G-Dragon ungkap rencana comeback dengan merilis album studio pada Februari 2025. Kabar tersebut datang dari agensi GD, Galaxy Corporation, usai beredar rumor terkait perilisan album tersebut.
Agensi leader BIGBANG tersebut mengonfirmasi kabar bahwa sang musisi tengah bersiap merilis album Februari, tetapi belum ada rencana final untuk comeback tersebut.
"Memang benar bahwa agensi sekarang ini tengah mengerjakan rencana (perilisan album G-Dragon pada Februari), tapi belum ada keputusan final soal hal tersebut," tutur Galaxy Corporation.
Kabar tersebut awalnya berasal dari laporan TenAsia yang melaporkan bahwa album studio terbaru G-Dragon direncanakan rilis pada Februari.
Diberitakan OSEN via Naver pada Senin (6/1), album mendatang sekaligus melanjutkan rencana comeback solo G-Dragon yang telah dimulai sejak tahun lalu.
G-Dragon sebelumnya telah merilis lagu POWER pada 31 Oktober 2024, dilanjutkan HOME SWEET HOME feat. Taeyang dan Daesung BIGBANG tepat sebulan setelahnya.
POWER dan HOME SWEET HOME juga disebut akan menjadi bagian dari album terbaru G-Dragon.
Bila kabar ini benar, musisi BIGBANG tersebut akan comeback album penuh setelah lebih dari sepuluh tahun merilis album studio COUP D'ETAT pada 2012 lalu.
Album tersebut terdiri dari 12 lagu dengan sejumlah judul-judul hit, seperti Black featuring Jennie BLACKPINK, Who You?, Crooked, hingga Niliria. G-Dragon kemudian merilis EP berjudul Kwon Ji Yong pada 8 Juni 2017.
G-Dragon akhir-akhir ini juga menjadi sorotan usai kembali ke industri musik dengan merilis POWER dan HOME SWEET HOME. Comeback terbaru itu lantas segera disambut heboh oleh penggemar lantaran banyaknya rumor muncul menjelang perilisan lagu-lagu tersebut.
Musisi bernama asli Kwon Ji-yong itu sempat disebut akan comeback pada paruh kedua 2024. Galaxy Corporation segera membenarkan rumor tersebut.
Sementara itu, Galaxy Corporation menyebut sang musisi akan melaksanakan sederet aktivitas berskala global setelah comeback terbarunya.
"G-Dragon akan melakukan comeback di paruh kedua tahun ini. Usai comeback, ia akan melaksanakan aktivitas global, serta aktivitas di Jepang juga dijadwalkan menjadi bagian rangkaian tersebut," ungkap agensi, diberitakan News1 via Naver pada April 2024.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
