Sebagai penonton yang selalu mengikuti perkembangan animasi anak di Netflix, pastinya kamu akan penasaran dengan kelanjutan ‘Hot Wheels Let’s Race’. Serial yang diadaptasi dari mainan balap legendaris Mattel ini sempat mencuri perhatian saat pertama kali tayang pada Maret 2024. Namun, di musim kedua, jumlah penontonnya mengalami penurunan cukup drastis.
Meski begitu, Netflix tetap percaya diri dan resmi memperbarui serial ini untuk musim ketiga, yang tayang pada 3 Maret 2025. Namun, ada satu hal yang menarik perhatian—jumlah episodenya masih hanya lima, sama seperti musim kedua, bukan sepuluh seperti musim pertama. Dan dari perbedaan jumlah episodenya, timbul sebuah pertanyaan: Apakah serial ini masih punya daya tarik yang cukup kuat untuk bertahan? Yuk kita Kulik bareng!
Sinopsis Hot Wheels Let’s Race Musim Ketiga
Di musim ketiga ini, ceritanya semakin seru. Rival utama, Cruise, berhasil menguasai balapan dengan Track Blasters super kuatnya. Dia bahkan memenangkan Ultimate Garage untuk ayahnya, Professor Rearview, yang punya niat jahat untuk mengendalikan seluruh arena balap.
Tentu saja, Coop dan teman-temannya nggak tinggal diam. Mereka berusaha merebut kembali Ultimate Garage dengan segala cara. Namun, tantangan jadi jauh lebih sulit. Sang profesor menantang mereka dalam perlombaan final, di mana pemenangnya akan mendapatkan hak penuh atas Ultimate Garage. Taruhannya sangat besar, dan aku bisa membayangkan betapa menegangkannya balapan ini.
Review Hot Wheels Let’s Race Musim Ketiga
Aku masih ingat saat musim pertama tayang pada 4 Maret 2024. Serial ini langsung melesat di Netflix dan berhasil mencatat ± 46,6 juta jam tayang dalam empat minggu pertama. Kalau dikonversi ke jumlah views, angkanya mencapai 11,6 juta penonton. Ini cukup impresif untuk ukuran serial animasi anak-anak.
Namun, ketika musim kedua dirilis pada September 2024, segalanya berubah. Dalam minggu pertamanya, serial ini hanya mencatat 4,3 juta jam tayang, atau sekitar 2,2 juta views. Meski masih masuk dalam daftar top 10 global Netflix untuk kategori anak-anak, penurunannya terbilang drastis lho.
Aku pun mencoba mencari tahu lebih dalam. Dari data yang kudapat, sepanjang 2024, ‘Hot Wheels Let’s Race’ masih masuk dalam tujuh besar serial anak-anak paling populer secara global. Namun, tren penurunan itu jelas jadi sinyal kalau ada tantangan yang harus dihadapi serial ini.
Dari sisi produksi, serial ini masih dipegang Mattel Television Studios, dengan animasinya ditangani Sprite Animation Studios dan OLM Digital. Nama-nama di balik serial ini juga bukan orang sembarangan:
- Rob David, Melanie Shannon, dan Jordan Gershowitz sebagai tim kreatif utama
- Rob David bahkan duduk di kursi produser eksekutif, termasuk Christopher Keenan, dan Fred Soulie.
Yang paling menarik bagiku adalah kembalinya Patrick Stump (vokalis Fall Out Boy) sebagai komposer musik latar. Kehadirannya menambah warna tersendiri pada serial ini, terutama bagi yang suka animasi dengan sentuhan musik yang keren.
Mengapa popularitasnya menurun? Sebagai penonton yang kadang mengikuti tren animasi di berbagai platform, aku punya beberapa teori mengapa Hot Wheels Let’s Race mengalami penurunan jumlah penonton:
- Format Episode yang Berkurang: Musim pertama punya 10 episode, sedangkan musim kedua dan ketiga hanya 5 episode. Dengan lebih sedikit konten, wajar kalau total jam tayangnya menurun. Aku rasa ini juga berpengaruh pada keterikatan penonton dengan ceritanya.
- Persaingan yang Semakin Ketat: Netflix sekarang punya banyak pesaing di ranah animasi anak. Disney+ dengan katalog klasiknya, YouTube Kids yang lebih fleksibel, hingga HBO Max yang juga punya konten menarik.
- Perubahan Tren Konsumsi Media: Aku juga melihat anak-anak zaman sekarang lebih tertarik dengan konten yang interaktif dan cepat, seperti video pendek di TikTok atau YouTube Shorts. Serial dengan format panjang mungkin mulai kehilangan daya tariknya.
Akankah musim ketiga membawa perubahan? Meskipun mengalami penurunan di musim kedua, Netflix tetap ngasih kesempatan sama ‘Hot Wheels Let’s Race’ untuk berkembang. Dan kesempatan yang diberikan itu sangat menyenangkan bagi penggemar beratnya. Selamat nonton ya.
Baca Juga
-
Review Metallic Rouge: Saat Kecerdasan Buatan Punya Kesadaran dan Melawan!
-
Misteri Bilik Korek Api: Teror di Balik Bungkus Korek Api Harus Diungkap!
-
Film Pinjam 100, Kisah Dua Sahabat Merantau ke Jakarta Demi Mimpi?
-
Review TsumaSho: Anime Reinkarnasi Absurd tapi Mengharukan dan Emosional
-
Freakier Friday: Sekuel yang Lebih Liar, Rumit, dan Seru Banget!
Artikel Terkait
-
Review TsumaSho: Anime Reinkarnasi Absurd tapi Mengharukan dan Emosional
-
5 Serial Kriminal Terbaik di Netflix, Bikin Deg-degan Sepanjang Episode
-
Ada Kim Moo Yeol hingga Jin Ki Joo, Ini 4 Pemeran Drama Netflix True Lesson
-
'With Love, Meghan' dan Transformasi Meghan Sussex di Netflix
-
Adolescence: Series One-Take yang Bikin Deg-degan Sejak Episode Pertama
Ulasan
-
Misteri Kecelakaan Tragis yang Dialami Penulis Terkenal dalam Novel Verity
-
Review Metallic Rouge: Saat Kecerdasan Buatan Punya Kesadaran dan Melawan!
-
Rayakan Hari Puisi Sedunia Lewat 5 Buku Puisi Terbaik Karya Sastrawan Dunia
-
Misteri Bilik Korek Api: Teror di Balik Bungkus Korek Api Harus Diungkap!
-
Di Balik Humor Abu Nawas: Kontroversi dan Refleksi Sosial dalam Ajarannya
Terkini
-
Chemistry Juara! 4 Drama China Dai Gao Zheng dan Chen Fang Tong Bikin Baper!
-
ADOR Menang, Pengadilan Larang NewJeans Gunakan Nama NJZ untuk Aktif
-
Drama 'Knock Off' Tunda Penayangan, Buntut Scandal Kim Soo Hyun?
-
3 Momen yang Runtuhkan Mental Garuda di Laga Kontra Australia, Termasuk Penalti Kevin Diks!
-
4 Rekomendasi Drama China yang Dibintangi Pemain The Glory