Sebuah lego special edition pengemis "Aa kasian Aa" viral di media sosial setelah satu akun X membagikan unggahan mainan lego dengan karakter pengemis "Aa kasian Aa" yang sedang viral.
Baliah atau yang kini lebih dikenal dengan pengemis "Aa kasian Aa" mencuri perhatian publik setelah videonya yang sedang mengemis di kawasan Bogor itu viral di media sosial.
Karena nyanyian unik Baliah saat mengemis itu, banyak orang dengan tega memparodikan aksi Baliah tersebut, padahal banyak kisah sedih yang tersimpan di balik kehidupan Baliah.
Seolah tidak ikut berempati dengan kehidupan Baliah, seorang netizen malah memanfaatkan momen viralnya pengemis "Aa kasian Aa" dengan membuat lego special edition yang mirip dengan Baliah.
Dari unggahan yang dibagikan di media sosial, tampak mainan lego dengan wajah mirip Baliah yang menggunakan baju biru dan jilbab hitam sedang memegang sebuah sebuah wadah yang digunakannya untuk menyimpan uang hasil mengemis.
Ada juga foto Baliah di kemasan lego tersebut dengan tulisan "Aa kasian Aa" yang semakin membuatnya terlihat miris. Namun belum jelas apakah mainan lego Baliah itu untuk dijual atau hanya sekadar hasil karya dari ide kreatif netizen tersebut.
Penampakan mainan lego yang menggunakan Baliah sebagai karakternya dibagikan ulang akun X @sosmedkeras pada Rabu (17/1/2024) dan menuai reaksi keras dari netizen.
"Kalau tidak izin ke si ibu dan tidak dapat royalti, bisa dituntut ini," tulis akun @Tom***.
"Asli, yang design gak punya hati nurani minimal berempati dikit," sambung akun @cav***.
"Parah banget malah dibikinin mainan gitu, kasihan ibunya si," komen akun @aku***.
Baliah namanya menjadi viral saat salah satu TikToker mengunggah videonya mengemis di media sosial. Saat diwawancara oleh TikToker awalnya Baliah mengaku jika ia dipaksa mengemis oleh suaminya, selain itu ia juga mengaku menjadi korban KDRT yang dilakukan oleh suaminya.
Namun saat salah seorang konten kreator menyambangi rumah Baliah, terungkap fakta bahwa sebenarnya pengemis "Aa kasian Aa" tidak menjadi korban KDRT.
Baliah sendiri merupakan penyandang disabilitas. Adapun keinginan mengemis itu datang dari Baliah sendiri tanpa paksaan pihak mana pun.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
