Manga terbaru bertajuk The Apothecary Diaries: Xiaolan’s Memoirs telah diserialisasi di platform MangaUP!
Menyadur dari laman Anime Corner pada Rabu (26/3/2025), spin-off pertama dari seri The Apothecary Diaries ini mengangkat cerita dari perspektif Xiaolan, sahabat Maomao di Istana Dalam.
Proyek ini ditulis langsung oleh Natsu Hyuga dan digarap oleh ilustrator Itsuki Nanao yang saat ini juga bertanggung jawab atas komposisi adaptasi manga The Apothecary Diaries bersama ilustrator Nekokurage. Serial ini sudah mulai terbit pada 23 Maret lalu.
The Apothecary Diaries berawal dari serial light novel karya Natsu Hyuga yang pertama kali diterbitkan di situs Shsetsuka ni Nar pada 2011. Popularitasnya membuat seri ini beralih ke format cetak pada 2014 dengan ilustrasi oleh Touko Shino.
Adaptasi berupa animenya diproduksi oleh TOHO Animation dan OLM dirilis pada 2023. Musim pertamanya mendapat sambutan luar biasa, hingga akhirnya berlanjut ke musim kedua yang tayang perdana pada Januari 2025.
Sejak kemunculannya di The Apothecary Diaries, Xiaolan langsung menarik perhatian para penggemar dengan kepribadiannya yang ceria dan begitu energik.
Dengan antusiasme yang menular serta kemampuannya dalam mengumpulkan berbagai kabar dari dalam istana, tak heran jika kisahnya kini mendapat sorotan dalam spin-off terbaru.
Sebagai pelayan di Istana Dalam, Xiaolan adalah salah satu sahabat terdekat Maomao. Masa lalunya tidak mudah—ia dijual oleh keluarganya untuk bekerja sebagai pelayan—namun Xiaolan tetap menjalani hidup dengan optimisme dan rasa syukur.
Kepribadiannya yang hangat serta pengetahuannya yang luas tentang gosip istana kerap menjadi sumber informasi berharga bagi Maomao yang dengan kecerdasannya mengungkap berbagai intrik di dalam istana.
Persahabatan yang terjalin antara Xiaolan dan Maomao menjadikannya karakter yang tak terpisahkan dari cerita The Apothecary Diaries.
Jika The Apothecary Diaries berfokus pada investigasi Maomao, maka Xiaolan’s Memoirs menawarkan sudut pandang yang berbeda.
Spin-off ini mengajak pembaca menyelami perjalanan hidup Xiaolan dari hari-harinya sebagai pelayan hingga interaksinya dengan berbagai karakter di dalam istana.
Lewat kacamata Xiaolan, peristiwa dalam The Apothecary Diaries akan disajikan dengan nuansa yang lebih emosional dan memberi warna baru pada kisah yang sudah familiar bagi penggemar.
Tak hanya itu, manga ini juga menggali masa kecil Xiaolan dan bagaimana ia beradaptasi dengan kehidupan di Istana Dalam.
Ketangguhan dan kecerdikannya menjadi elemen utama dalam cerita, membuka sisi lain dari Xiaolan yang belum banyak terungkap dan memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang karakternya.
Kini dengan dimulainya spin-off Xiaolan’s Memoirs, dunia The Apothecary Diaries kembali berkembang dan menghadirkan perspektif baru yang semakin memperkaya kisahnya.
The Apothecary Diaries sebelumnya telah diadaptasi ke dalam dua manga, yakni Kusuriya no Hitorigoto: Maomao no Kokyu Nazotoki Techo (The Apothecary Diaries: The Palace Cloister Mystery-Solving Notebook of Maomao) dan The Apothecary Diaries oleh Itsuki Nanao dan Nekokurage.
The Apothecary Diaries sendiri mengisahkan Maomao, seorang wanita muda dengan keahlian di bidang pengobatan herbal, terpaksa bekerja sebagai pelayan di Istana Dalam.
Meski merindukan kebebasan di luar tembok istana, nasib membawanya ke jalur yang berbeda. Berkat kecerdasannya, ia berhasil mengungkap misteri di balik 'kutukan' yang menimpa para pewaris takhta.
Keahliannya menarik perhatian Jinshi, seorang kasim tampan yang penuh teka-teki, hingga akhirnya ia diangkat menjadi penguji makanan kerajaan.
Namun, Jinshi tampaknya memiliki rencana lain untuk Maomao—membawanya kembali ke dunia ramuan, intrik istana, dan serangkaian misteri yang menunggu untuk dipecahkan.
