Mahasiswa Universitas Amikom Yogyakarta kembali gelar kontribusi nyata dalam kegiatan sosial dengan mendukung pengembangan desa wisata.
Kali ini kegiatan sosial digelar oleh tim Lentera Muda yang merupakan mahasiswa prodi Ilmu Komunikasi di Desa Wisata Jagalan.
Hal tersebut sesuai dengan sasaran kegiatan pengabdian masyarakat yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan masyarakat menjadi tour guide dengan publik speaking berbahasa Inggris dan memanfaatkan digitalisasi untuk mempromosikan potensi di Desa Wisata Jagalan.
Kegiatan ini berlangsung selama 3 hari pada 23, 24, dan 28 November 2024. Kegiatan sosial tersebut dikemas dengan pelatihan dan praktik yang interaktif dengan melibatkan masyarakat setempat, mulai dari pihak desa wisata, tourguide, hingga pemuda karang taruna di desa tersebut.
Salah satu kegiatan utamanya adalah pelatihan publik speaking berbahasa Inggris. Hal ini dinilai penting mengingat Desa Wisata Jagalan sering dikunjungi wisatawan mancanegara.
Hermengildus Agus Wibowo selaku pemateri memaparkan secara baik, sehingga materi mencakup teknik dasar berbicara di depan umum, pengucapan (pronunciation), hingga simulasi menyambut wisatawan dengan percaya diri.
“Saya sangat senang dan berterima kasih telah berkesempatan menjadi narasumber kali ini, karena ini menjadi bagian saya untuk menuangkan ilmu saya agar bermanfaat bagi orang banyak, serta ini menjadi kolaborasi saya untuk mengabdi dengan masyarakat,” ujar Hermengildus Agus Wibowo merupakan dosen Amikom yang menjadi narasumber pelatihan publik speaking berbahasa Inggris.
Ismail selaku ketua Desa Wisata Jagalan mengungkapkan rasa terima kasih atas kegiatan sosial yang dilakukan mahasiswa Ilmu Komunikasi Amikom ini menjadi jembatan masyarakat Desa Wisata Jagalan untuk mengembangkan kemampuannya.
“Seru banget, kita sebagai bagian dari karang taruna Desa Wisata Jagalan bisa belajar bagaimana berbicara dengan tamu asing mulai dari menyapa, mengarahkan petunjuk jalan, dan menyebutkan nominal uang dalam bahasa Inggris,” ucap Dinda peserta pelatihan publik speaking berbahasa Inggris.
Pelatihan Video Kreatif dan Pemanfaatan Media Sosial
Tidak hanya melakukan pelatihan publik speaking, mahasiswa Ilmu Komunikasi Amikom pada 24 November 2024 memperkenalkan tentang digitalisasi sebagai sarana mempromosikan potensi Desa Wisata Jagalan dengan tema “Pelatihan Video Kreatif dan Upaya Pemanfaatan Sosial Media.” Kegiatan ini materi dipaparkan oleh Brahma Tirta dan Septia Ratnasari selaku narasumber.
“Desa Wisata Jagalan memiliki potensi yang luar biasa, mulai dari bangunannya, wisata, hingga adat-istiadatnya. Namun, potensi ini akan lebih dikenal jika didukung dengan promosi digital melalui sosial media yang efektif,” ujar Brahma Tirta dan Septia Ratnasari. Masyarakat Desa Jagalan menyambut antusias kegiatan ini.
Penyerahan Plakat
“Potensi yang luar biasa dari Desa Wisata Jagalan perlu terus dijaga, dilestarikan, dan disebarluaskan. Oleh karena itu, kami menginisiasi adanya kegiatan Proyek Sosial ini agar mendorong kecakapan dalam berbahasa asing serta dukungan digitalisasi Desa Wisata Jagalan,” ujar Agung Pangestu selaku ketua Pelaksana Proyek Sosial Lentera Muda.
Perwakilan Kelurahan Desa Wisata, Gustham Fathoni mengapresiasi langkah mahasiswa Amikom.
“Program seperti ini sangat membantu desa kami untuk terus berkembang dan bersaing sebagai destinasi wisata unggulan,” ujarnya.
Dengan terlaksananya kegiatan ini, mahasiswa Universitas Amikom berharap Desa Wisata Jagalan semakin dikenal luas, baik di tingkat nasional maupun internasional.
Kegiatan serupa pun direncanakan akan dilanjutkan di desa wisata lain, sebagai bentuk komitmen untuk membangun masyarakat yang lebih mandiri dan berdaya saing.
“Proyek sosial yang telah kita laksanakan bersama antara Lentera Muda dan Desa Wisata Jagalan bukan hanya sekedar memberikan manfaat dalam pengetahuan, tetapi juga telah mempererat hubungan silaturahmi antar sesama dan kami berharap kegiatan ini akan berdampak positif dan berkelanjutan,” tutup Ike selaku wakil pelaksana proyek sosial Lentera Muda Universitas Amikom Yogyakarta.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
