Rumor mengenai kelanjutan karir bek timnas Indonesia, Jay Idzes di benua Eropa masih menjadi misteri. Melansir dari laman tuttomercatoweb.com, bek berusia 25 tahun tersebut kini masih dikaitkan dengan beberapa klub luar negeri, khususnya di kasta sepakbola Italia usia resmi masuk ke dalam daftar jual klubnya saat ini, yakni AC Venezia.
Melansir dari beberapa sumber di laman berita suara.com, Jay Idzes sendiri memang masuk ke dalam daftar jual klub pada musim 2025/2026 mendatang usai klub AC Venezia resmi terdegradasi ke kasta Serie B atau kasta ke-2 liga Italia. Kini, setidaknya ada beberapa klub liga Italia yang menyatakan minatnya atau setidaknya dirumorkan akan merekrut Jay Idzes pada musim 2025/2026 mendatang.
Terbaru, klub asal Serie A, Udinese disebutkan kembali meminati bek keturunan Indonesia-Belanda yang juga menjabat kapten di timnas Indonesia tersebut. Hal ini juga diperkuat oleh pernyataan mantan legenda timn Udinese, yakni Alessandro Calori yang menyebut sosok seperti Jay Idzes bisa memegang ban kapten dan menjadi sosok pemimpin di lini pertahanan. Pernyataan mantan pemain Udinese tersebut dikutip di laman tuttoudinese.it.
“Idzes adalah pemain yang bagus, dan dari segi postur, dia tampak seperti salah satu dari banyak pertaruhan (duel) yang Udinese pandai lakukan dan menangkan, tetapi menjadi kapten di Venezia adalah satu hal yang berbeda. Dalam kasus ini, masalahnya tidak akan muncul karena Thauvin yang memakai ban kapten,” ujar Alessandro Calori.
Alessandro Calori tentunya bukan tanpa alasan menyinggung karir Jay Idzes dan berpendapat bahwa pemain tersebut layak masuk ke dalam skuad Udinese pada musim depan. Selain dikarenakan Udinese yang memang memerlukan seorang bek tengah baru, gaya permainan Jay Idzes dianggap cocok dengan pola permainan klub Udinese saat ini.
Melansir dari laman transfermarkt.co.id, Jay Idzes yang memiliki postur 190 cm tentunya dianggap merupakan salah satu bek yang cukup tangguh saat membela klub AC Venezia pada musim 2024/2025 lalu. Dirinya mencatatkan 37 laga dan mencetak 2 gol sepanjang musim lalu bersama AC Venezia. Jay Idzes dirasa memiliki keahlian memotong bola udara karena postur tingginya dan juga pandai menjadi tembok kokoh di lini pertahanan.
Menjabat Kapten di AC Venezia, Salah Satu Alasan Udinese Pertimbangkan Jay Idzes
Di sisi lain, salah satu aspek lainnya yang juga kemungkinan menjadi alasan Udinese cukup meminati Jay Idzes adalah posisinya yang tak hanya menjabat kapten di timnas Indonesia, tetapi juga menjabat kapten di klubnya saat ini, yakni AC Venezia. Jay Idzes sendiri memang sejak awal musim 2024/2025 kemarin dipercaya memegang ban kapten di skuad AC Venezia.
Usia yang kala itu masih terbilang muda, yakni 24 tahun ternyata tak menghalangi kebijaksanannya dan jiwa kepemimpinannya dalam mengatur dan memimpin rekan-rekannya di timnas Indonesia dan di skuad AC Venezia. Bahkan, Jay Idzes sendiri juga masuk ke dalam deretan kapten termuda klub AC Venezia sepanjang sejarah saat ini.
Hal inilah yang juga dilihat oleh Alessandro Calori sebagai sebuah alasan mengapa Udinese harus segera merekrut Jay Idzes. Sosok kapten ke-2 jika kapten utama, yakni Florian Thavin absen memang menjadi misteri hingga saat ini. Terlebih lagi, saat ini Udinese memang memerlukan pemain yang berposisi sebagai bek tengah.
“Siapa pun yang datang ke Udine sebagai bek tengah harus menunjukkan karisma dan kepribadian,” ujar Alessandro Calori.
Hingga saat ini, beberapa klub di liga Italia seperti Fiorentina, Bologna, Juventus, Inter Milan, AC Milan dan Torino merupakan pesaing dari Udinese dalam perburuan nama Jay Idzes. Kita tunggu saja kemanakah kapten timnas Indonesia tersebut akan berlabuh.