Militer Ukraina kembali terlihat mulai menggunakan kembali beberapa alutsista yang disumbangkan pihak barat sejak awal Perang Russia-Ukraina. Terbaru, mereka diketahui menggunakan peluncur roket multilaras LRU Multiple Launch Rocket System (MLRS). Dilansir dari situs airspace-review.com, pada hari minggu (25/12/2022) LRU mulai terlihat dipergunakan sejak akhir bulan Desember oleh tentara Ukraina sejak kedatangannya pada akhir bulan November silam.
Dilansir dari situs overtdefense.com, peluncur roket LRU atau yang memiliki kepanjangan Lance Roquette Unitaire (Unitary Rocket Launcher) telah datang sejak tanggal 29 november 2022. Total kedatangan artileri peluncur roket ini tidak dijelaskan secara rinci. Namun, menurut beberapa sumber total sumbangan sistem peluncur roket multilaras LRU yang diberikan Prancis kepada Ukraina sebanyak 2 unit. Hal ini tentunya menambah kekuatan Ukraina yang kini sedang berperang dengan Russia.
Varian Lain dari M270 Multiple Launch Rocket System
LRU MLRS sejatinya merupakan varian lain dari M270 MLRS yang diproduksi oleh pabrikan Lockheed-Martin di Amerika Serikat. LRU merupakan versi modifikasi yang telah dilengkapi dengan sistem pelacakan baru dan sistem penembakan yang dirancang oleh Airbus Defense and Space. Sistem peluncur roket ini sejak mulai dioperasikan pada tahun 1982, telah dipergunakan oleh banyak negara, khususnya para anggota NATO dan sekutunya.
Dilansir dari situs military-today, sistem peluncur roket ini mengusung kaliber yang sama yakni 227 mm. Kemampuan jangkauan artileri roket ini mampu mencapai jarak 32-92 km untuk sistem amunisi konvensional. Sedangkan, untuk amunisi ATACMS (Army Tactical Missile-System) MGM-140, roket ini mampu mencapai jarak sekitar 165-300 km. Sistem peluncur roket multilaras ini dipasang pada kendaraan beroda rantai guna mempermudah pergerakannya di medan yang sulit seperti medan lumpur maupun bersalju.
BACA JUGA: 5 Daftar Artis Indonesia yang Masuk Jajaran Perempuan Tercantik di Dunia, Ada Ayu Ting Ting
Pihak militer Ukraina sejauh ini diketahui telah menggunakan 1 unit peluncur roket M270 dan variannya yang disumbangkan dari beberapa negara seperti Inggris, Prancis, Norwegia dan Jerman. Dilansir dari situs army-recognition.com, total terdapat 13 unit sistem peluncur roket LRU yang masih dioperasikan oleh angkatan bersenjata Prancis sampai hari ini.
Didesain Mampu Meluncurkan Roket Berpemandu
Sistem Artileri Roket Multilaras LRU tersebut juga dirancang dapat meluncurkan beberapa amunisi roket berpemandu. Salah satu amunisi roket berpemandu yang digunakan adalah M31 Guided Multiple Launch Rocket-System. Munisi berpemandu ini mampu menyerang target yang berada di jarak jangkauan sekitar 15 km hingga 70 km. Keberadaan munisi berpemandu ini kemungkinan dipergunakan untuk menyerang basis-basis pertahanan Russia yang berada di sekitar wilayah konflik.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Timnas Gagal Lolos Piala Asia U-23, Gerald Vanenburg Justru Singgung STY
-
Gagal Lolos ke Piala Asia U-23, Jadi Ironi Skuad Garuda saat Jumpa Korea Selatan
-
Misi Gerald Vanenburg Lolos Piala Asia U-23 dan Bayang-bayang Prestasi STY
-
Menang dari Taiwan Tak Jadi Tolak Ukur Kekuatan Timnas Indonesia, Mengapa?
-
Dimas Drajad Gabung Malut United, Aroma Eks-Persib Kian Terasa di Skuad
Artikel Terkait
-
Krisis Nepal Membara! Parlemen Hangus, Pemerintah Jatuh, Militer Ambil Alih
-
Soal Wacana Darurat Militer, Gatot Nurmantyo Ungkap Dampak Mengerikan Jika Prabowo Nekat Setujui
-
Hormat Kylian Mbappe untuk Zinedine Zidane: Dia Paling Pantas Jadi Pelatih Prancis
-
Bintang Liga Prancis Rp57,8 Miliar Tak Sabar Bela Timnas Indonesia pada Oktober
-
Mengapa Sjafrie Sjamsoeddin Jadi Pilihan Prabowo untuk Menko Polkam Ad Interim?
Ulasan
-
Review Film Sukma: Rahasia Gaib di Balik Obsesi Awet Muda!
-
Review Film The Exit 8: Ketakutan Nyata di Lorong Stasiun yang Misterius
-
Membaca Ulang Kepada Uang: Puisi tentang Sederhana yang Tak Pernah Sederhana
-
Review Film Siccin 8: Atmosfer Mencekam yang Gak Bisa Ditolak!
-
Film Man of Tomorrow, Sekuel Superman Tayang Tahun Depan?
Terkini
-
Aksi Nyata PENGMAS Perma AGT FP Unila di Panti Asuhan Ruwa Jurai
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Gen Z dan Dompet Kosong? Mengungkap Gaya Hidup Cashless dan Wi-Fi Only yang Bikin Geleng Kepala
-
Animator Jujutsu Kaisen Ungkapkan Detail Penting tentang Musim Ketiga
-
Banjir Bali Terparah: Bandara Terancam, Denpasar Siaga Darurat