Review Film Lagu Cinta Untuk Mama: Drama Simpel, Klise, Tapi Mengaduk Emosi

Hernawan | Athar Farha
Review Film Lagu Cinta Untuk Mama: Drama Simpel, Klise, Tapi Mengaduk Emosi
Poster Film Lagu Cinta Untuk Mama (Instagram/ lagucintauntukmama)

Di tengah dominasi film horor yang meramaikan bioskop Indonesia, Lagu Cinta Untuk Mama hadir buat kamu yang mau menikmati drama keluarga. Film yang disutradarai Hasto Broto ini membawa kisah seorang ibu tunggal yang harus berjuang demi anaknya, dibalut dengan latar keindahan Bali dan nuansa budaya yang kental. 

Kepo nggak? Harus dong! Lanjut baca sampai akhir ya!

Sinopsis Film Lagu Cinta Untuk Mama 

Kadang cinta nggak cukup buat menyatukan dua orang kalau keluarga ikut campur. Sangat menjengkelkan sekali! Itulah yang dialami Indira dan Krisna dalam film Lagu Cinta Untuk Mama.

Di bawah naungan Dewa Pictures, film ini menghadirkan kisah klasik tentang cinta yang diuji perbedaan status dan pandangan dalam keluarga. 

Kisahnya bermula ketika Krisna (Rizky Hanggono), pemuda kaya yang baru menyelesaikan kuliahnya di luar negeri, kembali ke Indonesia. Nggak butuh waktu lama, dia jatuh cinta pada Indira (Janny Zhang), penyanyi di kafe milik keluarganya. Hubungan mereka berkembang secara diam-diam karena ada satu halangan besar: Gayatri (Ayu Laksmi), ibu Krisna, yang punya pandangan konservatif dan nggak setuju anaknya berhubungan dengan penyanyi kafe.

Ketika akhirnya hubungan mereka terbongkar, Gayatri mengambil langkah ekstrem. Namun, takdir berkata lain—Indira hamil anak Krisna. Mendengar kabar itu, Krisna merasa bahagia, tapi kebahagiaannya nggak berlangsung lama karena Gayatri pun mengetahui kehamilan Indira.

Alih-alih menerima kenyataan, Gayatri justru berusaha menekan Indira untuk menggugurkan kandungannya. Alasannya? Dia nggak mau keluarganya dipandang buruk oleh lingkungan sosialnya. Namun, Indira yang sudah bertekad menjadi ibu, memilih pergi daripada menyerah pada tekanan.

Tahun-tahun berlalu, Indira membesarkan anaknya, Kayla, seorang diri. Namun, ujian belum berakhir. Ketika Kayla mulai tumbuh, Gayatri kembali muncul dan mencoba merebut hak asuh anaknya. Di sinilah konflik utama semakin memanas. Hmmm … menarik ya? 

Review Film Lagu Cinta Untuk Mama

Film yang tayang sejak 29 Januari 2025 ini rupanya punya soundtrack yang dinyanyikan Raissa Anggiani. Lagunya nggak cuma jadi pengisi latar, tapi benar-benar jadi bagian dari cerita. Setiap kali lagu muncul, rasanya makin menambah emosi di adegan-adegan penting. Buat yang mau tahu sedikit lagunya, bisa tonton trailer filmnya. Ups. 

Selain itu film ini juga menawarkan visual yang memanjakan mata. Dengan latar Bali yang indah—dari pantai hingga pura—semua ditampilkan dengan sinematografi yang kece lho.

Biarpun begitu, Film Lagu Cinta Untuk Mama sebenarnya klise, sederhana banget dari segi cerita untuk ukuran film bioskop, tapi kesederhanaan itulah yang membuatnya menarik. Kalau kamu suka film yang bisa bikin haru tanpa perlu alur yang terlalu kompleks, film ini bisa jadi pilihan pas buat akhir pekan. Semoga di bioskop kesayanganmu film ini masih tayang ya. Ups. 

Skor: 3/5

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak