"Move to Heaven" bercerita tentang seorang anak laki-laki autis bernama Geu Roo, dan pamannya, Sang Gu, yang menjalankan bisnis sebagai "pembersih trauma".
Tugas mereka adalah membersihkan barang-barang milik orang yang telah meninggal. Sambil membersihkan, mereka mencari petunjuk tentang keinginan terakhir yang mungkin dimiliki orang tersebut dan mencoba melaksanakan keinginan tersebut sebaik mungkin.
Bisnis ini adalah untuk membantu orang yang ditinggalkan untuk beristirahat dari beban berat kehilangan.
Drama ini juga mengikuti kisah hubungan Geu Roo dengan paman yang belum pernah ia temui, hingga ia ditunjuk sebagai wali sementara Geu Roo setelah kematian ayah Geu Roo yang mendadak.
Review drama Korea Move to Heaven
"Move to Heaven" adalah drama Korea yang membahas topik tabu tentang kematian yang terdiri dari 10 episode. Dengan akting luar biasa, cerita yang menarik, dan banyak momen yang menguras air mata, drama ini punya banyak momen emosional.
"Move to Heaven" merupakan drama yang menyentuh hati, yang mengajarkan dan menghormati orang yang sudah meninggal, dan mengambil inspirasi dari kehidupan mereka untuk memperbaiki diri.
Drama ini mencampur konsep dari "Navillera" dan "It's Okay To Not Be Okay", yang menciptakan pengalaman yang mirip namun unik.
Setiap episode punya ceritanya masing-masing, yang membahas segala hal mulai dari keegoisan hingga anak-anak adopsi di tengah masyarakat.
Ada juga topik berat seperti bunuh diri, penyalahgunaan zat, dan demensia, semuanya dikemas secara apik dalam drama ini.
"Move to Heaven" berhasil menyajikan berbagai sudut pandang dengan baik, bahkan menghadirkan sudut pandang cinta terlarang dengan cara yang menyentuh.
Meskipun Geu Roo adalah karakter utama, pamannya Sang Gu mencuri perhatian dengan kisahnya yang terjalin sepanjang episode. Meski beberapa subplot berakhir mendadak, khususnya hutang Sang Gu, drama ini tetap mengesankan.
Episode terakhir mungkin terasa terburu-buru, dan percobaan memasukkan elemen percintaan tidak sepenuhnya dijelajahi. Tapi, hal ini kecil dibandingkan dengan keseluruhan kesan positif yang ditampilkan dalam drama ini
Soundtrack yang pas dan akting Tang Joon Sang sebagai Geung Roo yang memukau menambah poin utama drama ini.
Semua pemain memberikan penampilan luar biasa, mereka membawa karakter menjadi hidup dengan autentik. Dengan akting yang cemerlang, cerita yang terasa rapi, dan pandangan yang bijak tentang kematian, "Move to Heaven" adalah drama Korea yang cerdas dan menarik.
Meskipun beberapa subplot agak terburu-buru di akhir, ini tetap menjadi drama yang memikat dengan pesan tentang kehidupan yang mendalam.
Baca Juga
-
Mengubah Hobi Jadi Gaya Hidup Sehat Lewat Olahraga Futsal
-
Futsal dan Tren Urbanisasi: Solusi Ruang Terbatas di Lingkup Perkotaan
-
Bukan Sekadar Hobi, Futsal sebagai Investasi Kesehatan Jangka Panjang
-
Lagu Malang Suantai Sayang: Persembahan Sal Priadi untuk Kota Kelahirannya
-
Menulis di Tengah Kebisingan Dunia Digital, Masihkah Bermakna?
Artikel Terkait
-
Pesona Chae Jong Hyeop di Castaway Diva, Jadi Seorang Produser Tampan
-
Sinopsis Acquaintances: Han Ji Min Jadi CEO Hebat, tapi Payah Mengurus Kehidupan
-
Lee Se Young Pukul Bae In Hyuk di Drama Korea The Story of Parks Marriage Contract
-
Review Drama Korea 'Love Alarm', Kisah Cinta dan Teknologi di Era Modern
-
Review Drama Korea 'Hellbound', Sebuah Kematian yang Tak Terelakkan
Ulasan
-
Ulasan Buku "House of Sky and Breath", Kisah Romansa Antrologi Perang
-
Ketika Omelan Mama Jadi Bentuk Kasih Sayang di Buku Mama 050
-
Review Film No Other Choice: Ketika PHK Membuatmu Jadi Psikopat!
-
Novel Semesta Terakhir untuk Kita: Ketika Ego dan Persahabatan Bertarung
-
Years Gone By: Ketika Cinta Tumbuh dari Kepura-puraan
Terkini
-
5 Alasan Gachiakuta Wajib Ditonton, Anime Misteri Relate dengan Kehidupan!
-
6 OOTD Feminin Lee Si An Single Inferno dengan Sentuhan Dress dan Skirt
-
Bijak! Andre Taulany Sebut Hidup Itu Cuma Perkara Waktu: Ada Suka Ada Duka
-
Menuju Grand Final ANC 2025: 11 Tim, Siapa yang Akan Jadi Raja di GBK?
-
Masa Iddah Belum Usai, Chat Azizah Salsha dengan Ibunda Disorot Warganet!