Baru-baru ini salah satu idola Korea Selatan, Jennie Blackpink, alami insiden yang disebut melanggar aturan yakni merokok di dalam ruangan. Awal pekan ini, seorang tersangka anggota staf yang mengaku berada di lokasi persiapan peragaan busana 'JACQUEMUS' angkat bicara untuk membela idola K-Pop tersebut.
Dilansir Allkpop pada Kamis (11/7/2024), tanggal 10 Juli KST, seorang netizen yang mengaku hadir saat insiden merokok menulis di komunitas online, "Lokasi tersebut adalah tempat persiapan peragaan busana 'JACQUEMUS', dan ruangan tersebut tidak diperuntukkan sebagai ruangan bebas rokok. Izin untuk merokok diminta kepada semua orang sebelum vaping dilakukan dengan jendela terbuka."
Meskipun ada pembelaan dari anggota staf tersebut, banyak netizen Korea yang masih menunjukkan ketidaksetujuan terhadap tindakan Jennie. Secara khusus, banyak yang mengamati bahwa kata-kata netizen tidak memiliki kredibilitas, dan yang lain juga mencatat bahwa merokok dilarang di semua area dalam ruangan di Italia.
Beberapa netizen meninggalkan komentar kasar karena geram akan perilaku sang idola.
"Semua stafnya bertindak seperti pelayannya. Apakah mereka tidak memiliki kesadaran diri?" komentar seorang netizen.
"Satu-satunya hal yang dilakukan pembelaan netizen ini adalah memberikan alasan kepada orang-orang untuk membicarakan kepribadian Jennie di lain waktu," komentar netizen lain.
"Tidak peduli waktu dan tempat, meniupkan asap ke wajah orang lain adalah yang paling rendah," komentar netizen yang lain.
"Staf sebenarnya yang terkena asap di wajahnya tetap diam haha. Dia tahu bagaimana mempertahankan pekerjaannya." Komentar sarkas salah satu netizen lain.
"Merokok di dalam ruangan tidak boleh menjadi masalah izin atau persetujuan. Itu harus dilarang, titik!"
"Saya sudah merokok selama 20 tahun tetapi saya belum pernah melihat orang yang meniupkan asap ke wajah perokok lain dengan begitu santainya. Rupanya orang ini tidak tahu apa-apa tentang sopan santun merokok." Dan masih banyak lagi komentar kasar lainnya yang ditujukan kepada salah satu anggota Blackpink tersebut.
Sementara itu segera setelah kejadian tersebut, agensi Jennie, ODD ATELIER, mengeluarkan pernyataan permintaan maaf atas tindakan sang idola. Bagaimana pendapatmu mengenai hal ini?
