Euforia konser Coldplay menjadi hal yang masih diperbincangkan hingga saat ini. Pasalnya, Coldplay merupakan salah satu band yang terkenal di dunia dan akan menggelar konser pertamanya di Indonesia. Tentu saja para penggemarnya menyambut kabar gembira ini sangat antusias. Biasanya para penggemar harus menonton konsernya yang digelar di negera tetangga. Coldplay dijadwalkan menggelar konser di Jakarta pada 15 November 2023.
Hari ini, Rabu (17/5/2023) adalah tanggal untuk penjualan tiket presale. Para penggemar sepertinya harus bersiap untuk war ticket. Tidak hanya karya dari Coldplay yang menarik, namun dalam konser kali ini mereka akan mengadakannya dengan ramah lingkungan. Melansir dari Ilitterless, sebuah akun pengiat lingkungan, Rabu (17/5/2023) bahwa Coldplay, band yang berasal dari London, Inggris ini resmi akan menggelar konser bertajuk 'Music of the Sphere World Tour' menghadirkan konser ramah lingkungan dengan mengurangi jejak karbonnya didasarkan pada 3 prinsip yaitu Reduce, Reinvent, dan Restore. Apa saja yang akan dilakukan oleh tim untuk mewujudkan konser yang memperhatikan lingkungan? Berikut adalah 6 poin yang menjadikan konser Coldplay ramah lingkungan.
1. Menggunakan Panggung yang Ramah Lingkungan dan Bahan Daur Ulang
Sebagai bagian utama dalam sebuah konser, panggung yang digunakan akan dibuat dengan bahan material ringan dan rendah karbon. Bahkan mereka merencanakan agar dapat digunakan kembali di tur berikutnya. Panggung juga direncanakan memakai material yang berasal dari bambu dan baja daur ulang. Bahkan sumber energi untuk penerangan akan menggunakan energi surya hingga berbahan olahan minyak goreng bekas.
2. Lantai Kinetik
Nah untuk poin kedua ini mungkin bagi sebagian orang merupakan hal yang baru ya. Lantai kinetik akan dipasang di bagian penonton. Sistemnya adalah dengan memanfaatkan energi gerakan penonton lewat lantai kinetis yang diinjak-injak penonton saat melakukan gerakan ketika menonton konser. Nah, gerakan tersebut ditangkap lantai kinetik dan diubah menjadi energi listrik.
3. 1 Tiket 1 Pohon
Setiap satu tiket yang terjual dari tur Coldplay kali ini akan dilakukan penanaman satu pohon. Meskipun tidak diinfokan secara di mana pohon tersebut akan ditanam, namun dikatakan bahwa penanaman akan tersebar di berbagai negara. Kapan lagi ya nonton konser sambil berbuat baik untuk bumi?
4. Kembang Api dan Konfeti yang Ramah Lingkungan
Tur Coldplay kali ini menggunakan bahan khusus untuk kembang api dan konfetinya. Dengan bahan khusus tersebut kembang api dapat dengan mudah terurai di udara, sehingga tidak menimbulkan polusi.
BACA JUGA: NIKI Akan Gelar Konser "Nicole World Tour", Netizen: Tiketnya Murah Banget!
5. Gelang LED yang Digunakan Ulang
Selama ini konser Coldplay selalu identik dengan gelang LED yang dapat menyala berbagai warna dan diatur seragam. Nah, gelang ini ternyata berasal dari bahan nabati yang dapat dikompos. Selain bahannya yang ramah lingkungan, ternyata gelang tersebut akan dikumpulkan pada akhir konser dan akan digunakan kembali pada tur berikutnya. Gelang tersebut akan dikumpulkan, disterilkan, dan diisi ulang dayanya setelah konser selesai. Ternyata perilaku ini dapat mengurangi produksi hingga 80%.
6. Menyediakan Air Isi Ulang
Hal yang mungkin baru kalian dengar pertama kali adalah bahwa dalam konser ini akan disediakan minuman air isi ulang. Jadi buat kalian yang berencana nonton konser ini bisa bawa tumbler kalian masing masing. Sebenarnya ini bertujuan untuk mengurangi sampah dari minuman plastik yang sering kali menggunung setelah konser. Konser ini juga berbasis antiplastik ya, jadi kalian tidak akan menemukan penjualan minuman kemasan ataupun snack dengan packaging plastik.
Itu adalah 6 poin yang dilakukan Coldplay untuk mewujudkan konser yang ramah lingkungan.Benar-benar unik dan patut dijadikan contoh ya kedepannya!
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.