Love & Death adalah serial drama kriminal yang disutradarai oleh Lesli Linka Glatter. 7 episode serial ini dapat ditonton di platform streaming HBO GO.
Serial ini mengisahkan Candy Montgomery, seorang ibu rumah tangga di Texas yang terlibat dalam skandal percintaan dengan seorang anggota gereja baptis yang sudah menikah. Kisahnya berubah drastis saat ia dituduh sebagai pelaku pembunuhan.
Elizabeth Olsen berperan sebagai Candy Montgomery, sementara Jesse Plemons sebagai Allan Gore. Serial ini juga menampilkan Lily Rabe, Patrick Fugit, dan Krysten Ritter.
Love & Death diambil dari kisah nyata Candy Montgomery, seorang ibu rumah tangga asal Texas yang menjadi tersangka utama dalam sebuah penyelidikan pembunuhan pada tahun 1980.
Kisah tragis ini bermula saat Candy mulai dekat dengan Betty Gore, yang juga merupakan seorang ibu rumah tangga, setelah pertemuannya di gereja. Hubungan mereka semakin erat dan mereka sering menghabiskan waktu bersama.
Saat itu, Candy diam-diam juga dekat dengan suami Betty, Allan Gore. Meski keduanya sudah berkeluarga, mereka nekat menjalin hubungan gelap selama hampir satu tahun.
Allan mengakhiri hubungan terlarangnya itu pada tahun 1979. Kabarnya, ia menghadiri program pemberkatan pernikahan di gereja dengan Betty karena mereka akhirnya dikaruniai buah hati.
Pada 13 Juni 1980, Betty ditemukan tewas dengan luka akibat serangan kapak sebanyak 41 kali di garasi rumahnya. Saat itu Allan sedang keluar kota untuk urusan bisnis.
Candy langsung ditetapkan sebagai tersangka utama dalam penyelidikan karena diyakini sebagai orang terakhir yang melihat Betty hidup.
Ketika Allan mengakui perselingkuhannya dengan Candy kepada polisi, Candy ditangkap dan didakwa atas pembunuhan Betty. Pembunuhan sadis itu diduga terjadi setelah Candy dan Betty terlibat konflik karena perselingkuhan antara Allan dengan Candy terbongkar.
Menurut versi kejadian dari Candy, Betty menyinggung soal perselingkuhannya dan kemudian menyerangnya dengan kapak. Selama pertengkaran tersebut, entah bagaimana Candy berhasil melucuti senjata Betty dan berbalik menikamnya hingga tewas.
Alasan mengapa dia menyerang hingga 41 kali karena menurut pernyataan dari sang psikiater yang menanganinya, hal ini berkaitan dengan reaksi emosional Candy yang meluap.
Menurut hasil evaluasi psikiatri, Candy menderita gangguan mental yang berdampak pada perilakunya saat itu. Diklaim bahwa Betty mengatakan kepada Candy untuk diam saat pertengkaran terjadi, yang akhirnya memicu traumatis masa kecil Candy.
Meski terbukti melakukan pembunuhan, Candy dibebaskan dari dakwaan setelah pengadilan menilai bahwa pembunuhan itu terjadi dalam situasi pembelaan diri.
Setelah dibebaskan dari tuduhan, Candy memilih untuk menjauh dari sorotan publik dan kembali menjalani kehidupannya. Menurut laporan dari Collider, ia tinggal di Georgia dan bekerja sebagai konselor kesehatan mental.
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS