Klub FC Volendam menjadi buah bibir di pesepakbolaan Belanda beberapa waktu lalu. Melansir dari laman volendaminsite.nl, klub yang berdomisili di kota Volendam, Belanda ini resmi promosi ke kasta tertinggi sepakbola Belanda atau Eredivisie pada musim 202/2026 mendatang. Hal ini membuat klub tersebut tentunya berpeluang untuk bermain salah satu liga terbaik di benua Eropa.
Di sisi lain, promisinya FC Volendam ke kasta tertinggi sepakbola Belanda atau Eredivisi juga menjadi sorotan bagi publik sepakbola Indonesia. Pasalnya, di klub tersebut diketahui terdapat beberapa pemain keturunan Indonesia yang dikabarkan cukup eligible atau dapat dinaturalisasi dan membela timnas Indonesia kedepannya. Siapakah nama-nama pemain keturunan tersebut? Berikut ini 3 pemain keturunan Indonesia-Belanda yang kini berada di klub FC Volendam dan bisa membela timnas Indonesia.
1. Mauro Zijlstra

Nama Mauro Zijlstra tentunya menjadi salah satu pemain keturunan Belanda-Indonesia yang paling populer dan paling diketahui oleh publik sepakbola Indonesia. Melansir dari laman transfermarkt.co.id, pemain berusia 20 tahun ini merupakan bagian dari klub FC Volendam sejak tahun 2004 silam. Namun, dirinya cukup sering bermain di tim U-21 klub tersebut yang bermain di U-21 spring and Fall Division.
Performa Mauro Zijlstra sendiri bersama klub FC Volendam U-21 terbilang cukup baik. Pada tahun 2025 ini saja dirinya sudah bermain sebanyak 5 kali dan mencetak 6 gol serta 1 asisst. Tentunya rekor tersebut terbilang sangat baik untuk seorang striker. Memiliki postur 185 cm, dirinya bisa menjadi andalan di lini depan timnas Indonesia U-23 yang kini sedang menyusun skuad untuk ajang AFF Cup U-23 2025 dan kualifikasi Piala Asia U-23 2026. Bahkan, PSSI sendiri kini juga tengah memproses naturalisasinya dan diharapkan dapat segera selesai di tahun 2025 ini.
2. Kayne van Ovelen

Nama kedua yang juga bisa dinaturalisasi dan membela timnas Indonesia adalah Kayne van Ovelen. Kiper FC Volendam berusia 21 tahun ini juga diketahui memiliki garis keturunan Indonesia dari neneknya yang lahir di Surabaya. Hal ini membuatnya cukup eligible untuk dinaturalisasi dan membela timnas Indonesia meskipun dirinya dianggap sebagai keturunan Belanda murni atau Blijvers.
Kayne van Ovelen sendiri berposisi sebagai seorang kiper dengan postur yang cukup jangkung, yakni 199 cm. Postur tingginya tersebut membuatnya cukup ideal dan mampu bersaing dalam duel-duel bola udara. Dirinya juga bisa membela timnas Indonesia U-23 dan menggantikan nama Ernando Ari yang sudah melewati batas usia 23 tahun. Pada musim 2024/2025 kali ini dirinya menjadi kiper utama tim dengan mencatatkan 26 laga, kemasukan 21 gol dan sukses mencatatkan clean-sheet sebanyak 10 laga. Tentu rekor tersebut cukup baik utuk kiper berusia 21 tahun.
3. Luca Blondeau

Nama ke-3 yang juga bisa dipertimbangkan oleh PSSI untuk dinaturalisasi adalah Luca Blondeau. Pemain berusia 19 tahun ini juga menjadi bagian dari skuad senior FC Volendam pada musim 2024/2025. Dipromosikan dari tim U-21, dirinya saat ini sudah bermain sebanyak 4 laga bersama klub FC Volendam di kasta ke-2 liga Belanda atau Keuken Division.
Sebagai seorang bek tengah, Luca Blondeau memiliki postur yang terbilang cukup tinggi, yakni 194 cm. Dengan postur yang cukup tinggi tersebut, dirinya juga bisa menjadi salah satu andalan di lini pertahanan timnas Indonesia. Posturnya menguntungkan baginya dalam melakukan duel-duel bola udara. Dirinya sendiri memiliki garis keturunan Indonesia dari kakek dan neneknya yang lahir di Indonesia. Selain itu, dirinya juga bisa membela timnas Indonesia U-23 dan juga timnas senior.
Nah, itulh 3 pemain keturunan Indonesia-Belanda yang ada di kub FC Volendam yang bisa dinaturalisasi dan membela timnas Indonesia U-23.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.