Buku "Berdamai dengan Rasa Baper" karya Siti Dianah adalah sebuah karya yang membahas tentang bagaimana seseorang bisa mengelola perasaan sensitif atau "baper" agar tidak berdampak negatif dalam kehidupan sehari-hari.
Buku ini memberikan panduan dan perspektif baru dalam menghadapi perasaan yang sering kali dianggap sebagai kelemahan, tetapi sebenarnya dapat menjadi kekuatan jika dikelola dengan baik.
Salah satu hal menarik dari buku ini adalah pendekatan psikologis yang ringan namun tetap berbobot. Dianah menjelaskan bahwa rasa baper bukanlah sesuatu yang harus dihindari sepenuhnya, tetapi sesuatu yang perlu dikenali dan dikendalikan.
Lewat memahami akar penyebab perasaan tersebut, seseorang bisa lebih bijak dalam menyikapi berbagai situasi yang memicu emosinya.
Dalam buku ini, penulis juga mengajak pembaca untuk lebih mengenali diri sendiri. Banyak orang yang mudah merasa tersinggung atau sakit hati karena kurang memahami kebutuhan emosional mereka.
Dianah menekankan pentingnya self-awareness atau kesadaran diri sebagai langkah awal untuk bisa berdamai dengan perasaan yang muncul.
Selain itu, buku ini juga membahas bagaimana media sosial berperan besar dalam meningkatkan rasa baper di kalangan masyarakat, terutama generasi muda.
Sering kali, kita merasa iri atau sedih melihat pencapaian orang lain yang dipamerkan di media sosial. Penulis memberikan tips bagaimana tetap bijak dalam menggunakan media sosial agar tidak mudah terbawa emosi negatif.
Keunggulan lain dari buku ini adalah adanya berbagai contoh nyata dan pengalaman yang relevan dengan kehidupan sehari-hari.
Dengan begitu, pembaca bisa lebih mudah memahami konsep yang dijelaskan dan menerapkannya dalam kehidupan mereka. Penulis juga memberikan beberapa latihan sederhana yang bisa dilakukan untuk melatih pengendalian emosi.
Selain membahas tentang cara mengelola perasaan baper, buku ini juga mengajak pembaca untuk melihat sisi positif dari kepekaan emosional.
Seseorang yang sensitif sebenarnya memiliki kelebihan dalam hal empati dan kepedulian terhadap orang lain. Dengan memahami hal ini, seseorang bisa menjadikan rasa baper sebagai kekuatan, bukan kelemahan.
Gaya bahasa yang digunakan dalam buku ini cukup ringan dan mengalir, sehingga cocok untuk berbagai kalangan pembaca, terutama anak muda yang sering mengalami perasaan baper.
Buku ini tidak hanya memberikan teori, tetapi juga solusi praktis yang dapat langsung diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Secara keseluruhan, "Berdamai dengan Rasa Baper" adalah buku yang sangat relevan dengan kehidupan modern saat ini. Bagi siapa saja yang ingin lebih memahami dan mengelola emosinya dengan baik, buku ini adalah bacaan yang sangat direkomendasikan.
Melalui buku ini, pembaca diharapkan bisa lebih tenang dalam menghadapi berbagai situasi emosional dan menjalani hidup dengan lebih positif serta bahagia.
Identitas Buku
Judul: Berdamai dengan Rasa Baper
Penulis: Siti Dianah
Penerbit: Anak Hebat Indonesia
Tanggal Terbit: 20 Juli 2023
Tebal: 288 Halaman
BACA BERITA ATAU ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE
Tag
Baca Juga
-
Ulasan Novel Monster Minister: Romansa di Kementerian yang Tak Berujung
-
Ulasan Novel The Confidante Plot: Diantara Manipulasi dan Ketulusan
-
5 Film Romantis yang Bikin Nostalgia, Cocok di Tonton di Akhir Pekan
-
Ulasan Novel Harga Teman: Ketika Hasil Kerja Tidak di Hargai oleh Klien
-
Ulasan Film No More Bets: Jerat Penipuan Online dan Perdagangan Manusia
Artikel Terkait
-
Ulasan Novel 1984: Distopia yang Semakin Relevan di Dunia Modern
-
Ulasan Novel Harga Teman: Ketika Hasil Kerja Tidak di Hargai oleh Klien
-
Hidup dalam Empati, Gaya Hidup Reflektif dari Azimah: Derita Gadis Aleppo
-
KH. Hasyim Asy'ari: Tak Banyak Tercatat, Tapi Abadi di Hati Umat
-
Ulasan Novel The One and Only Bob, Kisah Berani Bob sang Anjing Kecil
Ulasan
-
Ulasan Novel Monster Minister: Romansa di Kementerian yang Tak Berujung
-
Ulasan Novel The Confidante Plot: Diantara Manipulasi dan Ketulusan
-
Review Film Drop: Dinner Romantis Berujung Teror Notifikasi Maut
-
Pengepungan di Bukit Duri: Potret Luka Sosial di Balik Layar Sinema
-
Review Anime Bofuri, Main Game VRMMORPG yang Jauh dari Kata Serius
Terkini
-
Final AFC U-17: Uzbekistan Miliki 2 Modal Besar untuk Permalukan Arab Saudi
-
Final AFC U-17: Uzbekistan Lebih Siap untuk Menjadi Juara Dibandingkan Tim Tuan Rumah!
-
Media Asing Sebut Timnas Indonesia U-17 akan Tambah Pemain Diaspora Baru, Benarkah?
-
Taemin Buka Suara Soal Rumor Kencan dengan Noze, Minta Fans Tetap Percaya
-
Kartini di Antara Teks dan Tafsir: Membaca Ulang Emansipasi Lewat Tiga Buku