Hari ulang tahun para member idol grup Korea Selatan, BTS, kerap disambut meriah oleh para penggemar. Setelah Jungkook, member BTS yang akan segera merayakan ulang tahun ialah Jimin.
Jimin BTS akan merayakan ulang tahun ke-26 (atau 27 tahun menurut perhitungan umur Korea), tepatnya pada 13 Oktober mendatang. Meski masih sebulan, tampaknya para penggemar BTS, khususnya Jimin, sudah merancang hadiah istimewa bagi idol K-Pop tersebut.
Salah satu hadiah untuk Jimin yang kemudian menuai kontroversi ialah rencana mendesain sebuah maskapai pesawat dengan tema Jimin.
AllKpop melansir, sejak Juni 2021, ARMY China sudah bekerja sama dengan maskapai Korea Selatan untuk mendesain pesawat dengan tema seputar Jimin BTS.
Penggagas ide tersebut datang dari fanbase terbesar Jimin BTS di China yakni Jimin Bar, bekerja sama dengan Jeju Air.
Kerja sama itu sedianya akan dilakukan pada 13 Oktober 2021 mendatang. Tiga pesawat Jeju Air sedianya akan dirancang khusus dengan foto Jimin BTS.
Tak berhenti sampai di situ, foto Jimin juga rencananya akan menghiasi tiket dan set gelas pesawat. Bahkan para penumpang dapat membawa pernak-pernik yang dimaksud.
Tampaknya para penggemar Jimin BTS ini niat karena dana yang dipakai dikumpulkan dari hasil patungan mereka. Namun seiring berjalannya waktu, ternyata rencana yang sudah disanjung fans BTS internasional ini malah mendapatkan respons dari Pemerintah China.
Cyberspace Administration of China mengumumkan, hukuman akan dikenakan kepada Jimin Bar yang menandai proyek pesawat Jimin BTS.
Bukan tanpa alasan, hukuman tersebut ditetapkan karena diklaim sejalan dengan peraturan yang diterapkan pemerintah China soal manajemen idol dan penggemarnya.
Buntut dari ide tersebut, Pemerintah China melarang Jimin Bar mengunggah konten apapun di Weibo selama 60 hari.
Sementara itu, pihak Weibo pun sudah memberi klarifikasi. Mereka menyinggung akun penggemar hilang dari Weibo.
"Beberapa kelompok netizen melaporkan ada akun penggemar memulai penggalangan dana sejak April 2021. Akun itu juga mengunggah progres proyek, isi kategori mendorong penggemar untuk mendukung idol dan membandingkan antar kelompok penggemar yang masuk kategori serius," kata pihak Weibo.
Untuk mendukung kebijakan China, Weibo mencegah sikap tak rasional dari penggemar terhadap Idol kesayangannya.
"Seluruh platform kami menggunakan standar yang sama untuk mengatur dan menetapkan aturan. Jika dukungan bagi artis sudah melewati batas wajar, kami akan tangani serius. Tindakan itu kami umumkan secara berkala. Kita semua harus bekerja sama membersihkan fandom dari pemujaan berlebih. Silakan pengguna untuk memberi umpan balik terkait masalah ini," tambah Weibo.
Bukan tanpa alasan, aksi penggemar Jimin BTS dari China tersebut dinilai sudah kelewat batas wajar.