Buku berjudul Ke Mana Balon Itu Pergi ini merupakan bahan bacaan literasi yang bertujuan untuk menambah minat baca bagi pembaca jenjang sekolah dasar atau madrasah ibtidaiyah. Lewat buku yang diterbitkan oleh Badan Pengembangan Bahasa dan Perbukuan, Kemendikbud ini, penulis ingin mengenalkan cara sederhana dalam menjaga bumi.
Sebab, seperti yang telah kita ketahui bersama, sampah di bumi kita semakin lama semakin banyak. Tentunya, ini akan merusak bumi kita. Harapan terbesar penulis, setelah membaca buku ini, pembaca akan lebih mencintai bumi dan berusaha untuk mengurangi penggunaan plastik dalam kehidupan sehari-hari.
Watiek Ideo dalam mengajak pembaca yang mayoritas anak-anak sekolah dasar agar terbiasa hidup di lingkungan yang bersih serta sigap membersihkan lingkungan yang kotor, ia gunakan cerita hewan untuk memikat hati dan jiwa mereka.
Ia bercerita lewat Ciki si burung pipit yang pada suatu hari melihat anak-anak manusia sedang merayakan pesta. Anak-anak tersebut memegang balon warna-warni dengan penuh gembira.
Namun, tiba-tiba satu balon merah yang mereka pegang terlepas. Balon itu terbang tinggi sekali ke angkasa. Ciki yang penasaran, terus mengikuti ke mana balon tersebut terbang.
Sampai di angkasa, balon merah yang terbang itu ternyata semakin mengecil dan terbang rendah. Ciki membuntutinya, hingga balon itu jatuh ke sebuah sungai.
Beberapa ekor bebek yang sedang asyik berenang di sungai, sontak kaget dan langsung rebutan meraih balon merah yang sudah mengempis tersebut. Tetapi, Ciki si burung pipit cepat-cepat mengingatkan bebek yang hendak memakan balon tersebut.
Ciki berpesan agar bebek-bebek itu tidak memakan balon tersebut supaya tidak sakit perut. Bebek-bebek itu pun mau menerima saran Ciki. Saat balon merah dilepas, Ciki membawanya terbang.
Saat terbang membawa balon merah itu, mata Ciki menyapu pandangan. Ia mencari letak tempat sampah non organik, sebab ia akan menaruh balon merah itu ke dalam tong sampah.
Usai membuang balon ke tong sampah non organik, Ciki merasa lega, sebab balon bekas itu sudah berada di tempatnya. Ciki berharap tak ada lagi balon-balon yang terbang di udara, sebab ia tak ingin balon-balon itu dimakan oleh teman-temannya.
Selamat membaca. Yuk, jaga dan lindungi bumi kita bersama-sama!
Identitas Buku
Judul: Ke Mana Balon Itu Pergi
Penulis: Watiek Ideo
Penerbit: Badan Pengembangan Bahasa dan Perbukuan, Kemendikbud
Cetakan: I, 2019
Tebal: 18 Halaman
ISBN: 978-602-437-764-9
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Ulasan Buku Gaga dan Ruri: Ajari Anak agar Tidak Mengambil Milik Orang Lain
-
Ulasan Buku Atraksi Beka: Temukan Bakat Diri dengan Melawan Rasa Ragu
-
Ulasan Buku Badu dan Kue Pesanan: Membangun Rasa Percaya Diri Sejak Dini
-
Buku Bertajuk Kesombongan Jerapah: Perilaku Congkak yang Membawa Celaka
-
Buku Festival Layang-Layang: Belajar Menghargai Karya Orang Lain dengan Bijak
Artikel Terkait
-
Ulasan Buku High Value Woman: Menjadi Perempuan Berprinsip dan Percaya Diri
-
Ulasan Buku Seri Mengenal Emosi: Malu, Mengajarkan Anak Mengatasi Rasa Malu
-
Ulasan Buku Badu dan Kue Pesanan: Membangun Rasa Percaya Diri Sejak Dini
-
Buku Bertajuk Kesombongan Jerapah: Perilaku Congkak yang Membawa Celaka
-
Ulasan Buku 'Cempala Kuneng Tinggal di Istana': Kasih Ibu Sepanjang Masa
Ulasan
-
Warung Tengkleng Comel: Menikmati Kuliner Khas Solo di Tengah Kota Jambi
-
Ulasan Lagu Piwales Tresno NDX AKA: Saat Janji Manis Berujung Cidro
-
3 Mantra Kehidupan untuk Raih Cita-cita dalam Trilogi Novel Negeri 5 Menara
-
Ulasan Novel Ganjil - Genap: Kisah Pencarian Jodoh dengan Banyak Tikungan
-
Ulasan Novel The Case We Met: Kisah Cinta Dari Ruang Sidang ke Ruang Hati
Terkini
-
Usai Imbang Lawan Australia, Arab Saudi Target 3 Poin Saat Jumpa Indonesia
-
Merayakan 3 Dekade: RumahSakit Siapkan Tour Spesial, Catat Kota Mana Saja!
-
Ditelikung Leong Jun Hao, Jonatan Christie Kembali Buat Kecew Penggemar
-
4 Varian Sunscreen dari NPURE, Ada Bentuk Spray hingga Powder
-
Nantikan! Film Mendiang Song Jae-rim Dijadwalkan Rilis pada Januari 2025