“Tiap keluarga memiliki tipe ayah yang berbeda, ada yang romantis, pendiam, ataupun tegas kepada anak-anaknya. Tetapi, berbagai tipe yang berbeda itu hanyalah dilatarbelakangi kehidupan mereka sebelumnya. Dengan tipe yang berbeda pula, mereka tetaplah ayah kita, bapak kita yang menyayangi dengan sepenuh hati anak-anak mereka, kita.” (Pengantar)
Seberapa jauh kita mengenal ayah kita? Seorang ayah terkadang menunjukkan rasa sayangnya dengan cara yang tidak kita pahami dan hal itu tak jarang membuat jarak antara ayah dan anaknya menjadi renggang. Terlebih, ayah mungkin tidak bicara sebanyak ibu, juga tidak bersikap dan bicara selembut ibu. Dalam hal ini, buku “Semiliar Cinta untuk Ayah” barangkali dapat membantu kita untuk lebih memahami sosok seorang ayah, baik tentang sikap, tutur kata maupun keputusannya untuk keluarga.
Buku Semiliar Cinta untuk Ayah ditulis oleh Novi Chi, dkk dan diterbitkan pada tahun 2011 oleh Gema Insani. Buku ini merupakan hasil kolaborasi para penulis yang merangkum sejuta cerita anak tentang ayah mereka.
“Galak dan kasar. Ya, mungkin dua hal itulah yang akan dikatakan orang mengenai Bapak. Beliau memang tak pernah berkata lembut, beliau juga tidak pernah bersikap dengan halus.” (Anisa Widiyarti - Bapakku Bukan Ayah Ideal)
Sebagian cerita dalam buku ini mengisahkan kenangan-kenangan manis seorang anak bersama sang ayah serta menunjukkan bagaimana cara ayah mereka membuktikan rasa cintanya kepada keluarga, terutama kepada anak-anaknya. Walau begitu, sebagian kisah lainnya menceritakan pengalaman pahit terkait ayah mereka, bahkan ada pula kisah anak yang hidup tanpa sosok seorang ayah.
Cerita-cerita dalam buku ini sebenarnya hanya segelintir dari begitu banyak kisah tentang ayah yang dimiliki oleh seluruh anak di dunia ini. Namun, kisah-kisah yang terdapat dalam buku ini mampu mewakili cerita sebagian besar orang. Dengan membaca buku ini, diharapkan para pembaca mampu melihat sisi lain di balik sifat dan karakter ayah mereka masing-masing.
Sungguh, hubungan manusia adalah hal yang perlu perenungan dan pendalaman. Menelaah hubungan manusia jelas bukanlah hal yang mudah, terutama jika menyangkut pertalian darah. Buku ini membantu kita untuk lebih jelas melihat sosok seorang ayah dan memahami berbagai sisi dirinya sebagai kepala keluarga.
Baca Juga
-
Wajib Tahu! Ini 3 Alasan Pentingnya Riset bagi Penulis
-
Selamat! Go Ayano dan Yui Sakuma Umumkan Pernikahan Mereka
-
Selamat! Keita Machida Resmi Menikah dengan Aktris Korea-Jepang Hyunri
-
4 Manfaat Membuat Kerangka Karangan dalam Kegiatan Menulis
-
NiziU Nyanyikan Lagu Tema Film Animasi 'Doraemon: Nobita's Sky Utopia'
Artikel Terkait
-
Anak Thom Haye Sakit: Mungkin Ada Sesuatu yang Salah
-
KPR BRI Property Expo 2024, Permudah Proses Pilih dan Beli Rumah di Area Surabaya
-
Anak Abah dan Ahoker Dukung Pramono-Rano, Ahok: Negara Lebih Penting dari Ras dan Agama
-
Jangan Memulai Apa yang Tidak Bisa Kamu Selesaikan: Sentilan Bagi Si Penunda
-
Jumlah Pemain Judi Online RI Tembus 8,8 Juta: 97 Ribu TNI/Polri, 80 Ribu Anak di Bawah Umur
Ulasan
-
Bangkit dari Keterpurukan Melalui Buku Tumbuh Walaupun Sudah Layu
-
The Grand Duke of the North, Bertemu dengan Duke Ganteng yang Overthinking!
-
Menyantap Pecel Lele Faza, Sambalnya Juara
-
Antara Kebencian dan Obsesi, Ulasan Novel Malice Karya Keigo Higashino
-
Jangan Memulai Apa yang Tidak Bisa Kamu Selesaikan: Sentilan Bagi Si Penunda
Terkini
-
Seni Menyampaikan Kehangatan yang Sering Diabaikan Lewat Budaya Titip Salam
-
3 Moisturizer Lokal yang Berbahan Buah Blueberry Ampuh Perkuat Skin Barrier
-
5 Manfaat Penting Pijat bagi Kesehatan, Sudah Tahu?
-
Novel 'Mana Hijrah': Ujian Hijrah saat Cobaan Berat Datang dalam Hidup
-
Kalahkan Shi Yu Qi, Jonatan Christie Segel Tiket Final China Masters 2024