Perasaan tidak aman atau insecurity sudah jadi bagian dalam kehidupan manusia. Penyebabnya banyak. Bisa diakibatkan fisik yang tidak sesuai standar sosial masyarakat sehingga menimbulkan perasaan rendah diri, atau bisa pula dipicu oleh kondisi keuangan.
Persoalan insecurity ini tidak hanya memengaruhi sisi personal seseorang, tapi juga kehidupan asmara. Disadur dari laman Marriage, ada beberapa contoh insecurities yang bisa merusak hubungan asmara. Untuk tahu kelanjutannya, mari simak pembahasan di bawah ini.
1. Mencurigai pasangan tidak akan setia
Contoh pertama dari insecurity yang kerap dialami seseorang dalam hubungan asmara, yaitu mencurigai pasangan tidak setia. Hal ini bisa disebabkan trauma hubungan asmara di masa lalu di mana kamu pernah diselingkuhi.
Karena trauma itu masih tertinggal, akibatnya kamu jadi sulit percaya pada pasangan dan selalu didera kekhawatiran kalau dia akan berlaku sama. Padahal, justru kecurigaan inilah yang bisa membuat hubungan asmaramu jadi bubar, lho.
Pasangan akan merasa terluka ketika terus dicurigai, karena menandakan kalau kamu gak bisa memberikan rasa percaya seutuhnya padanya. Hubungan bakal stuck bila ini terus dibiarkan.
2. Tidak percaya dengan perkataan pasangan
Contoh bentuk perasaan tidak aman selanjutnya, yaitu tidak percaya dengan apa yang diutarakan pasangan. Ini yang sering bikin pasangan jadi jengkel.
Misalnya, ia memberi informasi kalau makanan tertentu gak boleh dikonsumsi karena kmau menderita kolesterol tinggi. Dikasih tahu pasangan sendiri gak percaya.
Setelah kamu validasi ke orang lain dan ternyata ia pun mengatakan hal yang sama denganmu, baru percaya. Ini bisa membuat pasangan tidak merasa dipercaya dan diremehkan, lho.
3. Bersikap tertutup terhadap pasangan
Apakah selama ini kamu sulit untuk terbuka terhadap pasangan meski kalian sudah menjalin hubungan lama? Nah, hal ini termasuk salah satu contoh insecurity dalam hubungan asmara, lho.
Sulit membuka diri terhadap pasangan terutama yang menyangkut persoalan pribadi dapat disebabkan attachment insecurity, yakni ada perasaan takut untuk benar-benar terikat secara emosional sehingga kamu sudah membentengi diri duluan.
Dengan begitu, jika sewaktu-waktu hubungan kalian harus berakhir kamu jadi gak begitu sakit hati. Padahal, justru hal inilah yang bisa jadi pemicu perpisahan.
Cobalah untuk segera atasi masalah tadi agar hubungan asmaramu berjalan dengan baik. Jangan takut atau malu berkonsultasi ke ahli jika dirasa ada trauma yang sulit sekali dihilangkan dan itu sangat memengaruhi kehidupan pribadi, termasuk persoalan asmara.