3 Fakta Unik dari Hagfish, Salah Satunya Tidak Memiliki Tulang Belakang

Hayuning Ratri Hapsari | zahir zahir
3 Fakta Unik dari Hagfish, Salah Satunya Tidak Memiliki Tulang Belakang
Ilustrasi ikan hagfish setelah dipancing. (Unsplash/roger damonn)

Pada tanggal 18 Oktober 2023 kali ini diperingati sebagai Hagfish Day atau Hari Ikan Hag. Dilansir dari laman National Today, peringatan yang jatuh setiap hari rabu ketiga di bulan Oktober setiap tahunnya tersebut dilakukan guna mengenalkan salah satu satwa air yang dianggap sebagai salah satu hewan purba yang masih hidup hingga hari ini.

Hagfish atau ikan Hag sering kali juga dikenal dengan nama belut lendir ini merupakan salah satu hewan laut yang dikenal dapat mengeluarkan lendir dari kulitnya. Lendir dianggap sebagai pelindung bagi tubuhnya saat bergerak dan dari hewan pemangsa.

Selain itu, ikan hag juga memiliki beberapa fakta unik yang menarik disimak. Berikut 3 faktan unik dari Hagfish atau ikan Hag.

1. Tidak Memiliki Tulang Belakang

Bentuk tubuh ikan hagfish sepintas mirip dengan jenis belut atau ikan sidat pada umumnya. Namun, satwa yang sering kali ditemukan di lautan ini ternyata tidak memiliki tulang belakang.

Dilansir dari buku “The biology of hagfishes”, ikan ini diketahui tidak memiliki tulang belakang atau bentuk tulang belakangnya tidak terbentuk secara sempurna.

Akan tetapi, meskipun diketahui tidak memiliki tulang belakang sejati, ikan ini masih memiliki tengkorak kepala yang terbentuk secara sempurna. Bentuk anatominya yang unik ini disinyalir sebagai bentuk evolusi dari ikan yang sering ditemui di kedalaman laut tersebut.

2. Lendirnya Dapat Dimanfaatkan sebagai Bahan Tekstil

Ikan hag atau Hagfish diketahui mampu mengeluarkan lendir lengket dari tubuhnya sebagai bentuk perlindungan diri dari pemangsa. Namun, meskipun lendir tersebut cukup menjijikkan, ternyata lendir ini diketahui dapat dimanfaatkan sebagai kepentingan tekstil.

Dilansir dari artikel berjudul “Artificial hagfish protein fibers with ultra-high and tunable stiffness”, lendir hagfish mengandung semacam serat dan protein yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan penyusun dalam dunia tekstil.

Serat dari lendir ikan hagfish diyakini lebih kuat dari serat benang sutera dan benang laba-laba apabila dipintal. Bahkan, beberapa penelitian terkini menyebutkan serat dari lendir tersebut memiliki daya serap dan elastisitas yang cukup tinggi sehingga dapat digunakan sebagai rompi anti peluru di dunia militer dan kepolisian.

3. Hagfish Dapat Dimakan

Meskipun terkesan sebagai hewan yang cukup menjijikkan, beberapa jenis hagfish ternyata dapat dijadikan kuliner yang cukup menggugah selera.

Dilansir dari laman Fishbase, ikan hagfish biasanya dikonsumsi di beberapa negara di Asia seperti Jepang, Cina, Korea Selatan, dan Vietnam. Di Korea Selatan, salah satu kuliner yang dikenal berasal dari bahan baku ikan hagfish adalah Kkomjangeo bokkeum.

Nah, itulah beberapa fakta menarik dari ikan hagfish yang perlu kamu ketahui. Semoga informasi ini bermanfaat bagi kita semua.

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak