Sutradara film Mission: Impossible 8 atau berjudul resmi Mission: Impossible – The Final Reckoning mengungkap bahwa ia awalnya berencana untuk menyertakan post-credit scene, namun hal tersebut berujung batal.
Seperti diketahui, Tom Cruise kembali berperan sebagai Ethan Hunt dalam film yang disebut-sebut sebagai petualangan terakhirnya di franchise ini.
Selama hampir 29 tahun, Tom Cruise telah memerankan karakter ikonik ini sembari melakukan berbagai aksi berbahaya yang memacu adrenalin di setiap film Mission: Impossible.
Saat berbincang dengan USA Today, sang sutradara, Christopher McQuarrie, mengungkap bahwa Mission: Impossible – The Final Reckoning hampir saja memiliki post-credit scene.
Namun, setelah Christopher McQuarrie memperlihatkan sepuluh menit terakhir film ke-8 itu kepada Tom Cruise, sang bintang aksi itu langsung memutuskan bahwa adegan tersebut sudah menjadi ending yang sempurna.
Tom Cruise pun meminta untuk membatalkan syuting adegan post-credits dan keputusan ini diambil saat proses produksi sedang berjalan.
"Aku mendatangi Tom dan berkata, 'Dengar, biasanya aku ingin kamu menonton seluruh film sebelum aku menunjukkan bagian ini, tapi kita akan segera syuting coda ini dalam beberapa hari, jadi coba lihat bagian ini dulu.' Lalu dia bilang, 'Kamu tahu apa? Kamu bisa batalkan jadwal syuting hari Sabtu, karena ini sudah jadi akhir film. Ini sudah cukup'," ungkap Christopher McQuarrie, dikutip pada Senin (26/5/2025).
Saat Christopher McQuarrie ditanya soal apa yang sebenarnya ingin ditampilkan dalam post-credit scene tersebut, ia memilih untuk tidak membeberkannya.
Mission: Impossible – The Final Reckoning memang tidak memiliki post-credit scene, tapi pengakuan terbaru Christopher McQuarrie membuat penasaran soal apa yang sebenarnya direncanakan.
Film kedelapan ini berakhir dengan Grace menyerahkan alat yang menjerat Entity kepada Ethan, yang kemudian menghilang untuk bersembunyi.
Adegan ini dianggap sebagai perpisahan untuk Tom Cruise dan karakter ikoniknya sesuai dengan tema promosi film sebelum tayang.
Mission: Impossible – The Final Reckoning sendiri kini menghadapi persaingan ketat di box office selama akhir pekan Memorial Day.
Meski begitu, film ini telah berhasil mencetak rekor dengan meraih pendapatan hari pertama tertinggi sepanjang sejarah franchise Mission: Impossible.
Hal ini menjadi sinyal awal bahwa film ini berpotensi mencetak hasil finansial yang sangat positif.
Berdasarkan laporan Deadline, Mission: Impossible – The Final Reckoning berhasil meraup pendapatan sebesar 25 juta dolar pada hari pertama penayangannya.
Angka ini mengalahkan rekor hari pertama yang sebelumnya dipegang oleh Mission: Impossible – Fallout yang mendapatkan 22,8 juta dolar.
Film ini diperkirakan akan menghasilkan sekitar 78 juta dolar dalam empat hari pertama penayangan di bioskop, sebagian besar berkat promosi gencar yang menekankan pentingnya menonton film ini di format IMAX.
Berdasarkan perkiraan tersebut, total pendapatan selama tiga hari (sekitar 63 juta dolar) diprediksi akan menjadikan film ini sebagai pembukaan akhir pekan terbesar dalam sejarah franchise Mission: Impossible, melampaui rekor Fallout dengan 61,2 juta dolar di box office domestik.
Dalam Mission Impossible: Final Reckoning, Ethan Hunt bertekad untuk menemukan cara menghentikan Entity, sebuah program kecerdasan buatan yang telah menginspirasi terbentuknya sekte yang berdedikasi untuk menjalankan rencana jahatnya.
Entity percaya bahwa umat manusia tidak mampu mengendalikan diri yang diperlukan untuk menjaga kelangsungan Bumi.
Oleh karena itu, Entity berencana mengambil alih kendali atas umat manusia dengan cara apa pun yang diperlukan.
Namun, semua rencana itu hanya akan berhasil jika Ethan dan timnya, yakni Grace (Hayley Atwell), Luther (Ving Rhames), Benji (Simon Pegg), Paris (Pom Klementieff), dan Degas (Greg Tarzan Davis), gagal menghentikannya.
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
