Disebut sebagai film horor yang mampu mengalahkan kengerian The Conjuring, film Lights Out hadir dengan konsep inovatif yang dikemas dengan atmosfer menegangkan.
Karya dari sutradara David F. Sandberg yang tayang pada tahun 2016 ini berhasil mengeksplorasi ketakutan dalam kegelapan yang memicu berbagai imajinasi bagi setiap penonton.
Sejak sepuluh menit dibuka, film Lights Out menghadirkan kisah teror dari sebuah perusahaan tekstil yang menjadi penyebab dari berbagai teror lain yang mengikuti.
Rebecca (Teresa Palmer) harus menghadapi ketakutan masa kecilnya yang muncul kembali ketika adiknya, Martin (Gabriel Bateman), mulai mengalami serangkaian pengalaman mengerikan di malam hari.
Martin mengaku bahwa dirinya mampu melihat sosok misterius setiap kali lampu padam. Rebecca pun berusaha menyelidiki ketakutan sang adik dan justru menemukan keterlibatan atas sosok gelap tersebut dengan ibu mereka, Sophie (Maria Bello).
Sophie yang digambarkan memiliki sebuah gangguan mental ternyata menjalin hubungan aneh dengan sosok yang hanya muncul dalam kegelapan. Sosok tersebut nyatanya memiliki maksud jahat dan menjelma lebih kuat ketika kegelapan menyelimuti.
Lights Out sejatinya merupakan film horor yang menggabungkan elemen psikologis dan supernatural yang sukses menyajikan konsep cerita yang baru dan menegangkan.
Atmosfer penuh adrenalin sangat terasa dari bagaimana Sandberg dan Wan menampilkan beragam adegan seram yang berhasil memancing jeritan dan umpatan dari tiap penonton.
Apalagi, sumber ketakutan yang diusung keduanya berasal dari tempat dan suasana di kehidupan sehari-hari yang dekat dengan penonton.
Dari segi cerita, penggambaran Lights Out hadir dengan lebih padat dan jauh dari ciri khas karya Wan sebelumnya, seperti The Conjuring, Insidious, hingga Annabelle. Film yang diangkat dari film pendek berjudul serupa ini justru memiliki kemiripan dengan karya debut Wan, Saw, di tahun 2004 lalu.
Meski eksplorasi film Lights Out tentu lebih jauh berkembang dibanding film pendeknya, jalan cerita yang tersaji bisa dikatakan belum sepenuhnya muncul. Ini menjadi ciri khas lain dari Wan yang gemar memberikan rasa penasaran penonton di film perdana yang dibuatnya.
Walau popularitas film Lights Out masih jauh dari film The Conjuring, tetapi Wan bisa memunculkan potensi baru untuk menghadirkan film lanjutan Lights Out di masa depan.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Billie Eilish Beber Tengah Kolaborasi Proyek dengan Sutradara Titanic
-
Main Drama Korea Baru 'Variety', Son Ye-jin Jadi Bos Agensi di Industri Kpop
-
Anne Hathaway Pamer First Look Syuting The Devil Wears Prada 2
-
Sore: Istri dari Masa Depan Debut 1,3 juta Penonton sejak 11 Hari Tayang
-
Kejutkan Penggemar, Charli XCX Umumkan Menikah dengan Drummer The 1975
Artikel Terkait
-
Review Film 'Hush', Wanita Bisu dan Teror dari Pembunuh Bertopeng
-
Review Film 'Disco Inferno', Horor Estetik dengan Akting Robotik
-
Review Film 'Smugglers', Drama Komedi Menyentuh tentang Perempuan Tangguh
-
Review Film Ready or Not, Malam Pernikahan yang Mengancam Nyawa
-
Review Film Dunki, Perpaduan Komedi, Drama, dan Aksi yang Memikat
Ulasan
-
3 Novel Tentang Perjuangan Perempuan Jepang, Ternyata Relate dengan Kita!
-
Ulasan Novel Please Pay Attention: Suara dan Harapan Seorang Gadis Difabel
-
Ulasan Novel Fan Favorite: Pertarungan Hati dan Reputasi di Acara Televisi
-
Review Film Wall to Wall: Ketegangan Psikologis yang Bikin Jantungan!
-
Review Drama Good Boy: Ketika Mantan Atlet 'Babak Belur' Ungkap Kejahatan
Terkini
-
Lewat No Other Choice, Film Korea Akhirnya Kembali Tembus Kompetisi Festival Venice Usai 13 Tahun
-
Beradu dengan Realitas, Magang Unpaid adalah Sisi Terselubung Perbudakan?
-
Billie Eilish Beber Tengah Kolaborasi Proyek dengan Sutradara Titanic
-
Lawan Makin Jago, Gigi Dall'igna Pilih Kerja Daripada Liburan
-
Margot Robbie Dikabarkan Bintangi Remake Film Attack of the 50 Foot Woman