4 Ciri Perusahaan yang Tidak Menghargai Karyawan, Yakin Masih Mau Bertahan?

Hayuning Ratri Hapsari | Latifah ..
4 Ciri Perusahaan yang Tidak Menghargai Karyawan, Yakin Masih Mau Bertahan?
Ilustrasi karyawan sedang bekerja (Freepik.com/cookie-studio)

Setiap karyawan pasti mendambakan bisa bekerja di tempat yang senyaman mungkin. Nyaman dari segi gaji, lingkungan kerja, hingga pembagian tugas yang sesuai dengan posisi masing-masing.

Sayangnya, terkadang harapan tidak sesuai realitas. Fakta di lapangan gak jarang karyawan menjadi tidak kerasan akibat bekerja di perusahaan yang tidak respek terhadap para pekerjanya.

Lantas, seperti apa ciri perusahaan yang tidak menghargai karyawan? Berikut akan diulas lebih jauh.

1. Target elit, promosi sulit

Semua orang pasti menginginkan kondisi yang lebih baik, tak terkecuali dalam jenjang karier. Tentunya kamu mau, dong, memiliki jenjang karier yang jelas? Hal inilah yang menjadi pendorong semangatmu untuk bekerja keras meraih target sesulit apa pun itu.

Sayangnya, sudah banyak kontribusi serta pencapaian yang kamu beri tapi tanda-tanda promosi belum juga terlihat hilalnya. Kondisi ini bisa menjadi tanda kalau perusahaan tidak menghargai karyawannya, lho.

2. Pendapatmu tidak pernah digubris

Di antara ciri leader yang baik, yaitu mampu mengakomodasi berbagai masukan dari bawahannya dan mendorong mereka untuk inisiatif menyampaikan ide-ide yang bisa bermanfaat bagi perusahaan. Sayangnya, gak semua pemimpin bisa seperti itu.

Ada saja pemimpin perusahaan yang lebih mengutamakan pendapatnya sendiri, sehingga pendapat dari karyawannya gak digubris. Yang bikin kamu frustrasi, sering kali pendapatnya itu bikin masalah yang akhirnya membuat kamu dan rekan kerja lain jadi sulit dan mesti membereskannya.

3. Trust issue

Gak cuma hubungan aja, lho, yang sering mengalami masalah trust issue. Hubungan bos-karyawan pun kerap dihantui persoalan kepercayaan yang bisa membuat pekerja jadi gak kerasan, dan hal ini sebenarnya bisa jadi indikator kalau kamu gak dihargai perusahaan atau pimpinan.

Misalnya saja, selama ini performa yang kamu berikan selalu terbaik dan maksimal. Namun, hingga sekarang kalau ada apa-apa selalu atasan sendiri yang handle.

Padahal, sebenarnya kamu mampu dan berharap bisa menanganinya sendiri. Nah, bisa jadi perusahaan gak memercayai sehingga selalu harus atasanmu yang diberikan tanggung jawab.

4. Beban pekerjaan berat tapi tak sesuai dengan gaji

Indikator paling kentara untuk mengetahui perusahaan menghargai karyawannya atau tidak bisa dilihat dari gaji. Kalau beban kerjamu berat tapi bayarannya tidak setimpal tandanya perusahaan menganggap remeh jerih payahmu, makanya dibayar murah.

Itu tadi beberapa ciri perusahaan yang tidak menghargai karyawan. Gimana, kalau bertemu situasi tadi apakah yakin masih mau bertahan?

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak