Membicarakan Kota Padang, tak terlepas dari pesona pantai yang begitu banyak dan memesona. Salah satu pantai yang dapat dikunjungi pelancong yaitu berada persis di bibir Kota disebut juga dengan nama pantai Kota Padang. Masyarakat lebih populer mengenalnya dengan sebutan taplau singkatannya dalam bahasa Padang yaitu Tapi Lauik dan dalam bahasa Indonesia berarti Tepi Laut.
Wajah area pantai Kota Padang kini nyaris berubah 100 persen dengan area yang lebih tertata dan rapi berdampingan dengan sepanjang Jalan Samudera melewati kampung tematik Elo Pukek.
Akses jalan dan trotoar pun diperluas sehingga membuat nyaman pengunjung yang datang ke pantai. Pengunjung tidak perlu membayar tiket masuk, namun hanya membayar parkir kendaraan saja jika singgah ke pantai Kota Padang.
BACA JUGA: Bikin Betah, 3 Rekomendasi Kedai Teh di Jogja dengan Suasana Syahdu
Tuan rumah IORA
Kota Padang pada tahun 2015 lalu pernah menjadi tuan rumah Indian Ocean Rim Association atau IORA dan terdapat pula monumen yang menjadi saksi sejarah kegiatan ini yang dibuat di pinggir pantai.
Monumen itu bertuliskan Padang lengkap dengan logonya, logo IORA serta BNI sebagai sponsor. Uniknya lagi, terdapat petunjuk arah Negara-negara yang ikut berpartisipasi dalam kegiatan IORA di Indonesia ini beserta dengan jarak dari titik lokasi pantai Kota Padang.
Lokasi ini menjadi salah satu spot favorit pengunjung yang datang untuk mengabadikan momen di Kota Padang.
Menjajal makanan tradisional
Pengunjung selain menikmati keindahan pantai padang juga dapat menikmati makanan yang dijajakan penjual di sepanjang area pantai termasuk juga makanan tradisional. Beberapa makanan tradisional yang dijual diantaranya kerupuk kuah atau bisa disebut kerupuk opak namun di taburi dengan kuah sate dan ditambah dengan bihun menambah khasanah kenikmatan menyantapnya.
Selain itu, ada juga pensi yang merupakan jenis kerang dan memiliki cangkang hitam berukuran kecil. Pensi ini dimasak dan dibumbui dengan rempah-rempah khas kemudian pengunjung dapat menghisap daging keluar cangkangnya.
BACA JUGA: 3 Destinasi Wisata Pantai di Kabupaten Wonogiri yang Dapat Memanjakan Mata
Sepanjang pantai ini juga banyak menyediakan sate dan bagi pengunjung yang ingin menikmati pantai Kota Padang dari ketinggian, dapat duduk dan memesan makanan di café-café bertingkat yang juga berjejer di sepanjang pantai.
Pengunjung juga dapat melihat kapal-kapal berukuran besar di tengah laut yang hilir mudik melintasi perairan Kota Padang.
Pantai Kota Padang ini juga terdapat batu-batu grip yang tersusun memanjang sebagai pemecah ombak. Lokasi ini juga menjadi salah satu spot foto bagi pengunjung sembari menikmati suguhan ombak-ombak yang datang menghampiri.
Selamat menikmati perjalanan wisata di Kota Padang dengan suguhan pantai yang mempesona.
Baca Juga
-
Go Internasional, Dosen FKIK UNJA Gelar Pengabdian di PPWNI Malaysia
-
Ruang Publik yang Terkolonisasi: Literasi, Media, dan Pertarungan Wacana
-
Kesadaran Diri, Antara Jalan Menuju Kebebasan atau Jerat Overthinking
-
Komunikasi Massa: Antara Kuasa Informasi dan Manipulasi Realitas
-
Aroma Cempaka: Kesederhanaan yang Menyimpan Kemewahan Rasa
Artikel Terkait
-
Rumah Abah Jajang di Cianjur Viral Kini Jadi Wisata dan Tempat Camping Dadakan, Publik Sebut Awal Kehancuran
-
Ngabuburit Bermanfaat Ala Prilly Latuconsina Bersihkan Pantai Tanjung Aan di Lombok
-
7 Pasangan Diciduk Kumpul Kebo Dalam Kamar Kos Saat Ramadhan di Padang
-
Bali Terpilih Jadi Destinasi Workation Terbaik, Ini Alasannya
-
DPRD Bakal Gelar Pemilihan Wawako Padang pada 5 April 2023
Ulasan
-
The Killer Question: Ketika Kuis Pub Berubah Jadi Ajang Pembunuhan
-
Film What's Up With Secretary Kim, Semenarik Apa sih Adaptasi Drakor Ini?
-
Raisa Mengubah Pasrah Menjadi Self-Respect Bertajuk Terserah di Ambivert
-
Makjleb! 3 Amanat Satir dalam Film Kang Solah from Kang Mak x Nenek Gayung
-
Relate Banget! Novel Berpayung Tuhan tentang Luka, Hidup, dan Penyesalan
Terkini
-
Nggak Perlu Salon Tiap Hari! Begini Cara Rawat Rambut Curly di Cuaca Tropis
-
Catatan Dingin di Tengah Drama Panas: Jule Lebih Takut Hilang Kontrak?
-
Jogja Eco Style 2025: Merajut Estetika dan Keberlanjutan Ecoprint
-
Bye-bye Stres! 10 Hewan Peliharaan Ini Bikin Rumah Bahagia Tanpa Repot
-
Psywar Berujung Petaka: Lamine Yamal Gigit Jari di El Clasico, Real Madrid Tertawa!