Siapa sih yang tidak mengenal Pantai Kamali? Pantai yang berada di Kota Bau-Bau berikut populer di kalangan masyarakat karena memiliki icon yang cukup unik, yakni sebuah kepala naga.
Panorama yang disuguhkan di tempat berikut juga sangat menawan dimana wisatawan dapat menyaksikan perahu yang berlalu lalang di atas luasnya air laut berwarna biru yang indah.
Pantai Kamali juga kerap kali dijadikan destinasi wisata tujuan oleh beberapa wisatawan luar daerah untuk menikmati waktu liburan bersama teman maupun anggota keluarga.
Kira-kira hal menarik apa saja yang dapat dilakukan ketika berwisata di Pantai Kamali? Yuk, langsung saja simak ulasan selengkapnya di bawah ini.
Daya Tarik Pantai Kamali
Memiliki panorama alam yang sangat menawan, uniknya Pantai Kamali tidak memiliki bentangan pasir karena area pesisirnya sudah dirubah menjadi sebuah taman yang tidak kalah cantik.
Taman tersebut biasanya ramai didatangi oleh wisatawan untuk jalan-jalan sore maupun aktivitas jogging di sekitar kawasan pantai memang memiliki udara sejuk dan menyegarkan.
Tidak hanya itu, suasana malam di pantai berikut juga tidak kalah asyik, di mana biasanya banyak ditemukan keberadaan muda-mudi yang asyik nongkrong dan bercengkrama.
Tak jarang juga ada beberapa wisatawan yang sengaja datang di sore hari untuk melihat keindahan sunset Pantai Kamali yang begitu mempesona.
Apabila beruntung, wisatawan juga dapat menyaksikan sebuah pertunjukan jalanan layaknya konser mini yang biasanya dilakukan oleh sekelompok komunitas yang memainkan alat musik.
Apabila berkunjung ke area timur Pantai Kamali, wisatawan dapat menemukan keberadaan beberapa penjual aksesoris maupun tempat bermain anak seperti mandi bola dan memancing ikan.
Keberadaan tempat tersebut tentunya menjadi daya tarik tersendiri terutama bagi wisatawan yang mempunyai anak-anak supaya tidak bosan melakukan kegiatan yang itu-itu saja.
Di bagian tengah kawasan pantai, wisatawan dapat menemukan keberadaan sebuah patung ikonik berbentuk kepala naga yang menjadi maskot dari Kota Bau-Bau.
Patung yang dibangun pada tahun 2007 silam tersebut memiliki makna tersendiri karena merupakan simbol kekuatan, kegigihan, serta kejayaan dari kerajaan Buton.
Tidak jauh dari lokasi patung biasanya terdapat banyak pedagang kaki lima yang menjajakan makanan khas Kota Bau-Bau, seperti gorengan dan saraba yang tentunya wajib dicoba.
Wisatawan dapat menyantap sajian sembari menikmati panorama Pantai Kamali yang setiap sudutnya tampak sedap dipandang mata.
Fasilitas Pantai Kamali
Wisata Pantai Kamali sudah dikelola dengan cukup baik, terbukti dengan adanya beberapa fasilitas penunjang yang memadai sehingga wisatawan dapat lebih nyaman ketika berwisata.
Pantai berikut sudah dilengkapi dengan toilet serta sebuah masjid yang dapat digunakan oleh wisatawan muslim untuk melangsungkan kegiatan beribadah.
Di sekitar kawasan pantainya juga sudah dilengkapi dengan bangku-bangku sederhana yang dapat dijadikan tempat untuk bersantai sembari menikmati panorama sunset Pantai Kamali.
Keberadaan warung-warung makanan juga tentunya menjadi kelebihan tersendiri sehingga wisatawan tidak perlu khawatir akan merasa haus dan kelaparan ketika berwisata.
Bagi wisatawan yang datang dari luar daerah juga tidak perlu khawatir karena tidak jauh dari lokasi pantai terdapat banyak pilihan penginapan yang dapat disewa dengan harga cukup terjangkau per malamnya.
Tempat wisata berikut tentunya juga sudah dilengkapi dengan area parkir kendaraan dan area bermain anak yang menjadikannya salah satu wisata unggulan di Kota Bau-Bau.
Alamat dan Harga Tiket Masuk Pantai Kamali
Bagi wisatawan yang tertarik untuk berlibur di Pantai Kamali dapat langsung mengunjungi lokasi lengkapnya yang ada di di Jalan Mayjend Sutoyo, Kelurahan Wale, Kecamatan Wolio, Kota Bau-Bau, Sulawesi Tenggara.
Wisata berikut berada tepat di pusat kota sehingga wisatawan dapat berkunjung menggunakan jenis kendaraan apa saja, baik itu mobil, sepeda motor, bahkan angkutan umum sekalipun.
Adapun pengelola Pantai Kamali tidak mematok biaya tiket masuk alias pengunjung dapat menikmati suasana di pantai berikut secara gratis.
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Pantai Sawangan, Surga Tersembunyi di Nusa Dua Bali
-
Pantai Samuh, Wisata Gratis dengan Panorama Menawan di Nusa Dua Bali
-
Bukit Pengilon, Spot Healing dengan View Laut Lepas di Jogja
-
The Lost World Farm, Wisata dengan Konsep Peternakan ala Belanda di Jogja
-
Pantai Geger, Pesona Wisata Murah Meriah di Nusa Dua Bali
Artikel Terkait
-
7 Fakta Tragedi Kapal Wisata Karam dari Pulau Tikus Bengkulu: 7 Orang Diperiksa
-
Bukit Mando'o, Hadirkan Panorama Samudera Hindia yang Menawan
-
Panduan Lengkap Liburan ke Pantai Parangtritis Jogja: Transportasi, Aktivitas dan Hotel
-
Kaula Muda Merapat! Ini 5 List Kafe di Kayutangan yang Wajib Dikunjungi
-
Wisata Bangka Belitung Tampi Air Mesu, Mancing Seru hingga Terapi Kaki
Ulasan
-
Bikin Nostalgia! NIKI Ajak Narasikan Romansa Lewat Lagu Every Summertime
-
Ulasan Buku Surat Kecil untuk Ayah, Anak Tak Boleh Membenci Orang Tua
-
Laut, Luka, Cinta, dan Iman dalam Catatan Film Silent Roar
-
Soto Adjib Jambi: Kuliner Lezat Plus Mini Zoo, Liburan Jadi Lengkap!
-
Kisah Cinta Lugu Zaman Dulu dalam Novel Jodoh Karya Fahd Pahdepie
Terkini
-
Parasite Terpilih sebagai Film Terbaik Abad ke-21 Versi The New York Times
-
Jorge Martin Bebas dari Kontrak Tahun 2026, Apa Kata Aprilia?
-
Jin BTS Sukses Gelar Konser Pembuka '#RunSeokjin_EP.Tour' di Stadion Goyang
-
4 Look OOTD Ringan dan Trendi ala Kim Se Jeong Buat Temani Waktu Santaimu
-
Kubur Istilah 'Pahlawan Tanpa Tanda Jasa'! Saatnya Guru Dihargai, Bukan Sekadar Dipuji