Horor dan menyeramkan, kita sudah pasti tahu dan berpengalaman, itu teramat menakutkan. Nah, bagaimana jika horor tersebut disandingkan dengan kelucuan? Pasti seramnya berbaur dengan gokil. Sebagaimana buku Hantu Galau tulisan Empok Mercy Sitanggang ini.
Buku ini horor tapi gokil, atau gokil tapi horor. Jadi, sebuah cerita horor yang gokil, dan bisa kita baca kapan pun dan di mana pun. Makanya, tidak usah takut baca buku ini meski di tengah malam, sebab ia adalah buku yang horor tapi gokil. Meski buku ini berisi dua puluh tujuh cerita seram, tapi semuanya dibalut dengan kelucuan sehingga tidak terkesan menakutkan.
Salah satu cerita yang terdapat di dalam buku ini berjudul Lihat yang Baju Merah. Dikisahkan pada suatu waktu ada si cantik siluma kantor yang super jahil. Dia nongol tidak hanya di malam hari, tetapi juga di siang hari. Buktinya, ada seorang artis yang kena kecoh si cantik di siang bolong.
Ceritanya, di waktu siang, tepat di lobby kantor, dia ketemu sama cewek yang aduhai cantik banget. Rambutnya panjang dan pakai baju merah. Si artis cowok tersebut tidak bisa melihat cewek berjidat licin, langsung dia ajak kenalan. Singkat kisah, mereka ngobrol-ngobrol singkat dan minta diantar ke ruangan bos di lantai tiga.
Akhirnya demi menjaga image dan agar dianggap pahlawan, diantarlah si cewek cantik itu ke lantai tiga. Lalu, cewek cantik itu masuk ke ruangan si bos. Sambil menunggu perempuan itu, si artis cowok asik minum kopi di pantry. Hampir kurang lebih setengah jam kemudian, si artis nyusul lagi naik ke atas dan pura-pura lewat di ruangan bos. Ternyata ketika dilihat ke dalam, si cantik sudah tidak ada di sana. Yang ada hanya si bos yang berkutat dengan pekerjaannya.
Karena penasaran, si artis cowok bertanya kepada bos mengenai perempuan cantik tamunya bos tadi. Spontan, si bos tertawa ngakak, dan bilang bahwa si artis cowok sedang linglung. Pasalnya, menurut si bos, dari pagi sampai sekarang, dia tidak pernah menerima tamu, apalagi perempuan cantik. Langsung saja si artis teringat gosip yang lagi santer di kantor tentang perempuan cantik.
Buru-buru si artis turun dan menemui security. Dia bertanya kepadanya, "Bapak tadi lihat kan waktu saya ngobrol dengan cewek cantik berbaju merah dan berambut panjang?"
Security itu mendadak ngakak dan menjawab, "Justru saya dari tadi mau tanya sama kamu, cuma saya takut kamu tersinggung. Kamu dari tadi ngobrol sendirian saja di sini, seperti orang tidak waras. Saya pikir kamu lagi belajar akting. Ya sudah, saya biarkan."
Intinya, dua puluh tujuh cerita seram yang ada di buku ini dikemas dengan gokil, sehingga terhindar dari nuansa horor.
Baca Juga
-
4 Perangkat HP Murah Bawa Chipset MediaTek Helio G99, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
-
Advan Macha Resmi Rilis, HP dengan Chipset Dimensity 7060 Pertama di Indonesia
-
4 Rekomendasi HP Poco Mega Sale pada Harbolnas 12.12, Diskon hingga Rp 500.000
-
Review Buku Walau Jomblo Tetap Produktif: Menjadi Single Berkualitas dan Berprestasi
-
5 Rekomendasi HP Rp 1 Jutaan Tahan Banting dan Tahan Air, Harga Sangat Murah tapi Berstandar Militer
Artikel Terkait
-
4 Tipe Pembaca Buku Beserta Alasannya, Kamu Termasuk yang Mana?
-
Bikin Penonton Tegang, Rekomendasi 5 Film Horor yang Bakal Tayang Oktober
-
Kapolri Tetapkan 6 Tersangka Tragedi Stadion Kanjuruhan, Dikenakan Pasal Ini
-
Tayang Hari, Yuk Baca Sinopsis PAMALI yang Bikin Bulu Kuduk merinding
-
4 Rekomendasi Wisata yang Dikenal Horor di Bandung
Ulasan
-
Ulasan The Price of Confession: Duet Gelap Kim Go Eun dan Jeon Do Yeon
-
4 Tempat Padel di Bandung yang Instagramable, Nyaman, dan Cocok Buat Pemula
-
Di Balik Tahta Sulaiman: Menyusuri Batin Bilqis di Novel Waheeda El Humayra
-
Review Film The Stringer - The Man Who Took the Photo: Menelusuri Jejak Fakta
-
7 Film Indonesia Paling Laris 2025: Animasi, Horor, hingga Komedi
Terkini
-
Lolos ke Semifinal SEA Games 2025, Garuda Muda Harus Ucapkan Terima Kasih kepada Vietnam!
-
Raih 100 M di Usia 19 Tahun, Ini yang Membuat Suli Beda dari Anak Seusianya
-
Richelle Skornicki dan Adegan Dewasa di Pernikahan Dini Gen Z: Antara Akting dan Perlindungan Anak
-
Tepis Isu Nepotisme, Wulan Guritno Beberkan Proses Casting Shaloom Razade
-
Padepopan: Festival Baru yang Menghidupkan Kembali Ruang Budaya Depok