korea ini.
Berikut ini beberapa peran pemerintah Korea Selatan untuk kesuksesan Hallyu menyadur dari laman 99dayskorean.
1. Terencana oleh pemerintah
Fenomena Hallyu bukanlah sesuatu yang terjadi secara kebetulan. Sejak awal, Hallyu telah dikelola secara rinci dan terstruktur oleh Kementerian Kebudayaan yang berfokus pada alokasi sumber daya untuk budaya pop, pariwisata, dan olahraga.
Hal ini, tentu saja ini memungkinkan industri hiburan untuk tumbuh. Melalui banyak fokus, perencanaan, dan strategi mengubah budaya Korea menjadi kekuatan yang hebat.
2. Ekspor budaya
Secara serius pemerintah menjadikan Hallyu sebagai salah satu ekspor Korea terbesar. Merupakan ide unik bagi sebuah negara mengekpor budaya mereka yang dapat diterima di berbagai negara.
Tidak ada negara lain di dunia menjadikan budaya pop mereka sebagai salah satu ekspor utama mereka seperti Korea yang menjadikan Hallyu sebagai kekuatan bagi negara ini.
3. Menentukan target audiens
Banyak waktu dan usaha telah dicurahkan untuk mempelajari target audiens secara mendetail untuk kepopleran budaya korea ini.
Pemerintah memperoleh pemahaman tentang produk yang populer dan mungkin sukses dengan target audiens dari orang Asia. Maka pemerintah pada langkah selanjutnya adalah membuat film, drama TV, dan musik Korea tersebut.
4. Pariwisata di Korea Selatan
Pemerintah Korea Selatan dan Kementerian Kebudayaan semakin gencar menyelenggarakan festival budaya Korea dan membuka pusat budaya Korea di 28 negara. Yayasan Korea tersebut memberikan laporan untuk menentukan target penerima Hallyu di negara-negara tersebut.
Inilah salah satu peran pemerintah untuk mempromosikan K-pop dan aspek lain dari Korean Wave. Maka tak heran pariwisata Korea saat ini terkait dengan Hallyu yang secara umum meningkatkan pariwisata Korea.
Itulah beberapa peran pemerintah Korea yang menjadikan Hallyu begitu sukses di negara lain.
Baca Juga
-
Makan Ramah Lingkungan dengan Tadisi Lama, Cara Kembali Menyayangi Bumi
-
Tidak Perlu Krim Mahal, Pakai 5 Bahan Alami Ini untuk Hilangkan Flek Hitam
-
Ingin Terapkan Less Waste saat Travelling? Berikut 4 Tipsnya!
-
5 Langkah Sederhana Less Waste, Yuk Coba Terapkan!
-
Mulai Sustainable Living dari Mana? 5 Kebiasaan Ini Bisa Kamu Terapkan
Artikel Terkait
-
Perbandingan Peringkat Liga Voli Indonesia vs Korea Selatan, Lebih Bagus Mana?
-
Tertarik Belajar Bahasa Korea? Cek Dulu Langkah Awal Ini
-
Pasar Keuangan Terguncang, Utang Pemerintah Indonesia Capai Rp 3.408 Triliun
-
Masuki Babak 4 Besar, Tim Mana yang Paling Lemah di Semifinal Piala Asia U-17?
-
KPK Kebut Dokumen Affidavit untuk Kasus Paulus Tannos di Singapura Sebelum 30 April 2025
Ulasan
-
Lucunya Hantu Pemula Berjuang Takuti Manusia di Film Dead Talents Society
-
Review Film Without Arrows: Dokumenter yang Diam-Diam Menancap di Hati
-
Ulasan Novel The One and Only Bob, Kisah Berani Bob sang Anjing Kecil
-
Review Serena: Story Berat, Art Cakep, dengan Tension yang Menembus Layar
-
Ulasan Film No More Bets: Jerat Penipuan Online dan Perdagangan Manusia
Terkini
-
Jin BTS Siap Temui ARMY Lewat Tur Solo Perdana RUNSEOKJIN_EP.TOUR
-
Couple Favorit Hospital Playlist Ini Dikabarkan Tampil di Resident Playbook
-
Pilih Tekuni Musik Trot, Sungmin Super Junior Tinggalkan SM Entertainment
-
Manusia Is Value Ekonomi, Bukan Sekadar Objek Suruhan Kapitalisme
-
Sindrom Marie Antoniette: Karakter Anime Berambut Putih Ini Punya Trauma!