Apa yang kamu pikirkan tentang beranjak Agustus? Sebagian orang ada yang takut, namun sebagian yang lain justru antusias dan tak sabar menunggu memasuki usia dewasa. Setiap orang pasti punya alasan sendiri. Namun entah itu takut atau antusias, yang terpenting adalah kita harus mengetahui lebih dulu beberapa kenyataan yang akan kita temui saat beranjak dewasa. Agar kita dapat mempersiapkan diri sebaik mungkin.
Saat memasuki usia dewasa tentu kita tidak bisa memungkiri, bahwa orangtua juga usianya bertambah. Saat kita berumur 25 atau 30 tahun, mungkin orangtua kita sudah menginjak umur hampir 60 tahun. Tentunya kita tidak bisa seperti dulu lagi yang bergantung sepenuhnya dari orangtua.
2. Teman datang dan pergi
Ketika remaja atau masih kanak-kanak, kita mungkin akan bertemu dengan teman-teman yang sama. Pergi bersama, belajar bersama, bahkan melakukan hal yang sangat kompak. Seperti selera fashion, misalnya. Kita seakan yakin sekali bahwa pertemanan akan berlangsung lama dan dapat melakukan semua hal bersama-sama.
Namun menginjak usia dewasa, kehidupan mulai berbeda. Semakin banyak orang yang kita temui, kita juga mengalami perubahan dari mulai pola pikir, selera, hobi, hingga rencana masa depan. Teman-teman yang dulu selalu bersama, kini mulai punya kesibukan masing-masing. Bahkan sangat mungkin sekali kita akan menemukan lingkaran pertemanan yang baru.
3. Mimpi yang tidak mudah
Saat anak-anak atau remaja, kita mungkin punya mimpi yang sangat tinggi dan semangat sekali meraihnya. Seakan mimpi tersebut sangat dekat dan mudah tergapai. Atau mungkin kita memang sudah tahu bahwa mimpi yang tinggi memang sulit digapai dan hal tersebut membuat kita semangat untuk belajar.
Ketika beranjak dewasa, kita mulai benar-benar merasakan bahwa mimpi yang kita miliki memang sulit untuk dicapai. Kita akan melihat lebih banyak faktor yang mempengaruhi bagaimana mimpi kita akan tercapai. Bekerja keras saja mungkin tidak cukup, namun diperlukan kemauan belajar dan kesabaran yang tinggi. Tentunya dibarengi dengan konsistensi.
4. Hal-hal diluar kendali
Saat kecil ketika kita butuh sesuatu, kita bisa tinggal memintanya dari orangtua. Namun ketika beranjak dewasa, setelah menjalani hidup mandiri. Kita menyadari ada hal-hal diluar kendali kita. Yang bisa saja berdampak besar atas kehidupan kita. Misalnya ketika sudah melakukan yang terbaik dalam bekerja, ternyata hasil yang kita dapat tidak sesuai ekspektasi. Salah satunya mungkin, karena ada orang lain yang memang hasil kerjanya jauh lebih baik.
5. Pilihan besar
Ketika kecil kita mungkin hanya menghadapi pilihan-pilihan kecil yang mungkin dampaknya hanya mengenai diri sendiri. Namun ketika dewasa, kita akan berhadapan dengan pilihan-pilihan sulit. Seperti pilihan meneruskan kuliah atau kerja. Keputusan kita dampaknya tidak hanya untuk diri sendiri, namun keluarga juga bisa terkena. Salah satunya adalah dampak ekonomi.
Itulah 5 kenyataan yang akan kamu temui ketika beranjak dewasa, takut adalah hal yang wajar saat kita menghadapi usia dewasa. Namun yang terpenting adalah berusaha yang terbaik untuk mengantisipasi apa yang kita takuti.
