Lucinta Luna kerap menjadi sorotan lantaran ucapan maupun aksinya terkadang cukup kontroversial. Baru-baru ini, Lucinta Luna mengaku ingin dimakamkan sebagai seorang perempuan ketika tiba waktunya berpulang ke Yang Maha Kuasa.
Hal itu disampaikan oleh Lucinta Luna ketika ketika tampil di acara Nikita Mirzani. Mulanya, Lucinta Luna membeberkan ketakutannya setiap menjalani operasi plastik.
Seperti diketahui, menjalani operasi plastik membutuhkan waktu yang lama. Terakhir kali, Lucinta Luna sendiri harus berada menjalani operasi hidung selama 12 jam.
Lucinta Luna mengaku takut apabila dirinya tidak bangun setelah menjalani operasi.
Oleh sebab itu, Lucinta Luna selalu memastikan dan bertanya kepada dokter soal keamanan anestesi yang hendak digunakannya.
"Aku setiap operasi selalu ngerasa kayak gitu," kata Lucinta Luna dikutip dari kanal YouTube Nexera Entertainment, Selasa (09/05/2023).
"Aduh aku takut deh kalau tiba-tiba istidraj ya, karena banyak banget netizen yang bilang aku kebanyakan operasi, kalau tiba-tiba Tuhan marah sama lo gimana, udah cukup lah," lanjutnya.
Secara blak-blakan, Lucinta Luna memiliki ketakutan satu hal, yakni operasi plastiknya gagal dan tak bangun lagi. Hal itu lantaran ia merasa masih memiliki banyak dosa dan melakukan taubat.
"Ya Allah, jangan sampai kalau operasi ini gagal ya, takutnya aku nggak bangun lagi, karena aku tuh belum pengakuan dosa juga, aku belum permintaan tobat juga gitu lho sama Tuhan. Aku juga ngerasa dosaku pun masih banyak banget," jelasnya.
Ketika ditanya perihal kembali ke kodratnya sebagai laki-laki saat dimakaman, Lucinta Luna mengaku sudah berpesan ke keluarga.
Selebgram transgender itu berpesan ke keluarga untuk mengebumikan dirinya sebagai perempuan ketika dirinya meninggal.
"Kalau untuk itu sih, intinya cuma aku dan Tuhan yang tahu, ya keluarga aku lah yang udah kuamanahin," ungkap Lucinta Luna.
"Dijenazahkan seperti aku yang legend seperti ini. Aku kan queen ya. Waktu masih bayi kan aku queen, perempuan," imbuhnya.
Nikita Mirzani memastikan apakah Lucinta Luna ingin dimakamkan sebagai perempuan. Jawaban Lucinta adalah iya.
