Berbicara mengenai komik tentunya tak lepas dari Negeri Sakura Jepang. Sebut saja Dragon Ball, Doraemon, dan Crayon Shinchan adalah sebagian kecil komik yang berasal dari Jepang yang sempat mewarnai kehidupan anak-anak era 90-an.
Tapi tahukah kamu? Indonesia juga ternyata memiliki komik karya anak bangsa yang juga tak kalah bagus dari komik-komik asal Negeri Sakura tersebut.
Walaupun masa keemasan komik di Indonesia dimulai sejak tahun 1960-an hingga 1970-an namun beberapa komik lawas yang ada pada era tersebut masih ada dalam ingatan sebagian orang hingga saat ini.
Setidaknya ada 4 komik jadul karya komikus Indonesia yang sempat jaya pada masanya hingga berhasil dijadikan film. Penasaran apa saja?
Dilansir dari laman Kemenparekraf, berikut adalah 4 komik jadul yang dijadikan film.
1. Si Buta dari Gua Hantu
Komik karya Ganes TH yang diterbitkan pada tahun 1967 ini nyatanya pernah difilmkan pada tahun 1970 silam.
Mengisahkan tentang pesilat buta yang bertugas membela keadilan dengan melenyapkan musuh-musuh bebuyutan.
Si Buta yang kerap menggendong seekor monyet bernama Wanara di pundaknya itu merupakan sosok ikonik yang hingga kini masih melekat di ingatan sebagian orang.
Film Si Buta dari Gua Hantu mengambil latar di beberapa daerah di Indonesia, seperti Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Bali, Nusa Tenggara, Sulawesi, dan Kalimantan.
2. Jaka Sembung
Komik karya Djair Warni ini berkisah tentang pendekar silat yang berguru di perguruan silat di Gunung Sembung.
Kesuksesan di dunia komik ternyata juga diikuti dengan kesuksesan di film. Jaka Sembung juga sempat diadaptasi ke menjadi sebuah film.
Beberapa filmnya yaitu Jaka Sembung Sang Penakluk (1981), Si Buta Lawan Jaka Sembung (1983), Bajing Ireng dan Jaka Sembung (1983), serta Jaka Sembung dan Dewi Samudra (1990).
3. Panji Tengkorak
Walaupun millenial dan generasi selanjutnya mungkin asing dengan komik Panji Tengkorak, namun ternyata kepopuleran komik Panji Tengkorak mampu menghasilkan lima jilid komik.
Komik karya Hans Jaladara itu juga sukses difilmkan pada tahun 1971 silam.
4. Gundala Putra Petir
Salah satu komik jadul terkenal lainnya adalah Gundala Putera Petir karya Hasmi.
Komik yang dirilis pada tahun 1969 ini bercerita tentang awal mula ilmuwan bernama Sancaka yang mendapatkan kekuatan dari raja Kerajaan Petir dan Kerajaan Bayu saat koma karena sambaran petir.
Dari situlah Gundala menjadi pahlawan super dengan kekuatan petir yang bersumber dari telapak tangannya.
Berkat komiknya yang menarik, Gundala pernah dibuat serial hingga 23 kisah yang digarap pada 1969-1982.
Lalu pada 2019, Gundala mampu menarik sutradara Joko Anwar untuk memfilmkan kisahnya.
Demikian tadi 4 komik jadul Indonesia yang sukses dijadikan film layar lebar.
Bagaimana, menarik bukan?
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Terungkap! Motif Armor Toreador Lakukan KDRT ke Cut Intan Nabila, Polisi Dalami Kasus
-
Video Detik-detik Penangkapan Armor Toreador Usai Viral Lakukan KDRT pada Cut Intan Nabila
-
Armor Toreador Terlilit Utang Miliaran Rupiah, Alvin Faiz Jadi Korban
-
Kartika Putri Murka Disebut Hijrah karena Takut Ketahuan Prostitusi: Fitnahan Terkejam!
-
Selebgram Cut Intan Nabila Alami KDRT, Unggahan Sebelumnya Diduga Jadi Kode
Artikel Terkait
-
Tergabung di Grup B Ajang AFF Cup, Timnas Indonesia Diprediksi Mampu Lolos
-
3 Alasan Timnas Indonesia Bisa Lolos dengan Mudah ke Semifinal Piala AFF 2024
-
Satu Grup dengan Vietnam dan Filipina di ASEAN Cup 2024, Begini Komentar Manajer Timnas Indonesia
-
Polisi akan Periksa Pengelola Indonesia Flying Club Dalami Kasus Kecelakaan Pesawat Latih di BSD
-
5 Rekomendasi Film Bertema Dunia Fashion yang Layak Kamu Tonton
Ulasan
-
Buku Rahasia Napas untuk Ketenangan Hidup, Solusi Bagi yang Suka Cemas!
-
Review Film The Old Guard 2: Aksi Abadi yang Terasa Hampa
-
Tutorial Jadi Orang Keren di Buku "Seni Berbicara" Karya Larry King
-
Ulasan Film Narik Sukmo: Ketika Tarian Jawa Jadi Gerbang Kutukan!
-
Review Novel Return to the Dallergut Dream Department Store: Misteri di Balik Toko Mimpi
Terkini
-
6 Holder HP Motor Terbaik Buat Touring dan Harian, Anti-Goyang dan Anti-Jatuh
-
Pembangunan Hilir vs Pembangunan Hulu: Benarkah Desa Ikut Sejahtera?
-
6 Rekomendasi Film Garapan Sutradara Christopher McQuarrie, Penuh Aksi
-
Moto G100 Pro Rilis, Usung Baterai 6720 mAh dan Sertifikat Kelas Militer
-
Bojan Hodak Diam-Diam Ungkap Strategi Persib Bandung di Piala Presiden