Apakah kamu salah satu orang yang senang membaca puisi? Buku Love Letters for My Future Self memang bukan puisi, hanya sekumpulan kata-kata dalam bahasa Inggris tetapi tetap penuh dengan makna. Didukung ilustrasi yang apik, dijamin kamu tidak akan bosan saat membacanya. Yuk, simak ulasannya berikut ini!
Identitas Buku
Judul Buku: Love Letters for My Future Self
Penulis: Adi K.
Penerbit: Elex Media Komputindo
Jumlah Halaman: 180 Halaman
Cetakan Pertama, Februari 2021
Ulasan Buku
Love Letters for My Future Self adalah sebuah buku yang berisi sekumpulan kalimat dalam bahasa Inggris dengan pesan-pesan menyentuh dan pengingat untuk diri sendiri di masa yang akan datang. Sesuai dengan judulnya, pembaca akan banyak mendapati beberapa hal yang mungkin perlu kita ingat dan kita sampaikan kepada diri sendiri di masa depan nanti.
BACA JUGA: 4 Rekomendasi Cafe Kekinian di Semarang, Cocok Dijadikan Tempat Nongkrong
Seperti yang tertuang dalam salah satu halaman di buku ini, isi buku ini bukanlah puisi, hanya sebuah pengingat untuk diri sendiri bahwa setiap manusia itu berharga dan berhak untuk bahagia.
Salah satu pengingat yang cukup aku sukai adalah tentang hari-hari yang kita jalani. Tentu ada beberapa hari dalam satu minggu yang terasa sangat berat dan membebani. Melalui pengingat yang ada di buku ini, disebutkan bahwa tidak semua hari adalah hari yang baru. Terkadang masa lalu terus terbayang dan mendatangi kehidupan kita hari ini. Semua itu wajar karena itu adalah bagian dari diri kita di masa lalu.
Buku ini juga membahas tentang orang-orang yang kemungkinan akan kita temui nantinya di masa depan. Mulai dari orang yang menghina kita, orang yang meninggalkan kita, hingga orang yang memperlakukan kita dengan buruk. Itulah hidup. Terkadang kita telah memperlakukan seseorang dengan baik, tetapi justru balasan sebaliknya yang kita dapatkan.
Pada intinya, ada banyak pengingat-pengingat penting yang tertuang dalam buku ini. Sama seperti buku-buku karya penulis lainnya, buku ini juga dilengkapi dengan ilustrasi yang mendukung sehingga pembaca tidak akan merasa bosan.
Meskipun berbahasa Inggris, sepertinya tidak terlalu sulit untuk dipahami bahkan oleh orang yang tidak terlalu jago bahasa Inggris sekalipun. Pemilihan bahasanya sederhana, jadi tetap bisa dinikmati dan diresapi dengan baik.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Ikuti Perjalanan Hampa Kehilangan Kenangan di Novel 'Polisi Kenangan'
-
3 Novel Legendaris Karya Penulis Indonesia, Ada Gadis Kretek hingga Lupus
-
Geram! Ayu Ting Ting Semprot Netizen yang Hujat Bilqis Nyanyi Lagu Korea
-
Haji Faisal Akui Sempat Syok dengan Konten Atta Halilintar yang Disebut Netizen Sentil Fuji
-
Outfit Bandara Seowon UNIS Jadi Sorotan, K-netz Perdebatkan Usia Debut
Artikel Terkait
-
Novel 'Mana Hijrah': Ujian Hijrah saat Cobaan Berat Datang dalam Hidup
-
Bangkit dari Keterpurukan Melalui Buku Tumbuh Walaupun Sudah Layu
-
Jangan Memulai Apa yang Tidak Bisa Kamu Selesaikan: Sentilan Bagi Si Penunda
-
Antara Kebencian dan Obsesi, Ulasan Novel Malice Karya Keigo Higashino
-
Belajar Menerima Trauma Masa Lalu dari Buku Merawat Trauma
Ulasan
-
Bangkit dari Keterpurukan Melalui Buku Tumbuh Walaupun Sudah Layu
-
The Grand Duke of the North, Bertemu dengan Duke Ganteng yang Overthinking!
-
Menyantap Pecel Lele Faza, Sambalnya Juara
-
Antara Kebencian dan Obsesi, Ulasan Novel Malice Karya Keigo Higashino
-
Jangan Memulai Apa yang Tidak Bisa Kamu Selesaikan: Sentilan Bagi Si Penunda
Terkini
-
Seni Menyampaikan Kehangatan yang Sering Diabaikan Lewat Budaya Titip Salam
-
3 Moisturizer Lokal yang Berbahan Buah Blueberry Ampuh Perkuat Skin Barrier
-
5 Manfaat Penting Pijat bagi Kesehatan, Sudah Tahu?
-
Novel 'Mana Hijrah': Ujian Hijrah saat Cobaan Berat Datang dalam Hidup
-
Kalahkan Shi Yu Qi, Jonatan Christie Segel Tiket Final China Masters 2024