Scroll untuk membaca artikel
Hernawan | Dyah Ayu Millania
Mendoan kriuk khas Banyumas yang nikmat. (Instagram/tempemendoane)

Banyumas merupakan salah satu daerah di Jawa Tengah. Daerah yang terkenal dengan bahasa Ngapak ini, memiliki banyak destinasi wisata yang bisa dikunjungi. Selain tempat wisata, di Banyumas juga tersedia beberapa oleh-oleh yang menarik untuk dibeli.

Lantas, apa saja oleh-oleh khas Banyumas? Berikut daftar rekomendasinya.

1. Tempe Mendoan

Foto tempe mendoan. (instagram.com/tempemendoane)

Tempe mendoan merupakan tempe goreng setengah matang khas Banyumas yang telah resmi ditetapkan menjadi Warisan Budaya Tak Benda Indonesia pada tahun 2021. Tidak hanya dijadikan sebagai makanan sehari-hari oleh masyarakat Banyumas, tempe mendoan juga menjadi ujung tombak dan keunikan tersendiri di bidang pariwisata dan kuliner Banyumas. Tempe mendoan dibuat dari kedelai atau tempe khas Banyumas yang bentuknya tipis, dicampur dengan adonan tepung dan bumbu, lalu digoreng setengah matang.

Jika ingin dijadikan oleh-oleh, kalian dapat membelinya dalam keadaan mentah. Sesampainya di rumah, kalian bisa menggorengnya sendiri dengan mudah. Tempe mendoan sangat cocok disajikan dengan cabai rawit atau sambal kecap.

2. Nopia

Foto proses pembuatan nopia. (instagram.com/cahunsoedcom)

Nopia merupakan makanan khas Banyumas yang terbuat dari adonan tepung terigu dengan karakteristik kulit yang keras di bagian luar, namun lembut di dalam. Makanan ini dimasak menggunakan tungku khusus yang terbuat dari tanah liat dan kayu bakar.

Awalnya, nopia hanya memiliki rasa manis yang berasal dari gula merah, namun seiring perkembangan zaman muncul berbagai rasa seperti cokelat, pandan, durian, nanas, dan sebagainya.

Sejumlah daerah di Kecamatan Banyumas yang dikenal sebagai pusat produksi nopia adalah Desa Pekunden dan Desa Sudagaran.

3. Getuk Goreng

Sajian getuk goreng dengan bungkus besek. (instagram.com/getukgoreng78)

Makanan selanjutnya yang dapat dijadikan oleh-oleh adalah Getuk Goreng Sokaraja. Sesuai dengan namanya, getuk goreng merupakan salah satu makanan asli khas Sokaraja, Banyumas. Jika melewati daerah Sokaraja, kalian akan menemukan banyak toko getuk goreng dengan plang bertuliskan “Getuk Goreng Asli H. Tohirin” di sepanjang jalan. H. tohirin merupakan menantu Pak Sanpirngad (orang yang pertama kali membuat getuk goreng) yang meneruskan usaha getuk goreng.

Getuk goreng terbuat dari singkong yang dikukus dan dihaluskan. Warna cokelat yang terdapat pada getuk goreng diakibatkan karena adanya penggunaan gula aren dan proses penggorengan.

Getuk goreng dapat tahan hingga 10 hari.

4. Lanting

Foto lanting, makanan khas Banyumas. (instagram.com/leanting_w8lu)

Lanting merupakan makanan renyah khas Banyumas yang terbuat dari singkong. Sebelum menjadi lanting yang dapat dinikmati, singkong perlu dikukus, dijemur, dan digoreng terlebih dahulu.

Lanting khas Banyumas tersedia dalam berbagai rasa seperti pedas, asin, jagung manis, dan lain-lain. Bentuknya juga bermacam-macam, ada yang berbentuk lingkaran hingga angka delapan.

Lanting dapat ditemukan di pusat oleh-oleh khas Banyumas dengan harga terjangkau.

5. Jenang Jaket

Foto jenang jaket. (instagram.com/jenangjaketmersi)

Terakhir, yaitu jenang jaket. Jenang jaket merupakan makanan yang terbuat dari beras ketan dengan citra rasa yang manis dan tekstur yang kenyal.

Pusat produksi jenang jaket yang paling terkenal yaitu di daerah Mersi, Kecamatan Purwokerto Timur. Salah satu toko yang sudah lama memproduksi dan menjual jenang jaket adalah toko milik keluarga Soehardja. 

Jenang jaket memiliki daya tahan hingga 10 hari dan dapat dibeli dengan harga yang terjangkau.

Nah, itulah 5 oleh-oleh khas Banyumas yang menarik untuk dibeli. Kelimanya sama-sama memberikan kenikmatan dan kelezatan masing-masing. Penasaran, kan? Yuk, kita beli!

Dyah Ayu Millania