3 Hal yang Pantang Dilakukan dalam Berbagi dan Berbuat Kebaikan

Hikmawan Firdaus | Sapta Stori
3 Hal yang Pantang Dilakukan dalam Berbagi dan Berbuat Kebaikan
Ilustrasi memberi (unsplash.com/loli Clement)

Berbagi dan berbuat kebaikan haruslah senantiasa kita lakukan dalam keseharian kita. Adalah sebuah kewajiban untuk berbuat baik kepada siapa pun, kapan pun dan di mana pun kita berada.

Namun, ada hal-hal yang pantang dilakukan dalam berbagi dan berbuat kebaikan. Pasalnya, hal-hal tersebut justru akan membuat kebaikan yang kita lakukan tak ada artinya dan nilai kebaikan kita terhapus begitu saja. Apa saja, ya? Beberapa di antaranya ialah.

1. Memberi, tapi menyakiti

Kita tidak semestinya memberi kepada seseorang, tapi lantas melakukan atau mengatakan hal yang menyakiti hatinya, misalnya seperti membuat dirinya malu atau merasa terhina. Kebaikan kita akan terhapus seketika jika kita sampai memberi, tapi juga melakukan hal yang akan menyakiti orang yang diberi, baik melalui perkataan maupun perbuatan.

Ketika kita hendak berbagi atau berbuat kebaikan kepada seseorang, pastikan kita berhati-hati dalam menyampaikan maksud kita. Jangan sampai dia menjadi salah paham atau merasa terhina. Pun, buang jauh-jauh niat untuk memberi sesuatu kepada seseorang, tapi dengan niat menyakitinya.

2. Ingin dilihat oleh orang lain

Ada orang yang berbagi dan berbuat kebaikan, hanya karena ia ingin kebaikannya dilihat dan didengar oleh orang lain. Ia bersikap ria dan berniat untuk memamerkan apa yang ia lakukan demi mendapatkan pujian atau pengakuan dari orang-orang di sekitarnya bahwa ia adalah orang yang baik dan murah hati. Ia merasakan kebanggaan tersendiri ketika orang lain melihat dan membicarakan kebaikannya.

Perilaku seperti ini tentunya tidak dibenarkan. Sebab, nantinya kita hanya akan berbuat kebaikan ketika ada orang lain yang melihat. Di luar itu, kita enggan untuk berbagi, karena tidak ada orang yang akan memuji.

3. Berharap mendapatkan balasan dari manusia

Berbuat kebaikan dan berharap orang yang kita beri akan berbuat hal yang sama kepada kita atau pamrih tentunya tidak layak kita lakukan. Biarlah kebaikan kita menjadi urusan kita dengan Tuhan, tak perlu kita berharap orang yang menerima kebaikan kita juga membalas dengan hal yang sama. Sebab, balasan terbaik dari kebaikan kita adalah rasa sayang Tuhan kepada kita.

Demikian tiga hal yang pantang dilakukan dalam berbagi dan berbuat kebaikan. Mari kita terus melatih hati dan pikiran kita untuk tulus dan ikhlas dalam melakukan kebaikan.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak