Superman (2025) resmi menyalip prestasi dari Man of Steel (2013) di box office Amerika utara. Film buatan James Gunn itu telah berhasil meraup untung sebesar US$292,4 juta dari jumlah penayangan di bioskop Amerika utara sejak pertama kali rilis pada 11 Juli.
Angka itu, dilansir melalui catatan Box Office Mojo pada 29 Juli, sudah sangat cukup untuk menyalip prestasi dari film garapan Zack Snyder yang sebelumnya mendapatkan penghasilan hingga US$291 juta dari box office lokal Amerika.
Tak hanya itu, capaian ini sekaligus membuat Superman yang diperankan oleh David Corenswet tercatat menjadi proyek film solo Superman yang paling laris sepanjang masa dilansir dari pendapatan domestiknya.
Namun, harus diakui bahwa penghasilan dari Superman (2025) secara global masih belum dapat untuk melampaui hasil Man of Steel.
Superman hingga kini tercatat baru mengumpulkan sebesar US$214 juta dari penayangan di box office internasional. Angka itu sekaligus membuatnya baru meraup untung US$506 juta dari penayangan di seluruh box office global.
Angka tersebut juga disebut masih tertinggal sekitae lebih dari US$163 juta dengan capaian dari Man of Steel yang mengantongi untung US$670,1 juta. Capaian box office international versi Henry Cavill itu disebut telah mencapai sebanyak lebih dari 50 persen keseluruhan, yakni US$379,1 juta.
James Gunn sebagai sutradara dan penulis naskah Superman (2025) sempat buka suara terkait capaian box office tersebut.
"Superman bukan merupakan sebuah komoditas yang dikenal di sejumlah tempat," ungkap Gunn baru-baru ini saat harus menanggapi hasil box office ini, seperti yang diberitakan Games Radar pada Selasa (29/7/2025).
"Dia bukan superhero yang dikenal di banyak tempat seperti Batman. Hal itu dipengaruhi oleh banyak hal. Dan juga dipengaruhi oleh sentimen anti-Amerika di seluruh dunia saat ini. Hal itu menjadi tidak terlalu membantu untuk kami."
"Jadi, saya pikir ini merupakan sebuah masalah yang membiarkan sesuatu berkembang. Tapi sekali lagi, untuk kami, semuanya adalah sebuah kemenangan total."
Meski secara box office global masih cukup tertinggal, Superman masih mendapatkan skor jauh lebih tinggi di kalangan kritikus dan penonton.
Film yang turut diramaikan oleh penampilan dari aktor Rachel Brosnahan dan Nicholas Hoult itu mencapai skor 83 persen dari 461 review kritikus yang terhimpun di Rotten Tomatoes, sekaligus skor 91 persen dari 25 ribu verified ratings penonton.
Di sisi lain, Man of Steel justru mendapat 57 persen Tomatometer yang terdiri dari 341 review kritikus, serta 75 persen dari 250 ribu ratings penonton.
Superman ditulis dan juga diarahi oleh sutradara James Gunn. Film ini sekaligus merupakan ajang debut dari James Gunn di semesta DC Universe, serta proyek film superhero terbarunya usai sang sutradara sukses menggarap trilogi Guardians of the Galaxy.
David Corenswet merupakan Superman yang akhirnya terpilih setelah melewati berbagai proses audisi panjang. Selain itu, Superman turut diramaikan oleh Rachel Brosnahan, Nicholas Hoult, Edi Gathegi, Anthony Carrigan, Nathan Fillion, hingga Isabela Merced.
Superman merupakan proyek film pertama yang rilis dalam saga DC Universe. Film ini juga menjadi babak pertama dari waralaba itu yang bertajuk Chapter One: Gods and Monsters.
Superman (David Corenswet) merupakan seorang alien yang terjebak pada sebuah keadaan politik yang rumit dan menghasilkan dirinya tercetus untuk melakukan sebuah niat jahat kepada seluruh umat manusia di Bumi. Keadaan itu pun kemudian dimanfaatkan oleh Lex Luthor (Nicholas Hoult) yang berusaha untuk menghilangkan sosok Superman di Bumi.
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
