Kim Soo-hyun ajukan gugatan pidana dan perdata kepada pihak keluarga dari mendiang Kim Sae-ron sekaligus Garosero Research Institute atas skandal yang menjerat sang aktor sejak beberapa waktu terakhir.
Kim Jong-bok sebagai kuasa hukum dari pemain Queen of Tears itu mengungkapkan bahwa kliennya menggugat secara perdata keluarga mendiang Kim Sae-ron senilai 12 miliar won Korea atau sekitar Rp135 miliar.
"Berdasarkan keinginannya, Kim Soo-hyun dan Gold Medalist sudah mengajukan kepada firma hukum kami untuk menyelidiki litigasi pidana dan perdata agar mendapat fakta yang benar," ungkap Kim Jong-bok, diberitakan Korea JoongAng Daily pada Senin (31/3/2025).
"Kami sudah mengajukan gugatan terhadap keluarga korban dan operator Garosero Research Institute, sekaligus mengajukan gugatan senilai 12 miliar won ke Mahkamah Agung Distrik Pusat," sambungnya.
Kim Jong-bok lalu menegaskan bahwa pihaknya tak bisa mengadakan sesi tanya jawab terkait gugatan dan konferensi pers secara umum. Sebab, gugatan tersebut sudah diajukan oleh kliennya untuk masuk penyelidikan.
Hal tersebut sekaligus membuat pihaknya tak dapat merespons atas isu tertentu selama penyelidikan berlangsung. Ia pun meminta kepada para media untuk memahami situasi yang sedang mereka dihadapi.
"Alasan kami tak dapat menerima pertanyaan adalah karena gugatan pidana adalah kasus yang tengah diselidiki," tutur Kim Jong-bok.
"Sebagai kuasa hukum Kim Soo-hyun dan agensi, kami meminta pengertian reporter atas nama mereka," lanjutnya.
Konferensi pers tersebut sekaligus menjadi penampilan perdana Kim Soo-hyun. Ia muncul berkaitan dengan skandal yang menyeretnya sejak beberapa waktu lalu. Aktor kelahiran tahun 1988 itu diterpa kontroversi lantaran hubungan asmara dengan mendiang Kim Sae-ron.
"Kami berpacaran dengan perasaan yang baik dan usai beberapa waktu, kami memutuskan putus," klaim Kim Soo-hyun.
"Setelah itu, kami tak dapat berbicara dengan satu sama lain seperti dulu. Sama seperti pasangan lainnya, menghubungi kekasih setelah putus merupakan suatu hal yang harus dilakukan dengan sangat hati-hati."
"Saya tidak pernah berpacaran (dengan Kim Sae-ron) saat ia masih di bawah umur," kata Kim Soo-hyun.
"Saya pacaran dengannya sekitar satu tahun, sekitar empat tahun sebelum drama (Queen of Tears) tayang," lanjut sang aktor.
Queen of Tears perdana tayang pada Maret 2024. Klaim Kim Soo-hyun itu justru berbeda dengan yang pernah dibeberkan oleh keluarga Kim Sae-ron bahwa sang aktor berpacaran dengan aktris itu sejak 2015 hingga 2021.
Pada 10 Maret, keluarga Kim Sae-ron melalui siaran YouTube Garo Sero Research Institute mengatakan bahwa Kim Soo-hyun sempat berpacaran dengan sang aktris selama enam tahun. Hubungan tersebut bahkan terjadi ketika Kim Sae-ron masih 15 tahun atau di bawah usia legal.
Gold Medalist sebagai agensi yang didirikan Kim Soo-hyun pernah menepis klaim hubungan tersebut. Namun, agensi tersebut akhirnya mengonfirmasi jika sang aktor pernah berpacaran dengan Kim Sae-ron di masa lalu.
Namun, agensi menegaskan hubungan tersebut berlangsung saat Kim Sae-ron telah memasuki usia legal atau 19 tahun. Mereka juga diklaim hanya berpacaran dalam kurun waktu sebentar, sejak 2019 dan putus pada 2020.
Keluarga Kim Sae-ron lalu merespons pernyataan itu dengan memberikan berbagai bukti hubungan kedua artis tersebut saat sang aktris masih di bawah umur melalui saluran YouTube Garo Sero Research Institute.
Kuasa hukum juga langsung membeberkan percakapan mesra KakaoTalk yang disinyalir pernah dilakukan Kim Soo-hyun dan Kim Sae-ron pada Juni 2016.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
