Metropop menjadi salah satu genre novel yang banyak diminati dan mulai populer sejak tahun 2010-an. Ciri khas dari novel metropop yaitu kisah drama romansa kehidupan yang terjadi di perkotaan. Banyak pembaca yang menyukai genre ini karena ceritanya yang realistis dan dekat dengan kehidupan sehari-hari.
Alur ceritanya yang dewasa dan latar belakangnya berupa kehidupan kantoran ataupun kehidupan kota membuat novel metropop terkesan relate untuk beberapa orang. Banyak penulis terkenal Indonesia yang membuat novel dengan genre ini, berikut beberapa rekomendasinya.
1. The Star and I karya Ilana Tan
Ilana Tan terkenal dengan karya-karya yang romantis dan membuat pembaca tersenyum-senyum. Tulisannya akan menyihirmu masuk ke dalam novel yang ia tulis dengan apik dan detail. Salah satu mahakarya Ilana Tan berjudul "The Star and I".
Novel ini berkisah tentang Olivia Mitchell yang ingin mengetahui siapa orang tua kandungnya. Ketika ia mendapatkan kesempatan kerja di New York, ia langsung mengambilnya tanpa ragu. Namun, mencari seseorang di kota sebesar New York bukanlah hal yang mudah.
Saat kontrak kerja Olivia akan berakhir, ia menolak untuk pulang ke Inggris karena belum berhasil menemukan orang tuanya. Ia juga harus segera mencari pekerjaan baru di New York.
Tiba-tiba, ia bertemu dengan Rex Rankin, sahabat masa kecil sekaligus cinta pertamanya yang gagal untuk menawarkan bantuan kepadanya. Bagaimana kelanjutan kisahnya?
2. The Architecture of Love karya Ika Natassa
Ika Natassa terkenal dengan karyanya yang luar biasa dengan gaya penulisan yang khas. Ia kerap menulis novel dengan genre metropop, seperti salah satunya "The Architecture of Love" yang berlatar belakang di kota New York.
Novel ini bercerita tentang Raia yang mempertaruhkan masa depannya di New York. Setelah bercerai, ia memutuskan untuk mencari inspirasi di New York. Seperti para penulis pada umumnya, ia terjerat dalam writer’s block yang membuatnya sulit melanjutkan karya barunya.
Hingga ia bertemu River, sesosok pria yang pendiam dan selalu berkutat dengan buku gambarnya. Mereka memutuskan untuk berkeliling New York bersama dimana Raia mencari inspirasi untuk tulisannya dan River mencari inspirasi untuk gambarnya.
Mereka memiliki masa lalu masing-masing. Apa yang pernah terjadi pada masa lalu River? Akankah keduanya mampu keluar dari bayang-bayang masa lalu mereka?
3. Secangkir Kopi dan Pencakar Langit karya Aqessa Aninda
Novel ini menceritakan kisah menarik tentang cinta segitiga antara Athaya, Satrya, dan Ghilman. Satrya mulai tertarik dengan Athaya, seorang IT system analyst yang sangat passionate dengan profesinya, saat ia tanpa sengaja meminta bantuan kepadanya.
Satrya bisa saja memilih perempuan cantik mana saja untuk didekati, tetapi ia memilih Athaya. Padahal, Athaya diam-diam sudah memendam rasa pada Ghilman. Masalahnya, Ghilman sudah punya pacar. Siapakah yang akan Athaya pilih? Benarkan dicintai rasanya lebih menyenangkan daripada mencintai?
4. Rona Hidup Rona karya Mia Arsjad
Novel ini berkisah tentang perjalanan wanita berumur 28 tahun bernama Rona yang baru saja meninggalkan tunangannya dengan alasan yang tidak mampu ia ungkapkan kepada keluarganya. Rona memilih untuk melanjutkan hidupnya dengan tekad yang kuat.
Keputusan ini membuatnya pada kenyataan yang tidak terduga. Tiba-tiba, hidupnya berubah karena kehadiran seorang pria yang jauh lebih muda darinya. Bagaimana kelanjutan kisah Rona?
5. Ganjil Genap karya Almira Bastari
Novel ini berkisah tentang Gala, seorang wanita yang baru saja putus dengan kekasihnya setelah berpacaran lebih dari 10 tahun. Status Gala yang jomblo menjadi runyam ketika adiknya ingin segera menikah.
Gala tidak mau tetap jomblo menjelang umur kepala tiga. Bersama ketiga sahabatnya yang bernama Nandi, Sydney, dan Detira, pencarian jodoh pun dimulai. Mereka bersikeras menemukan pria idaman untuk Gala. Akankah Gala berhasil menemukan pasangan hidupnya?
Itulah beberapa rekomendasi novel dengan genre metropop karya penulis Indonesia yang wajib kamu baca. Selamat membaca!
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
