Mungkin kita sudah tidak asing lagi dengan maraknya mitos seputar menstruasi yang beredar luas di lingkungan masyarakat. Kebanyakan mitos tersebut didapat dari orang tua jaman dahulu yang masih dipercaya sampai sekarang.
Meskipun ada beberapa mitos yang memang terbukti secara ilmiah, namun sebagian besarnya tidak memiliki korelasi apa pun terhadap fakta yang sebenarnya.
Nah, di artikel kali ini kita akan membahas tentang fakta dan mitos seputar menstruasi yang perlu kamu ketahui, berikut empat di antaranya.
1. Dilarang Minum Air Dingin Selama Menstruasi
Mitos yang satu ini cukup banyak beredar di lingkungan masyarakat. Minum air dingin dipercaya dapat memperlambat siklus menstruasi ataupun membuat proses menstruasi tersebut menjadi tidak lancar. Tentu hal ini telah dibantah oleh berbagai penelitian.
Dilansir dari laman Healthline, tidak ada korelasi apapun antara minum air dingin dengan proses menstruasi. Pada dasarnya air dingin yang kita konsumsi akan diolah pada sistem pencernaan, sedangkan menstruasi terjadi pada sistem reproduksi. Terlambatnya menstruasi bisa disebabkan oleh beberapa hal, seperti hormon, stres, dan gangguan pada dinding rahim.
Minuman bersoda juga mengandung kadar gula serta kafein yang cukup tinggi dan memiliki dampak negatif bagi tubuh. Kadar gula yang tinggi akan membuat mood menjadi buruk, sedangkan kafein yang berlebihan dapat menyebabkan masalah pencernaan, seperti diare dan perut kembung.
2. Minuman Bersoda Baik untuk Melancarkan Menstruasi
Kabarnya jika kita mengonsumsi minuman bersoda pada saat menstruasi, maka prosesnya akan menjadi lancar dan mempercepat siklus mens tersebut. Pernyataan ini dianggap sebagai mitos belaka serta tidak memiliki dasar apa pun.
Agar menstruasi tetap lancar setiap bulannya, seseorang perlu melakukan gaya hidup sehat, seperti mengonsumsi makanan bergizi seimbang, istirahat yang cukup, rajin berolahraga, dan menjaga pikiran agar terhindar dari stres.
3. Jangan Berolahraga saat Menstruasi
Orang-orang yang mempercayai mitos ini beranggapan bahwa melakukan aktivitas olahraga selama menstruasi akan menimbulkan rasa nyeri dan kram perut.
Padahal, jika kita telusuri lebih lanjut, melakukan olahraga ringan seperti jalan santai dan yoga justru dapat mengurangi rasa nyeri tersebut.
Secara ilmiah saat kita melakukan olahraga, tubuh akan memproduksi lebih banyak hormon endorfrin yang dapat membantu mengurangi rasa sakit pada fisik termasuk nyeri saat menstruasi, seperti yang dikutip dari laman Flo Health.
4. Jangan Keramas saat Menstruasi
Keramas saat menstruasi dipercaya akan menyumbat pembuluh darah dan menyebabkan sakit kepala. Padahal, pernyataan ini tidak memiliki dasar apapun alias mitos belaka.
Mengutip dari laman Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga menjelaskan bahwa keramas dengan air hangat saat menstruasi akan membantu melemaskan otot tubuh dan meringankan sakit kepala yang sering dialami sebagian wanita di hari-hari pertama menstruasi setiap bulannya akibat penurunan hormon estrogen atau pelepasan hormon prostaglandin.
Itulah tadi empat fakta dan mitos seputar menstruasi yang perlu kamu ketahui, semoga bermanfaat!